Al Nasr Klub Ronaldo – Nama besar Cristiano Ronaldo terbukti mampu mengangkat pamor Al Nasr, klub papan atas Liga Arab Saudi. Tak heran jika Al Nasr menjadi sorotan media. Bagi ummat Islam, nama klub tersebut mengingatkan pada salah satu surah di dalam Al-Qur’an, yaitu An-Nasr. Lalu, apakah keduanya memiliki arti yang sama?
Al Nasr Klub Ronaldo, Kenapa Bukan An-Nasr?
Sebenarnya, baik An-Nasr maupun Al-Nasr sama-sama benar dari segi bahasa Arab. Tapi, penggunaan keduanya tergantung konteks dan dialek penggunanya. Dialek Arab Gulf menggunakan kata Al-Nasr, yang juga lebih populer di daerah-daerah tersebut. Berbeda dengan An-Nasr, penggunaannya lebih populer di daerah Arab Levant termasuk Jordan, Syiria, dan Lebanon.
Karena Al Nasr adalah klub sepak bola dari Arab Saudi wilayah Arab Gulf, Namanya menjadi Al Nasr. Dalam bahasa Arab, penggunaan Al dapat pula menunjukkan martabat tinggi dan penghormatan. Kesimpulannya, Al Nasr dan An-Nasr memiliki arti yang sama, yaitu pertolongan.
Asbabun Nuzul Surah An-Nasr
Sebagian ulama berpendapat bahwa An-Nasr turun saat Rasulullah melaksanakan haji wada’. Namun, sebagian ulama lain berpendapat bahwa turunnya surah ini adalah sebelum Fathu Makkah, yaitu penaklukan kota Mekah.
Selain mengabarkan kemenangan & penduduk Arab berbondong-bondong masuk Islam, surah An-Nasr juga memberikan isyarat bahwa ajal Rasulullah SAW telah dekat.
Terkait Al Nasr Klub Ronaldo, Ini Tafsir Surah An-Nasr dalam Al-Qur’an
Penasaran dengan isi surah An-Nasr? Perhatikan ringkasan tafsirnya di bawah ini!
إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ وَالْفَتْحُ
“Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan”
Maksudnya adalah jika pertolongan Allah telah datang kepada Nabi-Nya dalam menghadapi musuh dan kaum Muslimin berhasil menaklukkan kota Mekah. Ayat ini juga menegaskan bahwa pertolongan dan kemenangan tidak akan datang, kecuali hanya dari Allah.
وَرَأَيْتَ النَّاسَ يَدْخُلُونَ فِي دِينِ اللَّهِ أَفْوَاجًا
“dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong”
Sebelumnya, orang-orang Mekah masuk Islam hanya satu per satu. Tapi setelah pembebasan kota Mekah, orang-orang Mekah berbondong-bondong masuk Islam. Bahkan, penduduk Arab dari luar Mekah & Madinah pun juga ramai-ramai masuk Islam.
فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُ إِنَّهُ كَانَ تَوَّابًا
“maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penerima taubat.” (1)
Setelah surah ini turun, Rasulullah sering-sering membaca “Subhanallah wa bi hamdihi, astaghfirullah wa atuubu ilaih”.
Turunnya Surah An-Nasr Tanda Sudah Dekatnya Ajal Rasulullah
Turunnya surah ini menjadi pertanda bahwa ajal Rasulullah akan datang sebentar lagi. Sebagai informasi, penaklukan kota Mekah terjadi bulan Ramadhan tahun 8 Hijriah. Kemudian, Rasulullah wafat bulan Rabiul Awal tahun 10 Hijriah. Menjelang meninggalnya Rasulullah, Fatimah RA menangis. Namun, mendadak tangisnya menjadi senyum setelah mendapat bisikan dari Rasulullah bahwa Fatimah akan segera menyusulnya. Wallahu a’lam.
Referensi:
(1) Q.S. An-Nasr 1-3
