Mencintai diri sendiri dalam islam merupakan hal yang harus dilakukan semua orang. Islam sendiri juga sudah mengatur terkait cara mencintai diri sendiri sesuai dengan pandangan Islam.
Di mana mencintai diri sendiri itu sebenarnya ada caranya dan Alquran telah menjelaskannya. Baik itu, mulai dari mencintai diri sendiri sampai mencintai sesama telah diatur dengan rapi.
Cara Mencintai Diri Sendiri dalam Islam
Pada dasarnya, ada beberapa cara mencintai diri sendiri dalam islam yang perlu Sobat Cahaya Islami ketahui. Berikut ini penjelasan terkait cara mencintai diri sendiri, antara lain:
1. Afirmasi Positif pada Diri Sendiri
Cara mencintai diri sendiri sesuai dengan pandangan Islam yang pertama, yaitu memberikan afirmasi positif pada diri sendiri. Afirmasi sendiri merupakan pernyataan positif yang telah ditujukan pada diri sendiri.
Afirmasi tersebut dilakukan agar diri sendiri menerima pernyataan positif yang perlahan masuk ke alam bawah sadar. Ini juga nantinya menjadi sebuah keyakinan baru bahwa diri sendiri dapat melakukan berbagai macam hal yang diafirmasi atau disampaikan oleh mulut Sobat Cahaya Islami.
Oleh karena itu, penting sekali berpikir dan berkata positif. Hal ini tentunya agar alam bawah sadar Sobat Cahaya Islami menerima hal itu dan tubuh secara tidak langsung melakukan hal yang positif juga.
2. Banyak Bersyukur
Bersyukur adalah contoh perilaku paling mendasar yang ditanamkan dalam diri seorang muslim. Tidak heran, sampai dewasa banyak orang yang terus berusaha mempelajari rasa syukur dan mengevaluasi pelaksanaan syukur yang telah dilakukan.
Dalam Alquran sendiri Allah telah menjelaskan bahwa “Dan sungguh, telah kami berikan hikmah kepada Luqman, yaitu “bersyukurlah kepada Allah! Dan barang siapa yang telah bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya sudah bersyukur untuk dirinya sendiri; Barangsiapa yang tidak bersyukur (kufur), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya, Maha Terpuji.”” (Q.S. Luqman ayat 12).
3. Perbanyak Ibadah
Jumlah shalat wajib yang harus dilakukan seorang muslim adalah 5. Jumlah tersebut tidak sekadar angka yang harus dijalankan oleh seorang muslim.
Melainkan juga jumlah yang harus diyakini bahwa tiap pergantian waktu dalam satu hari adalah momen seorang muslim. Di mana sejatinya sedang menghadap Allah dalam keadaan suci. Rutinitas tersebut sejatinya juga akan menjadi terapi khusus bagi umat Islam. Hal ini karena saat sholat pikiran harus difokuskan untuk menghadap Allah.
Waktu yang digunakan untuk shalat juga merupakan waktu terbaik untuk bisa bercerita pada Allah. Seorang muslim harus bisa meyakini betul bahwa cara mencintai diri sendiri sesuai dengan pandangan Islam.
Di mana menjadikan Allah satu-satunya sebagai pendengar keluh kesah Sobat Cahaya Islami. Meski dalam shalat momen untuk menyampaikan apa saja pada pencipta. Niscaya, seluruh doa serta harapan yang disampaikan akan Allah kabulkan dengan sebaik-baiknya.
Hal inilah yang menjadi kenapa seharusnya seorang muslim tidak perlu cemas dan khawatir. Sebab, dalam sehari selalu bertemu penciptanya sekitar 5 kali.
Allah juga telah menjelaskan hal itu dalam Q.S. Al Baqarah ayat 45, berbunyi “Dan selalu mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat. Dan (shalat) itu sungguh berat terkecuali bagi orang-orang yang khusyuk.” Jadi mencintai diri sendiri dalam Islam itu cukup mudah dan tidak perlu waktu yang banyak.