Sebar video porno mirip Syahrini – Berita hoaks seakan sudah sangat umum di kalangan masyarakat. Semakin banyak orang yang bahkan tidak ragu untuk menyebarkan berita hoaks hanya untuk menebarkan ujaran kebencian. Tidak sedikit juga yang melakukannya untuk kepentingan yang berkaitan dengan ekonomi. Seperti kasus beberapa waktu lalu yang menimpa artis Syahrini. Ia dikabarkan memiliki masa lalu yang kelam dengan munculnya seorang laki-laki berkebangsaan asing yang mengaku dekat dengan Syahrini. Kemudian disusul dengan tersebarnya video porno.
Sebelumnya video ini tersebar hanya berupa gambar saja, dimana nampak seperti wajah dari Syahrini. Sehingga tidak sedikit yang melontarkan hujatan. Namun setelah ditelusuri, video porno tersebut bukanlah Syahrini. Sehingga ini tentu menimbulkan kemarahan bagi berbagai pihak. Termasuk suami dan keluarga Syahrini tentunya. Itu sebabnya kemudian kasus ini diusut karena dianggap sudah mencemarkan nama baik. Pelaku penyebar video diketahui seorang perempuan yang mengaku benci kepada Syahrini hingga menyebarkan video hoaks. Lalu bagaimana pandangan islam mengenai ini?
Sebar Video Porno Mirip Syahrini Lantaran Benci, Bagaimana Pandangan Islam Mengenai Ini?
Sebar video porno mirip Syahrini lantaran benci tentu merupakan tindakan yang tidak benar. Apalagi ini merupakan berita hoaks yang merujuk pada perbuatan fitnah. Dalam agama islam, ini bertentangan dengan ajaran yang ada. Karena islam bahkan menganjurkan kita untuk selalu berbuat baik untuk menyambung hubungan yang baik dengan sesama. Ujaran kebencian, membuat fitnah terhadap orang lain ini sangat tidak mencerminkan sikap seorang muslim.
إِنَّ الَّذِينَ فَتَنُوا الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ ثُمَّ لَمْ يَتُوبُوا فَلَهُمْ عَذَابُ جَهَنَّمَ وَلَهُمْ عَذَابُ الْحَرِيقِ
Sesungguhnya orang-orang yang mendatangkan cobaan kepada orang-orang yang mukmin laki-laki dan perempuan kemudian mereka tidak bertaubat, maka bagi mereka azab Jahannam dan bagi mereka azab (neraka) yang membakar.(1)
Ayat diatas menerangkan bahwa tindakan memberikan fitnah untuk kaum muslim yang lain adalah dosa besar. Sehingga Allah akan memberikan balasan bagi pelakunya yaitu berupa azab yang sangat pedih. Dan juga tempat neraka bagi mereka yang melakukan perbuatan fitnah atau menebarkan kebencian dengan berita tidak benar. Dalam surat Al-Baqarah Ayat 217 juga disebutkan “Dan berbuat fitnah lebih besar (dosanya) daripada membunuh”.
Larangan Untuk Membenci Orang Lain Berlebihan, Begitu Juga Mengagumi Yang Berlebihan
Dalam ajaran islam, segala sesuatu yang berlebihan adalah hal yang tidak disukai oleh Allah. Itu sebabnya, kita dianjurkan untuk berlaku sewajarnya dan sesuai porsinya. Termasuk dalam hal mengagumi orang lain. Dalam kasus penyebaran video mirip Syahrini ini dilatar belakangi oleh rasa benci dan rasa kagum terhadap public figure yang lain secara berlebihan. Sehingga timbul rasa benci ketika idolanya mengalami masalah dengan artis yang lain. Hingga melakukan tindakan lantaran merasa benci kepada Syahrini.
Menurut agama islam, jelas ini tindakan yang menyimpang dan bertentangan dari ajaran yang ada. Bahkan balasannya adalah dosa besar dan azab yang pedih bagi pelaku fitnah dan penebar ujaran kebencian.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُونُوا قَوَّامِينَ لِلَّهِ شُهَدَاءَ بِالْقِسْطِ ۖ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَآنُ قَوْمٍ عَلَىٰ أَلَّا تَعْدِلُوا ۚ اعْدِلُوا هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوَىٰ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ
Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.(2)
Sebar video porno mirip Syahrini – Bukan hanya merupakan tindakan pidana, namun juga melanggar ajaran agama islam. Sehingga hukum yang harus diterima oleh pelakunya, bukan sekedar hukum duniawi saja. Namun juga pertanggung jawaban di akhirat nanti. Maka dari itu sobat cahaya islam, mari kita mengagumi seseorang sewajarnya saja dan jangan sampai membiarkan kebencian dalam hati kita.
Catatan Kaki:
(1) – Surat Al-Buruj Ayat 10
(2) – Surat Al-Ma’idah Ayat 8
