Kehidupan Islami – Sobat cahaya islami, masa muda merupakan sebuah fase yang sangat menyenangkan dan berkesan dalam sebuah kehidupan manusia. Banyak hal-hal menyenangkan terjadi pada masa yang satu ini. Pada masa muda ini keingin tahuan seorang manusia begitu besar. Bagaimanakah membangun Generasi Muda Islami Yang Berkarakter Mulia?
Pada masa ini, Seorang pemuda biasanya akan mengikut gaya hidup dari tokoh-tokoh yang mereka idolakan. Para pemuda akan mengikuti tokoh idolanya tersebut mulai dari gaya hidup, cara berbusana, cara merias diri dan lain sebagainya. Bahkan tidak jarang seorang pemuda akan mengikuti tingkah laku dari tokoh yang ia idolakan tersebut.
Tentu saja hal ini sangat riskan mengingat para pemuda tersebut sedang mencari jadi diri. Oleh karena itu, maka membangun generasi muda yang berkarakter mulia menjadi keharusan bagi kaum muslim.
Membangun Generasi Muda Islami Yang Berkarakter Mulia
Bagaimanakah Cara Membangun Karakter Para Pemuda Islam?
Pemuda adalah sebuah harapan bangsa, negara dan agama. Seorang pemuda saat ini akan menjadi tumpuan atau pimpinan di masa yang akan datang. Agar mampu menghasilkan pemimpin-pemimpin yang berkualitas di masa mendatang, maka perlu memiliki karakter atau kepribadian yang baik. Maka dari itu, dalam kajian islam kali ini akan membahas cara membangun generasi muda yang berkarakter mulia menjadi sebuah kewajiban bagi semua kalangan.
Bagi kaum muslimin, membangun genersai muda yang berkarakter mulia termasuk sebuah hal yang harus dilakukan. Pembangun karakter pemuda islami ini menjadi suatu kewajiban yang harus dilaksanakan. Bahkan ditegaskan dalam ceramah agama semua muslimin dewasa wajib melaksanakan tugas untuk membimbing para pemuda menemukan jati diri mereka sebenarnya.
Dalam ajaran agama islam yang mulia, pemuda sebagai bagian dari umat Muhammad SAW memegang peranan yang sangat penting. Pada zaman umat islam terdahulu, banyak para pemuda islam yang mengukir sejarah. Bahkan pencapaian tersebut tergolong sangat luar biasa. Hal ini tidak terlepas dari kuatnya karakter islami yang dimiliki oleh pemuda tersebut. Membangun generasi muda yang berkarakter mulia ini juga tercantum dalam Al Qur’an surah Ali Imron ayat 139 :
وَلَا تَهِنُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَنْتُمُ الْأَعْلَوْنَ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ
“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.” [1]
Dalam ayat diatas dijelaskan tentang larangan bersikap lemah dan bersedih hati. Dalam hal ini harus dihindari oleh para pemuda muslimin. Mereka harus menjadi singa-singa Allah SWT yang tangguh yang siap mengemban berbagai tugas mulia di masa mendatang. Untuk mewujudkan itu semua, maka perlu membangun generasi muda yang berkarakter mulia.
Kajian islam mengenai cara membangun karakter pemuda islam ini perlu proses yang cukup panjang. Pembangunan sikap atau mental islami tersebut harus dimulai sejak masa kanak-kanak. Pada masa kanak-kanak tersebut perlu dikenalkan berbagai macam sifat-sifat yang baik sesuai islam. Ceritakan pada anak-anak kaum muslimin tentang para pemuda-pemuda islam yang mampu mengukir sejarah. Dengan cara ini, maka fondasi untuk pembangun karakter sudah mulai terbentuk.
Ketika sang anak udah menginjak usia remaja, maka pendekatan harus semakin intensif. Cara ini perlu dilakukan karena pada masa remaja ini anak-anak kaum muslimin sedang mencari jati diri. Ajaklah anak-anak yang menginjak dewasa ini untuk lebih dalam mengenal agama islam. Usahakan agar para remaja muslim ini bisa mencontoh sikap dan perilaku nabi Muhammad SAW beserta tokoh islam lainnya sebagai idola. Dengan mengidolakan tokoh-tokoh islami ini, maka para pemuda akan memiliki akhlak yang mulia.
Cara Menghindari Maksiat Bagi Para Pemuda
Sobat cahaya islami, baik dalam kajian islam maupun ceramah agama dijelaskan maksiat adalah sebuah penyakit yang dapat merusak karakter para pemuda islam. Penyakit bernama maksiat ini mampu menggagalkan proses dalam membangun karakter yang mulia bagi para pemuda. Oleh karena hal tersebut, maka perlu mengetahui cara menghindari maksiat yang perlu dikenalkan bagi para pemuda islam.
Sobat cahaya islami, cara untuk untuk mengatasi maksiat agar proses membangun generasi muda yang berkarakter mulia, tetap berjalan yaitu dengan cara mengisi waktu luang dengan kegiatan islami. Usahakan para pemuda-pemuda islam ini disibukkan dengan urusan keagamaan. Dengan cara ini, maka pemuda islam dengan karakter yang mulia akan dapat terwujud.
[1] QS. Ali Imron ayat 13