Infaq dan Shodaqoh, Pemulus Jalan ke Surga!!!

0
6187

Bersihkan Harta – Sobata cahaya islam sering nih Infaq dan Shodaqoh. tapi sudah tahu belum kalau infaq dan shodaqoh bisa jadi Pemulus Jalan ke Surga lohh!!! masa iya? kok bisa? yuk simak informasi berikut ini supaya kamu makin semangat buat infaq dan shodaqohnya!

مَنْ ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ وَلَهُ أَجْرٌ كَرِيمٌ

Didalam Al-quran terkandung tiga hal. Perintah, larangan, dan cerita. Diantara sobat cahayaislam, adakah yang mengetahui potongan surat apa dan ayat berapakah dalil diatas??? Dalil tersebut adalah dalil yang tertuang dalam Al-Qur’an Surat Al-Hadiid ayat 11 yang memiliki arti

“Siapakah yang mau meminjamkan kepada Alloh pinjaman yang baik, Maka Alloh akan melipat-gandakan (balasan) pinjaman itu untuknya, dan Dia akan memperoleh pahala yang banyak.” [1]

Infaq dan Shodaqoh, Pemulus Jalan ke Surga!!!

Dari ayat Al-qur’an tersebut secara jelas Allah S.W.T memerintahkan pada hambaNya untuk berinfaq dan bershodaqoh di dalam jalanNya. Tentunya ketika kita ingin berinfaq dan bershodaqoh harus disertai niat karena Allah agar semuanya tidak sia-sia.

Berinfaq tidak harus berupa materi. Infaq dan shodaqoh dapat diwujudkan dengan tenaga dan pikiran, seperti gotong royong untuk pembangunan masjid, memberikan ide atau gagasan untuk kelancaran kegiatan didalam agama Allah, serta masih banyak contoh infaq dan shodaqoh yang lainnya.

Dari potongan Surat Al-Hadid diatas juga Allah telah menjelaskan bagi siapa saja yang mau infaq dan shodaqoh maka Allah akan memberikan pahala yang banyak. Namun tidak hanya itu saja manfaat infaq dan shodaqoh yang akan didapatkan. Berikut ini tim cahayaislam akan menjabarkan beberapa ulasan bagaimana infaq dan shodaqoh bisa memperlancar jalan surga versi Ukhti Novita. Cek deh!

Allah akan melapangkan rizqi kita di dunia

Jika kita tidak mau bershodaqoh atau berinfaq karena takut harta kita akan berkurang, maka itu bukanlah alasan yang dibenarkan. Memang jika dipikir secara logika, ketika kita menginfaqkan sebagian dari rizqi kita maka uang atau harta kita pastinya akan berkurang. Namun.. Allah telah berjanji dalam Al-qur’an Surat Al-Baqoroh ayat 245 bahwa Allah akan melapangkan rizqi kita dan mendatangkannya dari arah yang bahkan tidak pernah kita duga. Jadi jangan pernah kita tidak bershodaqoh hanya karena takut harta kita habis.

Dengan Infaq dan Shodaqoh dapat mensucikan harta kita

Tujuan infaq dan shodaqoh yang utama adalah untuk mensucikan harta kita, karena sesungguhnya, di dalam rizqi yang diberikan oleh Allah ada hak orang lain yang harus kita tunaikan. Seperti yang telah Allah SWT firmankan dalam Al-qur’an surat Adz-Dzariyaat ayat 19, yang berbunyi :

وَفِي أَمْوَالِهِمْ حَقٌّ لِلسَّائِلِ وَالْمَحْرُومِ

Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bahagian.” [2]

Setelah kita tunaikan infaq dan shodaqoh maka harta kita telah suci sehingga apa yang kita miliki menjadi berkah bagi kita dan keluarga.

Mendapat bunga 700% dari Allah SWT

Berapa sih bunga yang kita dapatkan bila kita menabung di bank, paling banyak mungkin sekitar 7,5%. Sudah kecil, dosa besar lagi. Mendapatkan bunga dari bank adalah salah satu praktek dari riba. Namun, jika bunga itu dari Allah maka hal itu bukanlah sebuah riba, melainkan lipatan pahala dari Allah yaitu sebesar 700 kali lipat.

Coba kita hitung.. bila kita berinfaq Rp100 maka Allah menghitungnya menjadi Rp70.000 bila kita bershodaqoh Rp1.000 maka dilipatkan menjadi Rp700.000. Bukankah itu investasi yang sangat bagus??? Masih ragu dengan manfaat infaq dan shodaqoh yang pertama ini, bukalah Al-quran Surat Al-Baqoroh ayat 261..

مَثَلُ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ أَمْوَالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنْبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِي كُلِّ سُنْبُلَةٍ مِائَةُ حَبَّةٍ ۗ وَاللَّهُ يُضَاعِفُ لِمَنْ يَشَاءُ ۗ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ

“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat-gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas (kurnia-Nya) lagi Maha mengetahui.” [3]

Mendapat kiriman pahala bahkan ketika kita telah mati

Didalam hadist sokhih muslim diceritakan Nabi Muhammad SAW pernah bersabda bahwa ketika nyawa manusia telah dicabut oleh Allah, maka putuslah semua amalannya, kecuali tiga hal shodaqoh jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan do’a anak yang sholeh.

Contoh infaq dan shodaqoh berupa harta yaitu ikut membiayai pembangunan masjid. Selama masjid itu masih digunakan untuk ibadah pada Allah maka pahala shodaqoh kita akan terus mengalir bahkan ketika kita telah mati. Dengan kiriman pahala itu tentu menambah berat timbangan amal kita, sehingga jalan kita menuju surga semakin mulus.

Siapa saja yang menolong temannya yang dalam kesulitan, maka Allah akan menolongnya di akhirat nanti

Membantu saudara yang sedang kesulitan juga merupakan contoh infaq dan shodaqoh yang juga bisa kita praktekkan dalam kehidupan kita sehari-hari. Karena manusia itu adalah makhluq sosial yang tentunya saling membutuhkan. Jika ada saudara kita ada yang sedang kesulitan, tak ada salahnya bila kita membantu mereka maka manfaaat infaq dan shodaqoh yang bisa kita dapatkan adalah Allah akan mengangkat kesusahan kita di akhirat nanti. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan dalam Hadist Bukhori dan Muslim yang berbunyi :

“Barangsiapa yang menutupi kebutuhan saudaranya maka Allah akan memenuhi kebutuhannya. Barangsiapa yang melapangkan kesusahan seorang muslim maka Allah akan mengangkat darinya dengan sebab amalan tadi kesusahannya kelak pada hari kiamat. Dan barangsiapa menutupi cela saudaranya muslim maka Allah akan menutupi aibnya kelak pada hari kiamat”

Allah akan memberikan balasan surga

الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ ۗ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ

وَالَّذِينَ إِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً أَوْ ظَلَمُوا أَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللَّهَ فَاسْتَغْفَرُوا لِذُنُوبِهِمْ وَمَنْ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا اللَّهُ وَلَمْ يُصِرُّوا عَلَىٰ مَا فَعَلُوا وَهُمْ يَعْلَمُونَ

Q.S Al-Imron:133-134 : “Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema’afkan (kesalahan) orang. Alloh menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.” [4]

Allah adalah dzat yang tak akan pernah mengingkari janji pada hambaNya. Dalam surat Al-imron ayat 133-134 merupakan janji Allah SWT untuk memberikan surga bagi hambaNya yang mau berinfaq dan shodaqoh di jalan Allah.

salah satu manfaat infaq dan shodaqoh adalah Allah menjanjikan surga baginya

Itulah 6 manfaat infaq dan shodaqoh yang telah tim cahayaislam rangkum untuk sobat semua. Semuanya dirangkum dari Al-qur’an dan Al-Hadist yang Inshaa Allah valid. Masihkah sobat cahayaislam ragu untuk infaq dan shodaqoh di Jalan Allah??? Namun… yang harus diingat adalah apa tujuan infaq dan shodaqoh yang kita berikan, jangan sampai tujuan kita hanya untuk pamer kepada orang lain atau tujuan yang buka karena Allah. Ingat Allah adalah dzat yang Maha Mengetahui lagi Maha Waspada. Jadi, jangan ragu ya untuk berinfaq dan bershodaqoh!


Catatan Kaki

[1] Q.S. Al-Hadiid (57) ayat 11

[2] Q.S. Adz-Dzariyaat (51) ayat 19

[3] Q.S. Al-Baqarah (2) ayat 261

[4] Q.S Al-Imron (3) ayat 133-134

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY