Citra Kirana Lakukan Operasi Caesar, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?  

0
799

Citra Kirana – Artis yang kerap dipanggil dengan Ciki, kini sudah berhasil menjadi seorang ibu. Buah hati yang didamba sebagai anak pertama telah lahir ke dunia dengan berjenis kelamin laki-laki yang mana dilahirkan dengan  cara operasi caesar.

Mengapa Citra Kirana memilih melahirkan dengan cara operasi caesar? Awalnya bayinya diperkirakan lahir pada tanggal 1 September secara normal. Akan tetapi setelah dikonsultasikan ke dokter, perihal air ketubannya keruh dan calon bayi yang dikandungnya sudah mencapai 3,8 kg.

Untuk menghindari dari berbagai hal yang tidak diinginkan, demi keselamatannya dan calon bayi. Artis yang merupakan istri dari Resky Aditya memilih operasi caesar untuk persalinannya itu.

Sobat Cahaya Islam, operasi caesar merupakan upaya mengeluarkan bayi dengan cara pembedahan melalui sayatan pada perut serta rahim ibu. Operasi ini dilakukan bila pihak ibu menginginkan persalinan dengan operasi, atau adanya indikasi resiko bila melahirkan secara normal.

Citra Kirana Lakukan Operasi Caesar, Operasi Caesar dalam Islam

Mempunyai keturunan adalah dambaan setiap pasangan suami istri. Ketika momen kelahiran datang di situlah perjuangan berat seorang ibu. Bahkan yang melahirkan dan akhirnya meninggal dunia, digolongkan sebagai orang yang mati syahid.

Adakalanya terjadi gangguan ketika akan melahirkan. Sehingga jalan satu-satunya untuk menyelamatkan dua nyawa sekaligus yakni ibu dan bayi, maka dilakukan operasi caesar. Apakah operasi caesar diperkenankan oleh agama Islam? Ya diperbolehkan.

Diperbolehkan melakukan operasi caesar, mana kala dikhawatirkan adanya hal yang tidak diinginkan bila melahirkan secara normal. Misalnya, ibu mengalami tekanan darah tinggi, air ketubannya telah pecah, adanya indikasi penyakit yang membahayakan.

Diperbolehkan Operasi Caesar Sebab Ada Manfaatnya

Operasi caesar diperbolehkan karena mengandung manfaat, di antaranya sebagai berikut.

  1. Menghindari Hal tidak Diinginkan

Kondisi setiap orang berbeda-beda, ada yang bisa melahirkan secara normal berkali-kali. Begitu pun ada yang harus operasi caesar setiap kali melahirkan. Kondisi ini dipengaruhi oleh kesehatan ibu, kesehatan ibu yang kurang baik bila melahirkan secara normal yang bisa mengakibatkan nyawa melayang.

Operasi caesar bisa menjadi cara untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan pada keselamatan seorang ibu.

  1. Menyelamatkan Calon Bayi

Perjuangan besar menyelamatkan nyawa dalam kandungan. Melahirkan secara normal tidak memungkinkan, operasi caesar menjadi pilihan menyelamatkan nyawa bayi. Perintah mengenai menjaga atau memelihara kehidupan tercantum dalam Al-Qur’an surah Al-Maidah ayat 32.

وَمَنْ أَحْيَاهَا فَكَأَنَّمَا أَحْيَا النَّاسَ جَمِيعًا

“Dan barang siapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya” (QS. Al-Maidah: 32).

Berdasarkan ayat di atas, Allah SWT membandingkan orang yang memelihara kehidupan seseorang seolah-olah memelihara manusia semuanya. Sungguh keutamaannya pasti besar.

Meskipun diperbolehkan menurut agama, operasi caesar sebaiknya tidak dilakukan bila tidak dalam keadaan darurat, seperti karena mengikuti tren operasi caesar, takut bila penampilan setelah melahirkan berubah.

Apabila bisa normal, tidak usah dengan operasi caesar. Pasalnya, secara medis tingkat penyembuhan orang yang operasi caesar diperkirakan lebih lama dibandingkan dengan melahirkan secara normal.

Sobat Cahaya Islam, begitu pandangan Islam mengenai operasi caesar, intinya diperbolehkan bila dikhawatirkan akan terjadi hal yang tidak diinginkan bila melahirkan secara normal. Semoga putra Citra Kirana menjadi anak yang soleh. Aamiin.

 

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY