Cerita Hikmah Islami Tentang Ibunda Sahabat Nabi SAW, Ummu Anas

0
2911
Cerita Hikmah Islami Tentang Ibunda Sahabat Nabi SAW, Ummu Anas

Cerita Islami – Bagi seorang muslim, mereka pasti mengetahui siapa itu Anas bin Malik RA yang merupakan salah satu sahabat yang paling banyak meriwayatkan Nabi SAW. Beliau adalah pembantu dari Rasulullah SAW dan juga termasuk sahabat dekat beliau dan beliau ini juga termasuk sahabat yang wafat terakhir di Bashrah setelah lebih dari 100 tahun. Beliau termasuk salah satu sahabat yang langsung dekat dengan Rasulullah SAW semenjak pertemuan pertamanya dan menjadi pembantu yang setia. Namun sobat cahaya islam, disini kami tidak akan menceritakan tentang Sahabat Rasul SAW Anas bin Malik RA, akan tetapi cerita hikmah islami Tentang Ibunda Sahabat Nabi SAW, Ummu Anas yaitu Ummu Sulaim.

Cerita Hikmah Islami Tentang Ibunda Sahabat Nabi SAW, Ummu Anas

Meskipun kita masih jarang mendengar tentang ummu anas, namun beliau adalah orang dibalik kesuksesan Anas bin Malik karena kesuksesan seorang anak memang tidak lepas dari peran seorang ibu. Oleh karena itu, cerita hikmah islami tentang ibunda Sulaim sangat bagus untuk contoh untuk kehidupan sehari-hari kita bagaimana mengasuh seorang anak agar menjadi anak yang sholeh/ sholehah. Memang banyak perbedaan pendapat tentang siapakah beliau terutama dari segi nama, namun beliau ini termasuk salah satu penghuni surga. Beliau ini termasuk wanita yang memiliki akal yang cerdas dan cemerlang. Selain itu, beliau ini juga penyabar dan pemberani.

Ketiga sifat tersebutlah yang membuat  beliau memiliki pengaruh baik terhadap Anas bin Malik. Dimana sifat-sifat tersebut menurun kepada anas dikemudian hari. Sebelum menikah dengan Abu Thalhah, beliau pernah menikah dengan Malik bin Nadhar, ayah anas. Dan beliau ini termasuk salah satu orang yang menyatakan keislamannya setelah dakwah islam terdengar olehnya. Kisah hikmah islami ini tidak berjalan mulus, karena meskipun beliau ini masuk islam namun suaminya, Malik justru marah karena pada saat itu masih musyrik. Karena marah, Malik kemudian meninggalkan nya dan ia pergi ke Syam dan meninggal disana. Cerita hikmah islami ini berawal dari pernikahan keduanya bersama Thalhah dimana suami pertamanya meninggal di Syam.

Keberanian dan ketabahan Ummu Anas

Setelah ditinggal oleh suaminya, beliau ini dipinang oleh Thalhah yang pada saat itu masih musyrik sehingga pinangan tersebut ditolak sebelum Thalhah masuk islam. Akhirnya, Thalhah pun masuk islam dan barulah mereka menikah. Sobat cahaya islam, beliau ini bisa dibilang cukup payah bisa dilihat dari cerita hikmah islami dimana ia merupakan seorang perempuan yang tegar terhadap cobaan yang ditimpanya seperti mengikhlaskan anaknya yang meninggal saat masih anak-anak. Beliau ini juga termasuk orang yang berani dimana ia pernah ikut kedalam perang Hunain dan ada pula yang mengatakan bahwa beliau turun dalam perang uhud.

Kisah hikmah islami yang perlu kita tiru pada kisah beliau ini adalah kecintaan beliau terhadap Rasulullah SAW. Betapa besar cinta beliau terhadap Rasul SAW, Ummu Sulaim menghadiahkan putranya untuk menjadi seorang pembantu beliau yaitu Anas padahal saat itu Anas masih berumur 8 tahun atau 10 tahun. Berdasarkan riwayat, beliau ini wafat pada masa kekhalifahan Utsman bin Affan. Ada banyak cerita hikmah islami pada cerita ini yang wajib diperhatikan.

Perjuangan seorang ibu memang memiliki peran penting terhadap perkembangan sang anak. Pada cerita hikmah islami ini terlihat pada ummu Sulaim, ibunda Anas bin Malik betapa beliau tetap percaya Islam dan rela ditinggalkan suaminya. Selain itu, ketabahan beliau juga diuji setelah anaknya meninggal dan keberanian beliau ini jelas terlihat dari keikutsertaan beliau dari perang Hunain dan Uhud sehingga lahirlah seorang Anas bin Malik seorang Sahabat yang dicintai oleh Rasullullah SAW.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY