Psikologi islam tentang self awareness – Mau tahu gak sih sebenernya apa itu self awareness? Banyak pakar dan praktisi psikologi di dunia sedang menggaungkan pentingnya self awareness ini lho. Secara bahasa kesadaran diri terdefinisi mencakup dua hal: (1) Pemahaman akan hal hal internal dalam dirinya, dan (2) Penerimaan dirinya secara utuh apa adanya.
Jadi kesadaran diri ini lekat dengan refleksi jiwa kita. Kita mulai mempelajari setiap aspek dalam diri kita sendiri, baik itu kelebihan dan kekurangan, kekuatan dan kelemahan kita. Termasuk pula mindset dan cara berfikir kita sendiri serta kecenderungan diri dalam banyak hal di kehidupan. Tapi gimana Psikologi islam tentang self awareness itu sendiri? Yuk kita bedah!
Psikologi islam tentang self awareness terkait dengan Perintah untuk Bersyukur
Ajaran islam apa yang paling erat dengan kesadaran diri? Menurut kami yang paling pertama adalah ajaran tentang bersyukur. Dengan bersyukur kita akan selalu membuka mata kita. Tidak hanya membuka mata pada diri sendiri, namun juga bahkan membuka mata pada banyak hal diluar diri kita.
Dengan mempraktikkan karakter yang pandai bersyukur, kita akan belajar bahwa ada banyak hal dalam diri kita yang patut kita puji kepada Allah. Rahmat kesehatan Allah, kemampuan kita untuk berfikir, kemampuan emosional kita dan banyak lagi. Bukankah hal ini sudah sangat sering di ingatkan dalam Al Quran?
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُلُوا۟ مِن طَيِّبَٰتِ مَا رَزَقْنَٰكُمْ وَٱشْكُرُوا۟ لِلَّهِ إِن كُنتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ
Salah satu contohnya saja pada Surat Al Baqarah 172 diatas, bahwa Allah banyak memberikan kebaikan dan rizki kepada kita, dan sebagai hambaNya yang beriman kita perlu SADAR dan bersyukur atas semua hal itu kepada Allah.
Self Awareness dengan Bertaubat kepada Allah
إِلاَّ الَّذِينَ تَابُواْ وَأَصْلَحُواْ وَاعْتَصَمُواْ بِاللّهِ وَأَخْلَصُواْ دِينَهُمْ لِلّهِ فَأُوْلَـئِكَ مَعَ الْمُؤْمِنِينَ وَسَوْفَ يُؤْتِ اللّهُ الْمُؤْمِنِينَ أَجْراً عَظِيماً
Dalam firman Allah diatas pada Surat An Nisa’ ayat 146, Dia telah mengatakan bahwa orang yang bertaubat dan memiliki kesadaran diri untuk memperbaiki dirinya serta ikhlas pada agama mereka, maka mereka adalah orang beriman dengan balasan pahala yang teramat sangat besar.
Cara terbaik terkait psikologi islam tentang self awareness adalah dengan bertaubat kepada Allah. Menyadari bahwa kita manusia adalah makhluk yang berlumur dosa dan tak bisa luput dari kesalahan. Maka dari itu, introspeksi diri dan memiliki niyat serta kesadaran penuh untuk berubah kearah yang lebih baik adalah hal yang baik untuk dilakukan.
***
Nah sobat cahayaislam semuanya, itu sih sedikit psikologi islam tentang self awareness. Sebenernya masih ada banyak sekali lho karakter maupun ajaran islam yang berkaitan erat dengan kesadaran itu sendiri. Namun untuk kali ini kita coba dulu dua itu yuk!
Kesimpulannya adalah kita bisa kok mencoba untuk lebih aware pada diri sendiri lewat menyuburkan sikap senantiasa bersyukur dan bertaubat kepada Allah atas segala dosa yang kita perbuat. Dari dua hal itu, secara berangsur-angsur akan mempengaruhi tindakan dan perilaku hingga akhirnya kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Semoga bermanfaat!