Hak Istri Kepada Suami – Pastinya hal ini sering kita dengar, hak istri! Nah, Sobat Cahaya Islam, ada 5 hak istri kepada suami yang perlu kita ketahui lebih jauh. Apa saja?
Di dalam sebuah bahtera, tentu ada hak dan kewajiban yang bisa dilaksanakan oleh kedua anggota utama di dalamnya: yakni suami dan istri.
Apabila dilaksanakan dengan baik, maka akan tercipta kehidupan yang sakinah mawaddah dan warahmah. Namun jika tidak, maka tidak akan ada keharmonisan dalam rumah tangga tersebut.
Sebagai pemimpin keluarga, suami waijb menjalankan perannya sebagai pemimpin kelurga dengan baik dan totalitas. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam Surat An-Nisa ayat 34 yang berbunyi:
اَلرِّجَالُ قَوَّامُوْنَ عَلَى النِّسَاۤءِ بِمَا فَضَّلَ اللّٰهُ بَعْضَهُمْ عَلٰى بَعْضٍ وَّبِمَآ اَنْفَقُوْا مِنْ اَمْوَالِهِمْ ۗ فَالصّٰلِحٰتُ قٰنِتٰتٌ حٰفِظٰتٌ لِّلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللّٰهُ ۗوَالّٰتِيْ تَخَافُوْنَ نُشُوْزَهُنَّ فَعِظُوْهُنَّ وَاهْجُرُوْهُنَّ فِى الْمَضَاجِعِ وَاضْرِبُوْهُنَّ ۚ فَاِنْ اَطَعْنَكُمْ فَلَا تَبْغُوْا عَلَيْهِنَّ سَبِيْلًا ۗاِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلِيًّا كَبِيْرًا
Laki-laki (suami) itu pelindung bagi perempuan (istri), karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan), dan karena mereka (laki-laki) telah memberikan nafkah dari hartanya. Maka perempuan-perempuan yang saleh adalah mereka yang taat (kepada Allah) dan menjaga diri ketika (suaminya) tidak ada, karena Allah telah menjaga (mereka). Perempuan-perempuan yang kamu khawatirkan akan nusyuz, hendaklah kamu beri nasihat kepada mereka, tinggalkanlah mereka di tempat tidur (pisah ranjang), dan (kalau perlu) pukullah mereka. Tetapi jika mereka menaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari alasan untuk menyusahkannya. Sungguh, Allah Mahatinggi, Mahabesar.
Sebagai pemimpin yang baik, maka perlu juga memperhatikan hak seorang istri. Mengapa? Karena istri adalah jantung dari sebuah rumah tangga.
Apabila sang istri merasa bahagia karena merasa haknya telah tercukupi maka suami pun hidupnya akan tenteram dan jauh dari berbagai masalah.
5 Hak Istri Kepada Suami, Apa Saja?
Allah SWT berfirman :
وَالْمُطَلَّقٰتُ يَتَرَبَّصْنَ بِاَنْفُسِهِنَّ ثَلٰثَةَ قُرُوْۤءٍۗ وَلَا يَحِلُّ لَهُنَّ اَنْ يَّكْتُمْنَ مَا خَلَقَ اللّٰهُ فِيْٓ اَرْحَامِهِنَّ اِنْ كُنَّ يُؤْمِنَّ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِۗ وَبُعُوْلَتُهُنَّ اَحَقُّ بِرَدِّهِنَّ فِيْ ذٰلِكَ اِنْ اَرَادُوْٓا اِصْلَاحًا ۗوَلَهُنَّ مِثْلُ الَّذِيْ عَلَيْهِنَّ بِالْمَعْرُوْفِۖ وَلِلرِّجَالِ عَلَيْهِنَّ دَرَجَةٌ ۗ وَاللّٰهُ عَزِيْزٌ حَكِيْمٌ ࣖ
Dan para istri yang diceraikan (wajib) menahan diri mereka (menunggu) tiga kali quru’. Tidak boleh bagi mereka menyembunyikan apa yang diciptakan Allah dalam rahim mereka, jika mereka beriman kepada Allah dan hari akhir. Dan para suami mereka lebih berhak kembali kepada mereka dalam (masa) itu, jika mereka menghendaki perbaikan. Dan mereka (para perempuan) mempunyai hak seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang patut. Tetapi para suami mempunyai kelebihan di atas mereka. Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana. (QS. Al-Baqarah:228)
Suami yang memperlakukan istri dengan baik dan tepat maka dia pun akan memperhatikan apakah haknya sudah terpenuhi atau belum.
Lalu, apa saja hak istri kepada suami yang perlu kita ketahui, Sobat? Mari simak ulasannya di bawah ini!
1. Mendapat Perlakuan dengan Baik
Ketika istri memperoleh perlakuan yang baik dan lemah lembut maka hatinya akan bahagia. Sehingga semua urusan yang dihandle akan sesuai dengan harapan.
Tak hanya itu, istri yang merasa mendapatkan kasih sayang maka dia pun akan memberikan energi positif bagi seisi rumah dengan kasih sayang yang melimpah.
2. Mendapat Maaf Saat Melakukan Khilaf
Sudah sepatutnya seorang suami mendidik dan memberikan pendidikan bagi istrinya. Dalam menjalani prosesnya maka tidak menuntut kemungkinan sang istri akan melakukan kesalahan.
Sedangkan suami, harus dengan murah hati memaafkannya ketika dia membuat khilaf dan ketidak sengajaan.
Jangan mudah marah dan membentak istri, karena bisa membuat hatinya terluka.
3. Mendapat Penjagaan Suami
Penjagaan ini adalah termasuk memelihara istri dari segala sesuatu yang bisa merusak dan merendahkan kehormatannya. Maka dari itu, suami berkewajiban untuk senantiasa menjaga istri sepenuh hati.
Mulai dari tingkah laku, fisik dan psikis istri adalah tanggung jawab penuh dari suaminya. Itu pun harus diperoleh dan tanpa harus lebih dulu diminta.
4. Menyimpan Rahasianya
Seorang suami tidak boleh menceritakan kejelekan-kejelekan istrinya. Baik kepada orang tuanya, saudara-saudara, teman maupun khalayak umum.
Sebab suami adalah satu-satunya orang yang bisa dipercaya dan bisa menjamin tersimpannya rahasia istri dengan baik.
Istri berharap, bahwa setiap curahan hati tentang masalah pribadi maupun masalah rumah tangga bisa dijaga oleh suami. Supaya tidak sampai menyebar ke orang lain.
5. Dimintai Pendapat
Salah satu yang tak kalah penting, di mana istri harus ikut andil dalam setiap pengambilan keputusan.
Maka dari itu, ketika akan memutuskan suatu hal, istri wajib diajak bermusyawarah dan dimintai pendapat.
Demikian di atas merupakan ulasan mengenai 5 hak istri kepada suami yang perlu kita ketahui. Semoga bermanfaat!