Bungkusan kain kafan – Santet merupakan salah satu praktek yang sudah dikenal sejak jaman dahulu. Santet ini sama dengan ilmu sihir, yang konon prakteknya adalah dengan bekerjasama dengan syaitan atau jin. Biasanya ini dilakukan dengan tujuan untuk membuat orang sakit, mengganggu atau hingga bertujuan membunuh. Ini biasanya juga dipicu karena perasaan sakit hati atau bahkan dendam. Sehingga terdapat golongan orang yang ingin menggunakan cara instan untuk mencelakai orang lain.
Santet merupakan istilah yang terdengar cukup mengerikan, apalagi yang ini berkaitan dengan ilmu sihir. Sehingga tidak kasat mata, namun konon bisa dirasakan oleh orang yang terkena sihir atau santet. Beberapa waktu lalu, di Kudus ditemukan 9 bungkusan kain kafan berisi bangkai ayam yang dikubur bersamaan dengan foto wanita. Bukan hanya itu saja, terdapat juga data berupa nama lengkap hingga tulisan tertentu yang diduga sebagai bacaan dari praktek santet ini.
Bungkusan Kain Kafan Diduga Praktek Santet, Bagaimana Ilmu Sihir Dalam Kacamata Islam?
Sebagai seorang muslim, kita perlu memandang sesuatu sesuai dengan syariat yang ada. Terutama untuk perkara ghaib seperti santet ini. Lalu bagaimana santet atau ilmu sihir dalam islam? Santet, sihir, perdukunan dan semacamnya merupakan perbuatan dosa besar. Apalagi ini sudah termasuk perbuatan syirik, musyrik. Sehingga pelakunya tentu saja akan mendapatkan balasan yang sangat pedih di akhirat nanti.
قُلْ لَا يَعْلَمُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ الْغَيْبَ إِلَّا اللَّهُ ۚ وَمَا يَشْعُرُونَ أَيَّانَ يُبْعَثُونَ
Katakanlah: “Tidak ada seorangpun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib, kecuali Allah”, dan mereka tidak mengetahui bila mereka akan dibangkitkan.
Dalam ayat diatas, ditegaskan bahwa segala perkara ghaib hanya Allah yang mengetahui. Baik di langit maupun di bumi. Itu artinya, praktek perdukunan hingga santet ini sama halnya dengan mendahului ketentuan dan ketetapan Allah. Karena berlaku seolah mengetahui apa-apa yang akan terjadi, dan yang ada di bumi dan langit. Sungguh perbuatan yang menyimpang dari ajaran agama islam, baik yang melakukan praktek dan orang-orang yang mempercayainya. Naudzubillah.
Praktek Santet Sama Dengan Perbuatan Menyekutukan Allah!
Bagaimana praktek santet atau perdukunan ini dianggap sebagai perbuatan menyekutukan Allah? Disebut menyekutukan karena mempercayai selain Allah SWT. Seolah semua perkara dapat diselesaikan dengan mudah dan instan. Perbuatan santet dengan tujuan mencelakai orang lain, membalas dendam dan lain sebagainya adalah tindakan syaitan.
Sebagai seorang muslim, kita memiliki iman yang mana Allah menjadi pengingat dalam setiap langkah hidup kita. Rasa sedih, kecewa, marah ini bisa kita sandarkan semuanya pada Allah. Karena yakin bahwa pertolongan Allah selalu datang tepat waktu. Namun jika kita tidak memiliki cukup iman, maka syaitan akan dengan mudah menjerumuskan kita pada hal-hal maksiat.
Bungkusan kain kafan – yang diduga sebagai praktek santet ini membuktikkan bahwa ilmu sihir dan hal-hal syirik seperti ini ada dalam kehidupan. Namun sebagai seorang muslim, alangkah baiknya tidak mempercayai hal-hal selain Allah SWT.
Catatan Kaki:
(1) – Surat An-Naml Ayat 65
