3 Keutamaan Melakukan Zakat Fitrah

0
1111
zakat fitrah

Zakat Fitrah – Bulan Ramadhan merupakan bulan mulia, bahkan di bulan ini sobat cahaya Islam di minta untuk membayar zakat fitrah. Secara sederhana, zakat fitrah di artikan sebagai penyucian diri dan beberapa tujuan lainnya. Zakat ini di laksanakan ketika puasa akan memasuki pekan terakhir Ramadhan.

Sobat Cahaya Islam, waktu terbaik utnuk melakukan zakat fitrah ini yakni di malam takbir atau berakhirnya shalat tarawih. Aktivitas ini wajib bagi seluruh kaum muslimin yang mampu secara finansial.

Apa saja Keutamaan yang Di dapatkan dari Membayar Zakat Fitrah?

Bagi kaum muslimin yang mampu suatu amalan kebaikan, tentu terdapat pahala sebagai bonus seperti halnya membayar zakat fitrah. Seseorang yang membayar zakat fitrah sendiri akan menjadikan puasanya sempurna di mata Allah SWT. Sebagai seorang muslimin, merupakan suatu kebanggaan tersendiri apabila mampu menjalankan taqwa secara totalitas di mata Allah SWT.

3 Keutamaan Berzakat Fitrah

Telah di jelaskan bahwa keutamaan terbaik bagi seseorang yang berzakat fitrah adalah nilai kebaikan di mata Allah SWT. Namun, ada beberapa bonus yang akan di dapatkan selain dari nilai tersebut. Lantas, apa saja ya? Simak ulasannya di bawah ini ya!

1. Mensucikan Diri dan Penyempurna Puasa

Sebagai seorang muslim, tentu menyadari bahwa tak selamanya diri senantiasa terus berada dalam kebaikan. Walaupun ada di bulan mulia, tetap saja kadang dirilah yang menjerumuskan pada hal – hal kemaksiatan. Maka dari itu, tersebab Allah SWT sangat mengenali karakter manusia itu sendiri, Allah SWT perintahkan untuk melakukan zakat fitrah.

Zakat fitrah tersebut akan dapat menjadi penolong agar diri kembali Fitri di hari raya yang penuh kemenangan. Seseorang akan dikatakan menang, apabila sanggup menjalankan ibadah puasa dan menahan diri dari segala sesuatu yang menjadi pembatal. Berzakat fitrah adalah penyempurna manakala diri selalu berbuat kebathilan di bulan puasa yang berkah tersebut.

Zakat fitrah ini dibayarkan oleh seluruh umat muslim tak terkecuali. Artinya, seorang calon bayi yang masih ada dalam kandungan pun juga ikut dibayarkan. Hal ini berlaku apabila telah ditiupkan ruh pada rahim sang ibu. Biasanya terjadi pada saat kandungan ibu memasuki trimester pertama atau 3 bulan.

Berzakat fitrah sesuai dengan hadits Rasulullah SAW dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata,

فَرَضَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- زَكَاةَ الْفِطْرِ طُهْرَةً لِلصَّائِمِ مِنَ اللَّغْوِ وَالرَّفَثِ وَطُعْمَةً لِلْمَسَاكِينِ مَنْ أَدَّاهَا قَبْلَ الصَّلاَةِ فَهِىَ زَكَاةٌ مَقْبُولَةٌ وَمَنْ أَدَّاهَا بَعْدَ الصَّلاَةِ فَهِىَ صَدَقَةٌ مِنَ الصَّدَقَاتِ.

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mewajibkan zakat fithri untuk mensucikan orang yang berpuasa dari bersenda gurau dan kata-kata keji, dan juga untuk memberi makan miskin. Barangsiapa yang menunaikannya sebelum shalat maka zakatnya diterima dan barangsiapa yang menunaikannya setelah shalat maka itu hanya dianggap sebagai sedekah di antara berbagai sedekah.” (HR. Abu Daud no. 1609 dan Ibnu Majah no. 1827. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan)

2. Membantu Sesama

Selain menjadi penyucian diri, zakat ini juga dapat membantu sesama kaum muslimin yang kurang mampu. Hal ini merupakan aspek kemaslahatan umat yang tak boleh dielakkan. Akan sangat merugi apabila kaum muslimin hanya bersenang – senang sendiri merayakan  hari kemenangan tanpa berbagi kepada sesama.

Membantu dengan berbagi kepada sesama ini merupakan perintah Allah SWT secara langsung. Tentu terdapat alasan di baliknya. Namun, hal tersebut bukanlah urusan manusia, melainkan urusanNya. Sedangkan sebagai seorang hamba, merupakan sebuah konsekuensi untuk menaatinya.

3. Berbagi Kebahagiaan dengan Sesama

Selain akan membantu sesama kaum muslim, berzakat fitrah juga dapat menjadi sumber kebahagiaan bagi sesama muslim lainnya. Tentu sangat menarik bukan? Hanya dengan berzakat fitrah, diri menjadi sumber kebahagiaan.

Nah Sobat Cahaya Islam, itu tadi beberapa keutamaan bagi seseorang yang melaksanakan zakat fitrah. Semoga diri ini termasuk orang – orang yang gemar menjemput kebaikan dan menjadi sumber kebahagiaan bagi sesama muslim.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY