Siapa Clara Wirianda – Belakangan ini isu perselingkuhan santer terdengar di Indonesia dan menimpa berbagai kalangan. Terbaru, ada juga tuduhan perselingkuhan antara Clara Wirianda dan Bobby Nasution. Sontak saja banyak orang bertanya siapa Clara Wirianda sebenarnya?
Dari kabar yang beredar, tuduhan itu semakin kencang terdengar di kalangan warganet. Tidak sedikit pula netizen yang menyebut bahwa Clara Wirianda adalah ani ani dengan paras cantik. Namun tuduhan seperti itu belum bisa dibuktikan kebenarannya.
Mengenal Siapa Clara Wirianda Sebenarnya?
Pertanyaan siapa Clara Wirianda mencuat usai beredar isu Bobby Nasution selaku Walikota Medan mempunyai wanita idaman lain. Menantu Presiden Jokowi ini menjadi sasaran serangan warganet setelah tersebar rumor ia menjalin hubungan dengan Clara Wirianda. Dalam beberapa waktu terakhir, foto wanita yang diduga Clara Wirianda beredar luas di sosial media X.
Karena banyak unggahan viral Clara Wirianda yang dikaitkan Bobby Nasution, publik pun semakin merasa penasaran. Sampai akhirnya terungkap bahwa Clara Wirianda adalah seorang influencer asal Medan yang cukup terkenal. Ia terkenal karena mempunyai wajah cantik dan tubuh yang bagus.
Namun namanya semakin mencuat usai warganet menduganya memiliki hubungan khusus dengan Bobby Nasution. Tetapi sampai saat ini, tidak ada pihak resmi yang mengkonfirmasi ataupun membantah rumor tersebut.
Menuduh Perselingkuhan dalam Islam
Sobat Cahaya Islam, setelah mengetahui siapa Clara Wirianda, banyak warganet yang kemudian melontarkan tuduhan perselingkuhan terhadapnya. Padahal opini atau berita yang beredar di masyarakat belum dapat mendatangkan bukti valid.
Hal seperti itu harus Sobat hindar, karena menuduh selingkuh itu hukumannya berat. Namun saat ini, pemberitaan media ataupun ucapan netizen seolah sangat mudah memberitakan sebuah perselingkuhan. Dalam agama islam, menuduh perselingkuhan hukumannya sangat berat, baik di dunia maupun di akhirat kelak.
Berikut ini ada beberapa hukuman besar bagi mereka yang menuduh orang lain sudah berselingkuh tanpa membawa bukti ataupun saksi:
1. Hukuman Dera
Dalam agama islam, orang yang menuduh orang lain berselingkuh apalagi sampai berzina tanpa bukti disebut qadzaf. Mereka yang sudah melakukan qadzaf mendapat hukuman dera sampai 80 kali cambukan. Ini merupakan ketentuan dalam firman Allah di Al Quran yang berbunyi,
وَالَّذِينَ يَرْمُونَ الْمُحْصَنَاتِ ثُمَّ لَمْ يَأْتُوا بِأَرْبَعَةِ شُهَدَاءَ فَاجْلِدُوهُمْ ثَمَانِينَ جَلْدَةً وَلَا تَقْبَلُوا لَهُمْ شَهَادَةً أَبَدًا وَأُولَئِكَ هُمُ الْفَاسِقُونَ (4) إِلَّا الَّذِينَ تَابُوا مِنْ بَعْدِ ذَلِكَ وَأَصْلَحُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ (5)
“Dan orang-orang yang menuduh wanita-wanita yang baik-baik (berbuat zina) dan mereka tidak mendatangkan empat orang saksi, maka deralah mereka (yang menuduh itu) delapan puluh kali dera, dan janganlah kamu terima kesaksian mereka buat selama-lamanya. Dan mereka itulah orang-orang yang fasik. Kecuali orang-orang yang bertaubat sesudah itu dan memperbaiki (dirinya), maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. An-Nur: 4-5)
Karena itu, hendaknya Sobat jangan sampai melontarkan tuduhan perselingkuhan orang lain apalagi jika tidak disertai bukti. Pasalnya itu juga sama seperti fitnah yang lebih kejam daripada pembunuhan.
2. Dosa Besar yang Membinasakan
Sobat, menuduh orang berselingkuh dan berzina tanpa bukti juga termasuk dosa besar yang diharamkan. Ini sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW yakni,
اِجْتَنِبُوا السَّبْعَ الْمُوبِقَاتِ قَالُوْا: وَمَا هُنَّ يَا رَسُولَ اللهِ؟ قَالَ: الشِّرْكُ بِاللهِ، وَالسِّحْرُ، وَقَتْلُ النَّفْسِ الَّتِي حَرَّمَ اللهُ إِلاَّ بِالْحَقِّ، وَأَكْلُ الرِّبَا، وَأَكْلُ مَالِ الْيَتِيْمِ، وَالتَّوَلِّي يَوْمَ الزَّحْفِ، وَقَذْفُ الْمُحْصَنَاتِ الْمُؤْمِنَاتِ الْغَافِلاَتِ.
“Jauhilah tujuh dosa besar yang membinasakan.” Para Sahabat bertanya, “Apa itu wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Menyekutukan Allah, sihir, membunuh jiwa yang diharamkan oleh Allah kecuali dengan alasan yang benar, memakan harta riba, memakan harta anak yatim, lari dari medan perang, dan menuduh berzina wanita mukminah yang tidak tahu menahu serta terjaga kehormatannya.” (HR. Bukhari, no. 2766)
Banyak ulama berpendapat, orang yang menuduh selingkuh atau zina sama seperti melakukan dosa besar dan kefasikan. Fasik sendiri adalah orang yang sudah melakukan dosa besar atau melakukan dosa kecil terus menerus.
Sobat Cahaya Islam, mengetahui siapa Clara Wirianda memang bukan hal terlarang. Namun ada baiknya Sobat tidak ikut menuduh bahwa ia adalah selingkuhan Bobby Nasution atau siapapun itu.