Serda Aprilio Manganang Berganti Nama, Inilah Nama yang Baik dan Dilarang dalam Islam!

0
1060
Serda Aprilio Manganang

Serda Aprilio Manganang – Setelah melewati lintasan waktu yang lama, akhirnya jati diri Manganang terungkap. Kini dirinya dipastikan sebagai laki-laki dan dikenal dengan Serda Aprilio Manganang. Namanya pun diganti menyesuaikan dengan jati dirinya saat ini.

Mulanya terdapat kata Sartini pada namanya, kini diganti menjadi Aprilio Perkasa Manganang. Jenis kelamin dan penggantian nama dirinya telah resmi secara hukum sejak keluarnya keputusan dari Pengadilan Negeri Tondano.

Sobat Cahaya Islam, dalam menetapkan nama hendaknya memerhatikan beberapa hal. Di dalam Islam terdapat beberapa nama yang dianjurkan dan juga nama yang dilarang. Hal ini harus diperhatikan, sebagai salah satu langkah untuk mendapatkan berkah dari nama yang disematkan.  

Nama yang diberikan sebagai salah satu pengenal. Sebagaimana firman Allah SWT.

   يَا زَكَرِيَّا إِنَّا نُبَشِّرُكَ بِغُلَامٍ اسْمُهُ يَحْيَى لَمْ نَجْعَل لَّهُ مِن قَبْلُ سَمِيًّا (7)   

“Hai Zakaria, sesungguhnya Kami memberi kabar gembira kepadamu akan (beroleh) seorang anak yang namanya Yahya, yang sebelumnya Kami belum pernah menciptakan orang yang serupa dengan dia” (QS. Maryam: 7).

Nama-nama yang Baik dalam Perspektif Islam

Pemberian nama yang baik sangatlah penting, karena nama adalah tanda pengenal seseorang. Jika seseorang tidak diberi nama, maka termasuk kategori majhul yakni tidak dikenal semua orang. Terdapat nama-nama yang baik dan dianjurkan dalam Islam, diantaranya sebagai berikut:

1.   Memberikan Nama Seseorang dari Asmaul Husna 

Nama-nama yang baik, itulah arti dari istilah Asmaul Husna. Tidak sedikit orang yang berpendapat bahwa nama yang diambil dari Asmaul Husna senantisa sebagai bektu penghambaan diri terhadap Allah SWT. Selain itu, nama yang baik menjadi doa untuk seseorang yang diberikan nama tersebut.

Serda Aprilio Manganang

2.   Mengambil dari  Nama Para Nabi

Para ulama sepakat untuk membolehkan mengambil nama dari para Nabi. Mengingat nama yang disematkan menjadi doa agar bisa meneladani sifat para Nabi. Banyak pilihan yang bisa diambil dan semuanya memberikan teladan yang baik.

3.   Mengambil dari Nama-Nama Orang Shaleh dari Kaum Muslimin

Selanjutnya, bisa dengan memilih dari nama-nama orang shaleh dari kaum muslimin. Hal ini dicontohkan oleh sahabat nabi dalam pemberian nama untuk 9 anaknya. Nama-nama untuk anaknya diambil dari kaum mujahid yang berjuang di medan perang.

Nama-nama yang Dilarang dalam Islam

Jika ada yang dianjurkan, tentu adapula nama-nama yang dilarang. Berkaitan dengan mengganti nama yang dilakukan Serda Aprilio Manganang, penggantian nama ketika dewasa amat dianjurkan terutama ketika nama yang disematkan merupakan nama buruk yang diharamkan Islam. Lalu, apa saja nama yang dilarang dalam Islam?

1.   Memberikan Nama yang Berarti “Penyembah”

Pemberian nama yang mengandung arti “penyembahan” terutama pada selain Allah SWT amat dilarang dalam Islam. Contohnya, memberikan nama Abdur Rasul, Abdun Nabi, Abdul ‘Uzza, Abdul Ka’bah, Abdul Syamsu dan sebagainya. Nama-nama tersebut amat dilarang karena memiliki arti penyembahan terhadap selain Allah SWT.

2.   Mengambil Nama dari Nama-nama Syaithan

Nama yang dilarang lainnya yakni mengambil dari nama-nama syaithan. Hal ini hendaknya dihindari, sebagai contoh mengambil nama Hinzab yang merupakan nama syaithan penggoda ketika shalat, Walhan (Syaithan yang mengganggu bacaan ketika shalat), Al-Ajda, Ghilan/ Ghul, Khubuts dan sebagainya.

Serda Aprilio Manganang

3.   Mengambil dari Nama-nama yang Dimakruhkan

Selanjutnya, jangan  mengambil nama dari nama-nama yang dimakruhkan, seperti nama pezinah, orang fasik, nama asing, nama yang memuji diri sendiri (berisi kedustaan). Contohnya, seperti nama Haman, Qarun, Firaun, Harb, Himar, Kalb, dan sebagainya. Selain itu, dilarang pula mengambil nama yang ganda, seperti Muhammad Ahmad.

Nah, Sobat Cahaya Islam itulah beberapa nama yang baik dan dilarang dalam Islam. Senantiasa memerhatikan makna dari nama yang akan disematkan. Penggantian nama yang dilakukan Serda Aprilio Manganang merupakan bentuk kasus yang berbeda. Nama yang diganti menyesuaikan dengan jati dirinya yang telah dipastikan.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY