Rahasia Mendekatkan Diri Kepada Allah Untuk Hamba-Nya

0
6216
Rahasia Mendekatkan Diri Kepada Allah Untuk Hamba-Nya

Tips Islami – Banyak orang yang mencari tahu bagaimana sesungguhnya cara mendekatkan diri kepada Allah, Tuhan Semesta Alam, sang pencipta atas segala sesuatu. Orang-orang tersebut sibuk-sibuk mencari tahu bagaimana jalan yang paling tepat untuk bisa dekat kepada Allah SWT. Melalui teori dan banyak hal, padahal jawaban dari semua tersebut sangat mudah yakni kembali kepada-Nya.

Meski terlihat mudah namun tidak sedikit yang masih bingung untuk menjalankannya. Satu kata kunci yang harus dipegang oleh semua hamba adalah selalu mengingat kepada-Nya. Mengingat ini bisa dari adanya kenikmatan yang didapatkan hingga kesusahan yang sedang dialami. Untuk pembahasan kajian islam lebih jauh, pembahasan beserta ayat-ayat al-Qur’an dibahas di bawah ini. Berikut Rahasia Mendekatkan Diri Kepada Allah Untuk Hamba-Nya

Rahasia Mendekatkan Diri Kepada Allah Untuk Hamba-Nya

Kajian islam kali ini akan membahas tips mendekatkan diri kepada Allah bisa dilakukan melalui cara yang paling mudah yakni selalu mengingat Allah SWT atas segala hal yang tengah menimpa orang tersebut baik berupa kenikmatan maupun kesusahan. Dalam ceramah agama pada dasarnya manusia cenderung lebih mudah ingat ketika ia berada dalam kesusahan atau berada pada titik nadir bawah hidupnya. Ceramah agama sering menyinggung bahwa jarang sekali atau bisa dikatakan tidak banyak orang yang selalu ingat kepada Tuhannya ketika ia tengah menerima banyak rizki dan nikmat dari Sang Pencipta.

Padahal seperti yang ada pada surat ar-Ra’du ayat 28 :

الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram. [1]

Cara mengingatkan kepada Allah SWT tidak lah sulit yakni dengan cara selalu mengingat kepada Allah SWT. Mendekatkan diri kepada Allah dengan ibadah khususnya ibadah wajib seperti sholat juga memberikan andil yang besar.

Seperti yang dijelaskan dalam ayat tersebut, hanya melalui mengingat Tuhan , Allah Ta’ala, maka hati seseorang tersebut akan terasa tenang, tidak hanya dalam al qur’an tapi didalam ceramah agama kita juga selalu di ingatkan agar selalu mengingat selalu dalam ibadah yang dijalankan setiap hari khususnya sholat adalah penting.

Sekiranya kita meluangkan waktu untuk menfokuskan diri kepada Tuhan Sang Pencipta Alam, mengintimkan diri kepada Dia maka seketika itu kita akan mendapatkan ketenangan hati atas segala permasalahan yang dihadapi. Mendekatkan diri kepada Allah juga bisa dilakukan dengan selalu melakukan dzikir. Dzikir dengan menyebutkan kalimat-kalimat Tuhan memberikan pengaruh yang besar terhadap keimanan diri.

Selalu panjatkan rasa syukur kepada Allah Ta’ala melalui puji-pujian. Menyebut Asma-Nya hingga beratus kali setiap hari juga merupakan tindakan mendekatkan diri kepada Allah. Allah selalu senang apabila hamba-Nya senantiasa menyebutkan Asma-Nya dalam kalimat-kalimat do’a yang dihantarkan.

Allah SWT sangat menyukai orang-orang yang menghambakan diri serendah-rendahnya hanya kepada-Nya. Bersujud dan merendahkan diri dihadapi Ilahi merupakan sebuah bentuk rasa takdim dengan iman yang kuat. Hal ini hanya bisa diwujudkan apabila seseorang sudah memiliki hati yang kuat serta mampu mendewasakan diri dan mendekatkan diri pada Allah secara penuh.

Mendekatkan diri kepada Allah juga dilakukan dengan selalu membacakan ayat-ayat suci al-Qur’an setiap hari. Membaca serta memahami isi al-Qur’an merupakan salah satu jalan untuk lebih mendekatkan diri kepada Ilahi. Hal ini bisa dilakukan diwaktu-waktu yang makbul seperti pada waktu maghrib hingga menjelang isya’, waktu sepertiga malam, juga waktu subuh. Meski nampak mudah, akan tetapi masih banyak hamba yang tidak terlalu memperhatikan pentingnya membaca al-Qur’an lebih-lebih menyesapi isi atau kandungan didalamnya. Oleh karena itu, kajian islam sudah mengingatkan bahwa sewajibnya ditingkatkan kembali kesadaran diri yang sebelumnya luruh.

Rasa cinta sejati yang muncul kepada Ilahi hanya akan muncul apabila seseorang telah menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah SWT melalui berbagai proses pencarian iman. Mendekatkan diri kepada Allah yang dilakukan secara rutin dan terus menerus akan membantu kita lebih mengenal diri sendiri serta Tuhan, membuat hubungan vertikal antara manusia dengan Sang Pencipta menjadi semakin dekat.

Rasa cinta ini tentu tidak bisa didapatkan secara instan. Dibutuhkan proses yang panjang dan berliku untuk bisa sampai pada taraf kekasih Tuhan. Akan tetapi bila dilakukan secara ikhlas dan tulus serta diikuti dengan iman yang kuat maka bukan tidak mungkin bahwa kita dapat menjadi golongan orang pilihan.


Catatan Kaki :

[1] Q.S. Ar-Ra’du (13) ayat 28

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY