Perjuangan Ratu Rizky Nabila Demi Anak, Kaum Muslimin Perlu Persiapkan Ini Untuk Hadapi Lika-Liku Pernikahan

0
897
Perjuangan Ratu Rizky Nabila 2

Perjuangan Ratu Rizky Nabila – Kisah Ratu Rizky Nabila ini beberapa waktu menjadi berita yang cukup viral di media sosial. Pasalnya, model cantik yang diketahui menikah dengan seorang pesepak bola ini ditinggal menikah lagi oleh sang suami. Bukan hanya ditinggal menikah saat ia bahkan belum bercerai, sang suami Alfath Fathier juga tidak mengakui anaknya. Ratu Rizky melahirkan anak pertamanya, dan justru sang suami menantangnya untuk melakukan tes DNA.

Perjuangan Ratu Rizky Nabila 2

Perjalanan dari Ratu Rizky Nabila ini mengundang simpati dari masyarakat. Ia juga sempat menceritakan bagaimana perjalanan pernikahannya yang mana tidak pernah mendapatkan nafkah dari Alfath. Dan juga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga. Ujian dalam pernikahannya bukan hanya sampai disitu, anak yang dilahirkannya pun tidak diakui. Ia juga dituding open BO. Ini tentu saja merupakan tindakan yang tidak sesuai dengan ajaran dan hukum islam.

Perjuangan Ratu Rizky Nabila Demi Anak, Kaum Muslimin Perlu Persiapkan Ini Untuk Hadapi Lika-Liku Pernikahan

Perjuangan Ratu Rizky Nabila 1

Perjuangan Ratu Rizky Nabila sungguh luar biasa untuk mendapatkan identitas anaknya. Ia bahkan mendapatkan tawaran dari Maia Estianty untuk biaya tes DNA. Hal ini untuk membuktikkan tudingan dari Alfath Fathier yang tidak mengakui anaknya. Dalam islam, pernikahan adalah sesuatu yang sangat sakral karena melibatkan Allah didalamnya. Sehingga kekerasan dalam rumah tangga, tidak menafkahi hingga perselingkuhan sangatlah menyimpang dari ajaran islam. Dan hukumnya tentu dilarang atau dosa besar.

Tempatkanlah mereka (para isteri) di mana kamu bertempat tinggal menurut kemampuanmu dan janganlah kamu menyusahkan mereka untuk menyempitkan (hati) mereka. Dan jika mereka (isteri-isteri yang sudah ditalaq) itu sedang hamil, maka berikanlah kepada mereka nafkahnya hingga mereka bersalin, kemudian jika mereka menyusukan (anak-anak)mu untukmu maka berikanlah kepada mereka upahnya, dan musyawarahkanlah di antara kamu (segala sesuatu) dengan baik; dan jika kamu menemui kesulitan maka perempuan lain boleh menyusukan (anak itu) untuknya.

Dalam ayat ini dijelaskan bahwasanya suami seharusnya memperlakukan istri dengan sebaik-baiknya. Dan lagi Allah memerintahkan kepada kaum laki-laki (suami) untuk memberikan nafkah kepada istri. Dan tahukah sobat CahayaIslam, menuduh istri berzina juga tindakan yang bisa dilaknat Allah SWT. Naudzubillah.

Dan orang-orang yang menuduh isterinya (berzina), padahal mereka tidak ada mempunyai saksi-saksi selain diri mereka sendiri, maka persaksian orang itu ialah empat kali bersumpah dengan nama Allah, sesungguhnya dia adalah termasuk orang-orang yang benar. Dan (sumpah) yang kelima: bahwa laknat Allah atasnya, jika dia termasuk orang-orang yang berdusta.

Lalu apa saja yang perlu dipersiapkan kaum muslimin untuk menghadapi lika-liku pernikahan?

Niat dan Tujuan Pernikahan

Yang paling utama untuk dipersiapkan dalam menghadapi lika-liku pernikahan adalah mengingat niat dan tujuan menikah. Niat dan tujuan menikah inilah yang harus dipegang untuk menjalankan pernikahan yang sesuai dengan ajaran islam dan bahagia. Sehingga pernikahan dapat diisi dengan berbagai kebaikan dan amalan yang telah Allah perintahkan. Jadi, sebanyak apapun kesulitan yang dihadapi akan lebih mudah dilalui.

Keimanan dan Kesabaran

Keimanan menjadi modal penting untuk membangun pernikahan yang sesuai dengan islam. Keimanan yang akan menuntun kaum muslimin untuk menjalankan peran sebagai suami yang baik dan istri yang baik. Tanpa keimanan, hal-hal seperti perselingkuhan, kekerasan, dan tindakan menyimpang lainnya akan bisa terjadi. Ini karena kurangnya iman. Kesabaran juga salah satu yang harus dipersiapkan dalam menghadapi pernikahan.

Perjuangan Ratu Rizky Nabila – begitu hebat untuk mendapatkan identitas sang anak. Dan lagi pernikahan yang sungguh mengundang kesedihan untuk diceritakan. Semoga sobat CahayaIslam, kita bisa belajar untuk mempersiapkan beberapa hal dalam menghadapi pernikahan ya.


Catatan Kaki:

(1) – Surat At-Talaq Ayat 6

(2) – Surat An-Nur Ayat 6-7

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY