Renungan Kematian Dean Berta Vinales untuk Pemuda

0
580
Dean Berta Vinales

Dean Berta Vinales – Bagi para penggemar balapan motor, tentu umat tak asing lagi dengan pebalap Dean Berta Vinales. Ia dinyatakan meninggal dunia setelah beberapa kru medis langsung menanganinya di tempat kejadian.

Luka yang menyebabkan Ia harus meregang nyawa yakni di bagian kepala dan juga dada. Namun, takdir berkata lain. Takdir kehidupannya hanya berlangsung sampai usia 15 tahun saja.

Sobat Cahaya Islam, kejadian yang Dean Berta Vinales alami bisa saja umat rasakan. Tak ada manusia satupun yang dapat memajukan sekaligus memundurkan tanggal kematiannya.

Pun, proses kejadian itu sendiri juga merupakan bagian dari rahasia Ilahi.

Kronologi Celakanya Dean Berta Vinales

Sobat Cahaya Islam, Dean Berta Vinales menjemput kematiannya tepat saat Ia sedang melakukan balap tanding dengan para lawannya.

Ia tersingkir dari arena balap dan segera mendapat pertolongan dari bantuan medis saat itu.

Bahkan sempat dilarikan ke Rumah Sakit menggunakan ambulans, namun ternyata nyawanya tak tertolong.

Dean Berta Vinales

Tak ada yang menyangka, bahwa balapan yang Ia lakukan adalah pertemuan terakhirnya dengan para lawan maupun keluarga. Idealnya, usia remaja 15 tahun adalah kondisi emas untuk meningkatkan soft skill mereka. Maka hal ini sangatlah sesuai dengan firman Allah Ta’ala yang menyatakan bahwa :

كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَاِنَّمَا تُوَفَّوْنَ اُجُوْرَكُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ ۗ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَاُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَآ اِلَّا مَتَاعُ الْغُرُوْرِ

Artinya : Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya.

Tips Menjemput Kematian yang Indah

Sobat Cahaya Islam, walaupun umat tak dapat menjamin tanggal dan kejadian kematiannya seperti Dean Berta Vinales namun mereka dapat berusaha agar mendapat akhir kehidupan yang indah.

Perlu umat pahami, bahwa usaha yang mereka lakukan bukanlah hal yang akan mengubah suratan takdir setiap manusia.

Dean Berta Vinales

Hanya saja, sebagaimana konsep takdir itu sendiri, umat harusnya senantiasa berhuznudzon dengan segala ketentuan yang Allah SWT berikan dan tidak melupakan ikhtiar.

Berikut beberapa ikhtiar yang dapat umat lakukan agar tak salah pilih aktivitas :

1.    Maksimalkan Setiap Aktivitas

Hal utama yang dapat umat lakukan yakni, jangan pernah kendor untuk melakukan sesuatu.

Sebab, sekali umat kendor atau memberikan toleransi pada aktivitas yang ingin mereka raih maka saat itu juga umat sedang menyia – nyiakan waktu.

Bukan berarti umat harus selalu on stage. Mereka dapat beristirahat kapanpun dan dimanapun sebab memang fitrahnya manusia juga merasakan kelelahan bukan?

Hanya saja, jangan sampai umat lengah dengan dunia yang sifatnya hanyalah perisitirahatan sementara.

2.     Lupa untuk Beramal Shalih

Kemudian, selain beraktivitas secara maksimal teruslah untuk melakukan sedekah. Sedekah tak harus dengan nominal besar ya.

Selain itu, jangan sampai niat umat dalam bersedekah hanyalah untuk mencari pahala ya Sobat Cahaya Islam! Sebab, hal tersebut sangatlah bertentangan dengan konsep niat dalam Islam.

3.    Lebih Sering Minta Maaf ke Sesama

Langkah selanjutnya yakni, memastikan diri bahwa umat senantiasa mendapatkan maaf dari sesama.

Hal ini bukan berarti umat mengalah, hanya saja hal tersebut akan menggugurkan dosa – dosa mereka yang telah lalu.

Meminta maaf memang bukanlah hal yang mudah sebab fitrahnya manusia memang ingin menang sendiri bukan?

Nah Sobat Cahaya Islam, demikianlah ulasan mengenai Dean Berta Vinales yang tutup usia di waktu muda.

Semoga kematiannya dapat menjadi renungan umat agar semua menyadari bahwa kematian dapat mereka hadapi kapan saja.

Harapannya, ulasan ini dapat menyadarkan umat agar segera beranjak dari rasa kenyamanan dan ikut berkontribusi pada peradaban Islam.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY