Karyawati Bank di Tegal Gelapkan Dana Hingga 6 Milyar, Tahukah Bahaya Memakan Harta Haram? Ketahui Ini!

0
1038
Karyawati Bank di Tegal Gelapkan Dana Hingga 6 Milyar

Karyawati Bank di TegalHarta atau materi merupakan salah satu nikmat yang diberikan kepada setiap orang. Inilah yang memicu orang untuk bekerja keras demi mendapatkan uang, memenuhi kebutuhannya dengan materi atau harta yang diperoleh. Namun tidak jarang harta atau materi juga memicu tindakan dzalim. Kenapa disebut sebagai tindakan dzalim? Karena banyak orang melakukan kejahatan dengan merugikan orang lain. Mulai dari menipu, memakan harta orang lain dengan jalan yang bathil dan lain sebagainya.

Karyawati Bank di Tegal Gelapkan Dana Hingga 6 Milyar

Harta memang salah satu kenikmatan yang mampu membuat kita lupa. Bahkan lupa bahwa hidup yang sebenarnya bukan hanya melulu mengenai mencari dan memperbanyak materi saja. Namun hidup yang semakin keras membuat banyak orang menghalalkan segala cara untuk memperoleh materi yang cukup untuk menyenangkan diri sendiri. Seperti yang dilakukan oleh karyawati Bank di kota Tegal yang menggelapkan dana nasabah hingga 6 milyar.

Karyawati Bank di Tegal Gelapkan Dana Nasabah, Ini Bahaya Memakan Harta Yang Bukan Haknya (Haram)

Karyawati Bank di Tegal baru-baru ini ditangkap karena adanya laporan penggelapan dana nasabah yang mencapai 6 milyar. Karyawati yang bekerja sebagai marketing di bank pengkreditan yang ada di Tegal ini membujuk korbannya dengan iming-iming keuntungan, bonus dan hadiah. Sehingga para nasabah tertarik untuk menyimpan uangnya di bank tersebut. Namun yang dilakukan oleh pelaku justru tidak menyetorkan uang nasabah dengan penuh. Dan memberikan bilyet palsu kepada nasabah.

Karyawati Bank di Tegal Gelapkan Dana Nasabah dan Ini Bahayanya Menurut Islam

Dalam islam, menggelapkan dana dengan menipu tentu saja merupakan perbuatan dosa besar. Ini sama dengan memakan harta haram karena bukan haknya. Sedangkan islam mengajarkan kita sebagai umat muslim untuk memakan makanan yang halal. Serta memperoleh rejeki dengan jalan yang baik. Memakan harta orang lain sudah termasuk perbuatan keji, itu sebabnya islam melarang dan mengharamkan perbuatan tersebut.

يَا أَيُّهَا النَّاسُ كُلُوا مِمَّا فِي الْأَرْضِ حَلَالًا طَيِّبًا وَلَا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ ۚ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُبِينٌ

Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu.

Hidup Yang Tidak Mendapat Keberkahan

Karyawati Bank di Tegal Menggelapkan Dana dan Akibat Makan Harta Orang Lain

Salah satu bahaya dari memakan harta orang lain adalah hidup yang tidak akan mendapatkan keberkahan. Bagaimana bisa mengharapkan keberkahan, sementara hidup kita berasal dari rejeki dan makanan yang haram. Ketidakberkahan ini bisa berupa hidup yang tidak tenang, perasaan tidak puas dengan apa yang diperoleh. Sehingga setiap saat berambisi untuk mendapatkan lebih banyak lagi. Termasuk juga ibadah yang sia-sia sebagai bentuk ketidakberkahan dalam hidup.

Doanya Tidak Diijabahi Oleh Allah

Memakan harta orang lain adalah perbuatan dzalim, keji dan tentu saja dosa besar. Itu sebabnya, balasan yang Allah berikan juga tidak main-main. Termasuk doa yang tidak akan diijabahi. Setiap manusia tentu memiliki keinginan, permintaan dan harapan. Apa jadinya jika Allah menghukum kita dengan tidak mengijabahi doa-doa kita? Itulah mengapa islam mengharamkan perbuatan memakan harta orang lain.

Karyawati Bank di Tegal – yang melakukan penggelapan dana nasabah dengan menipu, sudah sangat bertentangan dengan ajaran islam. Bagaimanapun, memakan harta orang lain adalah perbuatan yang diharamkan. Maka dari itu sobat Cahaya Islam, hati-hati dengan kecintaan terhadap harta karena bisa membuat kita lupa.


Catatan Kaki:

(1) – Surat Al-Baqarah Ayat 168

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY