Bagas Maulana Menang All England Open 2022, Ini Cara Menyikapinya dalam Islam

0
715
Bagas Maulana

cahayaislam.id – Kabar baik datang dari pasangan ganda putera Indonesia, yakni Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana yang baru saja memenangkan juara All England Open 2022.

Setelah mendapatkan title sebagai juara, kedua rekan itu pun seolah masih tidak percaya. Hal ini diperoleh usai berhasil mengalahkan lawan senegaranya yang juga termasuk senior mereka, yaitu Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan.

Bagi Fikri dan Bagas, bisa menaiki podium tertinggi adalah salah satu keajaiban. Mulai dari perasaan haru, senang, bangga, tidak percaya, semua bercampur aduk menjadi satu dalam hati.

Bahkan Fikri juga tampak tak bisa menahan air matanya yang menetes. Mereka berdua pun mempersembahkan gelar juara tersebut untuk Indonesia, PBSI, pelatih, seluruh keluarga dan orang-orang terkasih yang selalu memberikan dukungan bagi keduanya selama ini.

Nah, Sobat Cahaya Islam, ada banyak hal yang tidak disangka dalam perjalanan hidup. Salah satunya adalah kesempatan menjadi seorang juara setelah perjuangan memenangkan pertandingan atau kompetisi.

Pastinya Sobat penasaran bagaimana cara menyikapi kemenangan tersebut menurut ajaran agama Islam. Demikian penjelasannya.

Kemenangan di dalam Alquran dikenal dengan sebutan “Al-Fath”, berasal dari kata fataha yang artinya membuka atau keterbukaan.

Kemenangan merupakan keterbukaan akan segala kebaikan, sedangkan seorang pemenang maka dia adalah orang yang dibukakan pintu kebaikan oleh Allah SWT. Mulai dari harta yang banyak, kedudukan yang tinggi, peluang pekerjaan yang luas, serta kesehatan yang paripurna.

Ada banyak cara dalam menyikapi sebuah kemenangan. Contohnya saja seperti mengadakan syukuran, pesta, atau mentraktir beberapa rekan dan kerabat dekat.

Kita sebagai umat Muslim, lazimnya dalam menyikapi kemenangan adalah dengan cara mengucapkan kalimat hamdalah sebanyak mungkin. Sebagai bentuk rasa syukur dan merupakan salah satu anjuran dari Allah SWT.

3 Hal yang Sering Menyertai Kemenangan

Sebagaimana kemenangan yang berhasil diraih oleh Bagas Maulana di ajang kompetisi All England Open 2022, perlu diketahui bahwa ada beberapa hal yang kerap menyertai kemenangan dan ini mengganggu iman kita kepada Allah SWT.

Parahnya lagi, sering kali hal ini luput dari perhatian sehingga menjebak kita pada kedholiman. Apa saja?

Ujub

Ujub adalah sebuah perasaan bangga pada diri sendiri sehingga mudah memandang orang lain rendah di matanya. Baginya, tidak ada yang mampu menandingi kehebatannya dalam memperoleh posisi tertinggi sepertinya.

Bagas Maulana

Riya

Yang kedua adalah Riya, yakni rasa di dalam diri di mana dia ingin mendapat sanjungan serta pujian dari orang lain atas keberhasilan yang telah diraih.

Takabur

Selanjutnya adalah perbuatan takabur, yakni sikap yang merasa tinggi diri terhadap apa yang sudah dicapai olehnya. Dia memiliki anggapan bahwa kemenangan yang didapatnya adalah berasal dari hasil usahanya dan tidak ada keterlibatan Allah SWT sama sekali. Seperti yang terjadi pada Qaarun:

قَالَ اِنَّمَآ اُوْتِيْتُهٗ عَلٰى عِلْمٍ عِنْدِيْۗ

Dia (Karun) berkata, “Sesungguhnya aku diberi (harta itu), semata-mata karena ilmu yang ada padaku.” (QS. Al-Qashash:78)

Bagas Maulana

Demikian di atas adalah ulasan mengenai Bagas Maulana yang berhasil menjadi juara di All England Open 2022 serta cara menyikapi sebuah kemenangan sebagaimana yang diajarkan oleh agama Islam. Semoga kita termasuk orang-orang yang bersyukur. Aamiin.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY