Segala Kenikmatan Harus Dipergunakan untuk Apa Bagi Muslim?

0
121
segala kenikmatan harus dipergunakan untuk

Segala kenikmatan harus dipergunakan untuk – Di dalam Islam, segala kenikmatan harus dipergunakan untuk meningkatkan amalan kebaikan. Tujuannya yakni agar diri dapat selalu berbenah menjadi sosok yang lebih baik di setiap harinya.

Sobat Cahaya Islam, segala kenikmatan harus dipergunakan untuk menjadikan iman semakin bertambah. Sayang bukan jika iman biasa saja sedangkan kenikmatan selalu Allah berikan?

Bagaimana Menjadikan Segala Kenikmatan Harus Dipergunakan untuk Beramal Sholih?

Bagi umat muslim, menjadikan segala kenikmatan harus dipergunakan untuk beramal sholih agar iman kian bertambah.

Misalnya, jika Allah telah memberikan kenikmatan berupa waktu, maka selayaknya diri mengoptimalkan kenikmatan tersebut.

Di era serba canggih seperti sekarang, telah banyak didapati fenomena kufur nikmat. Apa itu kufur nikmat? Yakni sebagian merasa tidak bersyukur atas pemberian Allah. Bisa juga karena merasa kenikmatan yang diterima berbeda dengan saudara maupun umat muslim lainnya. Naudzubillah.

Lebih parahnya, rasa tidak syukur tersebut malah disebar di sosial media dan memantik sejumlah viewers lainnya untuk mengadu nasib mereka dengan si pembuat konten.

Padahal, di dalam Islam, setiap nikmat yang Allah berikan haruslah disyukuri. Adapun perbedaan nikmat yang diterima, hal ini bergantung pada kemampuan diri.

Misalnya, jika seseorang diberikan nikmat berupa kecantikan diri, tidak semua orang mampu dan bersyukur atas nikmat tersebut. Malah ada yang bersifat arogan dan menjadikan kecantikannya sebagai wasilah untuk berbuat keburukan.

Maka dari itu, Allah adalah sebaik – baiknya pembuat rencana dan kebaikan pada hambaNya. Hal ini sebagaimana yang termaktub dalam surat Al Baqarah ayat 216 yakni :

كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِتَالُ وَهُوَ كُرْهٌ لَّكُمْ ۚ وَعَسٰٓى اَنْ تَكْرَهُوْا شَيْـًٔا وَّهُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ ۚ وَعَسٰٓى اَنْ تُحِبُّوْا شَيْـًٔا وَّهُوَ شَرٌّ لَّكُمْ ۗ وَاللّٰهُ يَعْلَمُ وَاَنْتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ

Artinya : Diwajibkan atas kamu berperang, padahal itu tidak menyenangkan bagimu. Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.

Tips Mensyukuri Nikmat Dari Allah Ta’ala

Nah Sobat Cahaya Islam, untuk bisa mensyukuri nikmat Allah Ta’ala ada beberapa hal yang bisa dilakukan, diantaranya yakni :

1.    Senantiasa Istiqomah di Jalan Kebaikan

Hal pertama yang bisa dilakukan sebagai bentuk dari mensyukuri nikmat Allah yakni dengan senantiasa istiqomah di jalan yang baik.

segala kenikmatan harus dipergunakan untuk

Kendati banyak godaan untuk melakukan kejahatan, usahakan diri selalu istiqomah untuk menjaga prinsip keislaman dan teguh menjaga iman.

Memang, eranya hari ini umat muslim bagaikan buih namun maksiat tetap dijalankan. Naudzubillah bukan? Kebersegeraan diri dalam kebaikan sebagaimana yang termaktub dalam surat Al Baqarah ayat 148 yakni :

وَلِكُلٍّ وِّجْهَةٌ هُوَ مُوَلِّيْهَا فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرٰتِۗ اَيْنَ مَا تَكُوْنُوْا يَأْتِ بِكُمُ اللّٰهُ جَمِيْعًا ۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ

Artinya : Dan setiap umat mempunyai kiblat yang dia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah kamu dalam kebaikan. Di mana saja kamu berada, pasti Allah akan mengumpulkan kamu semuanya. Sungguh, Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.

2.    Bersedekah

Kemudian hal lainnya yakni dengan melakukan sedekah semampunya. Bersedekah tidak hanya lewat uang saja bukan? Bisa juga dengan menebar kebaikan di setiap aktivitas yang dilakukan. Membantu sesama saudara juga bagian dari kebaikan.

3.    Merawat Kenikmatan yang Allah berikan

Hal selanjutnya yakni dengan menjaga pemberian Allah baik dari segi rizki, pasangan maupun harta yang berlimpah dan dititipkan dalam diri.

segala kenikmatan harus dipergunakan untuk

Menjaganya tentu bukan dengan keputusan perasaan dalam diri melainkan bagaimana seharusnya syariat mengajarkan.

Misal dengan senantiasa memberi rizki yang halal pada keluarga, menjaga pasangan dengan kalimat terbaik serta berusaha untuk berada di jalan Allah melalui wasilah harta yang berlimpah. Kesemuanya adalah bagian dari peran ibadahnya seorang hamba.

Sebagaimana yang termaktub dalam surat Adz Dzariyat ayat 56 yakni :

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ

Artinya : Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku.

Nah Sobat Cahaya Islam, demikianlah ulasan yang berkaitan dengan segala kenikmatan harus dipergunakan untuk meningkatkan amal sholih serta tips yang bisa dilakukan. Semoga ulasannya bermanfaat.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY