Sedekah Jariyah, Amal yang Tidak Akan Putus Selamanya

0
450
Sedekah jariyah

Sedekah Jariyah – Sedekah jariyah adalah istilah bagi amalan sedekah yang pahalanya terus mengalir. Meskipun orang yang mengerjakan amalannya sudah meninggal dunia. Amalan sedekahnya terus mengalirkan pahala yang terus bergulir kepada yang mengamalkannya.

Dalam hadis Rasulullah SAW menyebutkan, bahwa ada tiga amalan yang todak akan pernah putus pahalanya. Ketiga amalan tersebut akan mengalirkan terus menerus pahala meskipun orang yang mengamalkannya sudah meninggal. Berikut hadis yang dimaksud.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلا مِنْ ثَلاثَةٍ : إِلا مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

“Jika manusia mati, maka terputuslah amalnya kecuali tiga perkara: (1) sedekah jariyah, (2) ilmu yang diambil manfaatnya, (3) anak shalih yang selalu mendoakan orang tuanya.” (HR. Muslim, no. 1631)

Sedekah Jariyah, Amalan Investasi Panjang

Ada tiga amal jariyah yang disebutkan dalam hadis di atas, salah satunya adalah sedekah. Sedekah yang dimaksud merupakan sedekah yang diberikan untuk kemaslahatan umat jangka panjang dan bisa digunakan untuk kepentingan banyak orang.

Contohnya seperti mendirikan masjid, membuat sumur, menciptakan sebuah buku yang bermanfaat untuk ilmu pengetahuan dan ilmu agama. Sedangkan dua lainnya adalah, ilmu yang bermanfaat, yaitu semua jenis ilmu syar’i (ilmu agama) yang diajarkan seseorang pada orang lain dengan tulus ikhlas dan mereka terus mengamalkan ilmu tersebut.

Dan yang terakhir, adalah anak-anak sholeh, karena mendidik anak menjadi sholeh, merupakan kerja keras dari orang tuanya. Oleh karena itu, Islam sangat memerhatikan seseorang untuk memberikan pendidikan agama pada anak-anak mereka, sehingga anak tersebut nantinya akan tumbuh menjadi anak yang sholeh.

Contoh Sedekah yang Menjadi Amal Jariyah

Dalam kehidupan sehatri-hari, banyak sekali aktivitas yang kita lakukan. Sebagiannya adalah amal soleh, seperti bersedekah dalam berbagai bentuk. Bisa berupa uang, tenaga dan barang. Berikut contoh sedekah yang masuk dalam kriteria sedekah jariyah

1.      Menyedekahkan Pengetahuan

Setiap orang yang memiliki pengetahuan ilmu, baik ilmu pengetahuan umum yang bermanfaat untuk kehidupan ataupun ilmu agama, bisa menyedekahkan pengetahuannya. Ilmu pengetahuan yang diajarkan dengan tulus dan ikhlas, serta diniatkan sebagai sedekah. Maka akan menjadi sedekah jariyah yang selama ilmu itu diamalkan, akan terus mengalirkan pahala.

2.      Melancarkan Aliran Sungai

Membuka saluran air melalui mata air dan sungai sehingga bisa mengalir ke rumah-rumah penduduk dan lahan pertanian, adalah termasuk sedekah yang memenuhi kriteria amal jariyah. Hak tersebut memudahkan masyarakat luas bisa menggunakan air, tanaman bisa diairi, dan ternak bisa minum. Amalan ini sangat mulia, karena memberikan manfaat bagi banyak orang.

3.      Menggali atau Membuat Sumur

Sedekah jariyah

Serupa dengan membuka saluran air dari sungai atau mata air. Amalan ini sangat besar pahalanya, karena air digunakan semua orang untuk bersuci. Keutamaan membuka saluran air untuk masyarakat umum dapat dilihat dalam hadits berikut.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

« بَيْنَمَا رَجُلٌ يَمْشِى بِطَرِيقٍ اشْتَدَّ عَلَيْهِ الْعَطَشُ فَوَجَدَ بِئْرًا فَنَزَلَ فِيهَا فَشَرِبَ ثُمَّ خَرَجَ فَإِذَا كَلْبٌ يَلْهَثُ يَأْكُلُ الثَّرَى مِنَ الْعَطَشِ فَقَالَ الرَّجُلُ لَقَدْ بَلَغَ هَذَا الْكَلْبَ مِنَ الْعَطَشِ مِثْلُ الَّذِى كَانَ بَلَغَ مِنِّى. فَنَزَلَ الْبِئْرَ فَمَلأَ خُفَّهُ مَاءً ثُمَّ أَمْسَكَهُ بِفِيهِ حَتَّى رَقِىَ فَسَقَى الْكَلْبَ فَشَكَرَ اللَّهُ لَهُ فَغَفَرَ لَهُ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَإِنَّ لَنَا فِى هَذِهِ الْبَهَائِمِ لأَجْرًا فَقَالَ فِى كُلِّ كَبِدٍ رَطْبَةٍ أَجْرٌ

Ketika seorang laki-laki sedang berjalan, dia merasakan kehausan yang sangat, lalu dia turun ke sumur dan minum. Ketika dia keluar, ternyata ada seekor anjing sedang menjulurkan lidahnya menjilati tanah basah karena kehausan. Dia berkata, ‘Anjing ini kehausan seperti diriku.’ Maka dia mengisi sepatunya dan memegangnya dengan mulutnya, kemudian dia naik dan memberi minum anjing itu. Allah berterima kasih kepadanya dan mengampuninya.” Para sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, apakah kita bisa meraih pahala dari binatang?” Beliau menjawab, “Menjaga kehidupan setiap yang bernyawa  terdapat ganjaran.” (HR. Bukhari, no. 2363; Muslim, no. 2244)

4.      Menyediakan  Rumah Singgah

Sobat Cahaya Islam, menyediakan rumah untuk yang membutuhkan, seperti fakir miskin, yatim, duafa adalah termasuk amal yang berkelanjutan. Rumah tersebut akan terus bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan, dengan begitu pahalanya akan terus pula mengalir kepada kita.

5.      Membangun Masjid

Sedekah jariyah

Masjid adalah tempat ibadah umat Islam, jika seseorang membangunkan masjid sehingga mempermudah umat Islam untuk beribadah, maka jelas pahala jariyah akan mengalir disana. Akan tetapi, tentu pembangunan masjid juga harus memerhatikan lingkungan sekitar. Sebaiknya membangun masjid di tempat yang benar-benar membutuhkan.

Sobat Cahaya Islam, itulah tadi sedikit pembahasan sedekah jariyah beserta contohnya. Semoga kita diberi kemampuan oleh Allah SWT untuk melaksanakan salah satu atau sebanyak-banyaknya amalan jariyah.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY