Sabar dan Shalat Sebagai Penolong – Di dunia ini, Allah akan memberikan ujian kepada kita semua. Allah juga sudah memberikan tips agar lulus dari ujian dan keluar dari masalah yang kita hadapi. Salah satunya adalah yang tertulis dalam Q.S. Al-Baqarah ayat 45. Dalam ayat tersebut, Allah memerintahkan kita untuk minta pertolongan dengan sabar dan shalat.
Sabar dan Shalat Sebagai Penolong, Apa Maksudnya?
Bunyi potongan ayat 45 dari Surat Al-Baqarah adalah sebagai berikut:
وَٱسْتَعِينُوا۟ بِٱلصَّبْرِ وَٱلصَّلَوٰةِ
“Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar & shalat.” (1)
Keterangan yang mirip juga diulang dalam surat yang sama ayat 153. Intinya, shalat dan sabar merupakan 2 kunci agar Allah mau menolong kita dari segala cobaan. Maksudnya, jika kita ingin minta tolong kepada Allah, kita harus bisa menjadi orang yang sabar dan mendirikan Shalat.
Cara Minta Pertolongan Allah dengan Sabar
Dari ayat di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa alat pertama yang bisa kita gunakan untuk minta tolong kepada Allah adalah sabar. Sabar sendiri ada 3 macam. Yang pertama adalah sabar dalam ketaatan, yakni dalam menjalankan perintah-perintah Allah. Jadi, kita tidak boleh mengeluh dalam beribadah.
Yang kedua adalah sabar dalam dalam menjauhi larangan-larangan Allah. Artinya, kita bisa menahan diri untuk tidak melakukan maksiat, meskipun banyak godaan dan kesempatan untuk melakukannya.
Yang ketiga adalah sabar dalam menghadapi cobaan atau musibah. Di sini, kita harus ridha dengan takdir Allah dan ikhlas menjalani cobaan atau musibah yang menimpa kita. Jika kita sabar, Allah pasti akan menolong kita karena Allah beserta orang-orang yang sabar.
اِنَّ اللّٰهَ مَعَ الصّٰبِرِيْنَ
“Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (2)
Kenapa Minta Pertolongan Allah dengan Shalat?
Al-Baqarah ayat 45 di atas juga menerangkan bahwa kita harus menjadikan shalat sebagai penolong. Pasalnya, shalat adalah penghubung antara seorang hamba dengan Allah. Ada juga sebuah hadits yang menyebutkan bahwa mengerjakan shalat adalah cara Rasulullah untuk menghadapi masalah.
كَانَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم إِذَا حَزَبَهُ أَمْرٌ صَلَّ
“Nabi Muhammad saat menghadapi masalah langsung melakukan shalat.” (3)
Selain itu, shalat dalam ayat tersebut juga bisa berarti doa. Memang, Allah juga menyukai hamba-Nya yang selalu berdoa. Pasalnya, berdoa menandakan bahwa seorang hamba ingat kepada Tuhannya. Kesimpulannya, kita sebagai umat Islam harus selalu sabar dalam segala kondisi, selalu mendirikan shalat, dan tidak lupa untuk berdoa kepada Allah.
Referensi:
(1) Q.S. Al-Baqarah Ayat 45
(2) Q.S. Al-Baqarah Ayat 153
(3) Sunan Abi Dawud 1319
