Bagaimana Islam Memandang LGBT? Begini Pandangan Islam!

2
1834
Pandangan islam tentang LGBT

Pandangan islam tentang LGBT – LGBT setiap harinya terrus digaungkan kaumnya agar bisa diterima masyarakat luas. Lalu, bagaimana pandangan islam tentang LGBT? dan bagaimana cara Sobat Cahaya Islam untuk membentengi diri dari perbuatan keji ini? Kita akan membahasnya lebih lebih lanjut di bawah ini.

Pendapat Islam Tentang LGBT

LGBT memiliki kepanjangan Lesbi, Gay, Biseksual dan Transgender. Lesbian adalah sikap perempuan yang meiliki ketertarkan lebih pada perempuan atau sesamanya. Gay adalah laki-laki yang orientasinya lebih menyukai sesama laki-laki.

Sedangkan Biseksual, memiliki ketertarikan pada laki-laki dan perempuan sekaligus.  Dan transgendr, laki-laki yang merubah diri jai perempuan dan sebaliknya. Permaslahan ini merupkan permasalahan yang komplek.

Penyebabnya bisa karena lingkungan, pergaulan, atau bisa karena penyebab lainnya. Terlepas dari penyebabnya, pandangan islam tentang LGBT adalah haram. Sama halnya dengan perbuatan maksiat, berjudi, minum-minuman keras dan perbuatan dosa besar lainnya.

Pandangan islam tentang LGBT

Pendapat ini sudah menjadi kesepakatan semua ulama dan tidak ada perselisihan sama sekali. Dulu, perbuatan maksiat ini dihukumi dengan hukuman fisik. Sebagaian ulama berpendapat, hukuman pelaku gay dan lesbi adalah dibunuh secara mutlak. Baik dirajam, ditebas, atau dieksekusi dengan cara digantung. Sesuai sabda nabi:

Imam Ahmad (2915) dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

“Barangsiapa yang kalian dapati melakukan perbuatan kaum Luth, maka bunuhlah kedua pelakunya.”

 [HR Tirmidzi : 1456, Abu Dawud : 4462, Ibnu Majah : 2561 dan Ahmad : 2727]

Ulama lainnya berpendapat, ketentuan mengenai hukuan pada gay dan lesbian diserahkan kepada pemerintah yang berwenang. Untuk di Indonesia bisa dalam bentuk penjara ataupun hulkuman lainnya.

Tapi, pendapat menteri agama Lukman Hakim,  menganggap bahwa islam adalah agama kemanusiaan. Agama yang bisa memanusiakan manusia. Maka cara menyikapi oarang yang berbuat maksiat adalah membedakan perbuatan maksiat dan orangnya.

Jadi dalam islam yang harus dihindari adalah perbuatan maksiatnya, bukan orangnya. Justru orang-orang yang mengalami penyimpangan ini harus dirangkul, karena kkhilafan atau satu dua hal yang tidak dibenarkan oleh agama. Justru harus lebih gencar diajak kejalan yang benar, agar kembali pada fitrah yang seharusnya.

Itulah pandangan islam tentang LGBT, meski tidak semuanya sepakat pelaku LGBT harus diperlakulkan dengan baik. Dan lebih memilih untuk diberii hukuman, karena ini merupakan perbuatan yang dilaknat dan sangat hina dihadapan Allah.

Cara agar Terhindar dari Pengaruh LGBT

Lalu, bagimana cara agar Sobat Cahya Islam terhindar dari perbuatan tercela ini? Berikut ini caranya.

1.       Mempekuat keimanan

Hal pertama yang perlu dilakukan untuk terhindar dari perbuatan dosa, adalah mempetebal keimanan kepada Allah. Mulai dengan memperbaiki sholat supaya lebih tepat waktu, berbuat baik, dan perbuatan yang memprtebal keimanan lainnya.

2.       Berdo’a

Cara kedua agar terhidar dari perbuatan ini, berdo’a kepada Allah agar diberikan kekuatan dalam menghadapi segala ujian. Memohon selalu diperingatkan bahwa Allah maha Melihat dan mendengar setiap perbuatan.

3.       Memperbanyak menuntut ilmu agama

Memperbanyak menunut ilmu agama, membuat kita lebih sadar akan siksaan Allah pada manusia yang melanggar norma-norma agama. Jika didunia tidak diberikan hukuman yang seharusnya, maka bersiaplah untuk mendapat siksaan di akhirat nanti.

4.       Bergaul dengan orang sholeh

Terakhir, kita harus banyak bergaul dengan orang sholeh. Berteman dengan orang sholeh, bisa mengingatkan kita dengan Allah SWT dan membuat kita lebih dekat dengan Allah.

Itulah pandangan islam tentang LGBT.  Semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi Sobat Cahaya Islam.

2 KOMENTAR

LEAVE A REPLY