Manfaat Membangun Ikatan Keluarga yang Kuat bagi Umat Muslim

0
267
membangun ikatan keluarga yang kuat

Membangun ikatan keluarga yang kuat – Salah satu pembelajaran penting yang wajib dibahas dalam kelas parenting yakni terkait cara dan manfaat membangun ikatan keluarga yang kuat.

Sebab salah satau faktor keberhasilan dalam pembangunan keluarga adalah ikatan bersama.

Sobat Cahaya Islam, konsep membangun ikatan keluarga yang kuat tentu saja bukan hanya diimplementasikan satu orang saja. Namun memerlukan sinergitas dari para anggota keluarga meski seorang anak sekalipun.

Mengapa Membangun Ikatan Keluarga yang Kuat amat Penting Bagi Umat Muslim?

Ada beberapa alasan yang perlu umat pahami terkait urgensitas membangun ikatan keluarga yang kuat. Mengapa demikian?

Agar para keluarga muslim dapat mengarahkan beberapa aktivitas untuk mewujudkan ikatan keluarga yang kuat.

Pertama, membangun ikatan dalam keluarga bertujuan untuk mengakrabkan anggota keluarga.

Salah satu cara yang dapat diwujudkan yakni dengan membuat jadwal berlibur bersama maupun sekedar agenda memasak di rumah. Tentu saja semua anggota harus terlibat meski sekedar memotong bahan makanan.

Kedua, membangun ikatan keluarga akan meningkatkan harmonisasi. Semakin dekat dengan keluarga, maka anggota akan semakin lebih terbuka untuk saling menyampaikan cerita dan keluh kesah.

Dalam sebuah keluarga, pasti akan senantiasa ada masalah bahkan sekelas anak SD sekalipun. Oleh karena itu, ikatan yang dibangun sejak dini akan menjadi jembatan bagi para anggota keluarga untuk merekatkan diri.

Lantas, bagaimana cara membangun ikatan yang ideal bagi umat muslim? Simak ulasannya dibawah ini ya.

Cara Membangun Ikatan Keluarga yang Ideal

Untuk mewujudkan ikatan keluarga ideal, tentu ada beberapa hal yang perlu dilakukan. Diantaranya yakni sebagai berikut :

1.    Berkumpul Bersama

Hal pertama yang bisa dilakukan yakni menjadwalkan agenda untuk kumpul bersama. Secara teori memang hal ini sepele, namun realitanya tak semua keluarga mampu mewujudkannya.

Bahkan meski semua anggota keluarga tinggal dalam satu atap, belum tentu interaksi dan kedekatan bisa dibangun.

Oleh karena itu, butuh kerelaan dari salah satu anggota keluarga untuk memberikan penjelasan secara berkala di dalam keluarganya.

Salah satunya yakni berkumpul untuk membahas pentingnya beribadah dan mengamalkan dalam kehidupan sebagaimana firmanNya dalam surat Al Baqarah ayat 208 yakni :

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا ادْخُلُوْا فِى السِّلْمِ كَاۤفَّةً ۖوَّلَا تَتَّبِعُوْا خُطُوٰتِ الشَّيْطٰنِۗ اِنَّهٗ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْنٌ

Artinya : Wahai orang-orang yang beriman! Masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan, dan janganlah kamu ikuti langkah-langkah setan. Sungguh, ia musuh yang nyata bagimu.

2.    Saling Bertukar Pendapat

Hal selanjutnya yang bisa dilakukan yakni memberikan motivasi kepada setiap anggota keluarga untuk bisa bertukar pendapat. Adanya perbedaan argumentasi biasanya akan membuat ketegangan dan suasana rumah bertambah suram.

Tentu hal ini tidak bisa dibiarkan sebab ketegangan tersebut akan menjadikan suasana rumah menjadi kurang damai dan harmonis.

Salah satu cara agar ketegangan tersebut mereda yakni menimba keilmuan bersama sekaligus menjemput perintah Allah Ta’ala dalam surat Al Mujadilah ayat 11 yakni :

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قِيْلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوْا فِى الْمَجٰلِسِ فَافْسَحُوْا يَفْسَحِ اللّٰهُ لَكُمْۚ وَاِذَا قِيْلَ انْشُزُوْا فَانْشُزُوْا يَرْفَعِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ

Artinya : Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.

3.    Meningkatkan Keimanan Bersama

Selanjutnya, hal yang tak boleh ditinggalkan dalam pembangunan ikatan yakni dengan mengajak anggota keluarga untuk meningkatkan keimanan bersama. Peningkatan keimanan memang tidak bisa instan dan memerlukan kesabaran.

membangun ikatan keluarga yang kuat

Sebab biasanya perkara keimanan bukanlah perkara yang mudah untuk dinasehati. Namun, Allah Ta’ala telah menjanjikan kemuliaan bagi sesiapapun umatnya yang berpegang  teguh pada aqidah dan mengajak keluarga berimana bersama.

Hal ini sebagaimana firmanNya dalam surat At Tahrim ayat 6 yakni :

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا قُوْٓا اَنْفُسَكُمْ وَاَهْلِيْكُمْ نَارًا وَّقُوْدُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلٰۤىِٕكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَّا يَعْصُوْنَ اللّٰهَ مَآ اَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُوْنَ مَا يُؤْمَرُوْنَ

Artinya : Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada Allah terhadap apa yang Dia perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.

Nah Sobat Cahaya Islam, demikianlah ulasan yang berkaitan dengan membangun ikatan keluarga yang kuat dan manfaat dalam pelaksanaannya. Semoga ulasannya bermanfaat.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY