Hari Batik Nasional, Inilah 4 Tips Memilih Baju Batik untuk Muslimah

0
417
hari batik nasional

Hari Batik Nasional – Setiap tanggal 2 Oktober diperingati sebagai Hari Batik Nasional. Untuk tema tahun 2022 ini, pemerintah mengambil tema ‘Yang Terbaik, Yang Terbatik’. Pemilihan slogan tema tersebut, sesuai dengan slogan milik pemerintanh ‘Bangga Buatan Indonesia’.

Adanya peringatan ini bermula dari keputusan UNESCO yang sudah menetapkan batik sebagai Warisan Kemanusiaan, Budaya Lisan dan Nonbendawi pada tanggal 2 Oktober tahun 2009.

Keputusan tersebut, berdasarkan pertimbangan UNESCO melihat simbol, teknik, dan budaya batik dinilai begitu lekat dengan kebudayaan di Indonesia.

Atas keputusan tersebut pemerintah yang saat itu dipimpin oleh Susilo Bambang Yudhoyono menetapkan tanggal 2 Oktober sebagai Hari Batik Nasional sejak tanggal 17 November 2009 lalu.

Berdasarkan keputusan presiden, pemerintah memutuskan harus ada peringatan hari batk. terutama setelah dunia menganggap batik sebagai warisan budaya dunia dari Indonesia. Hal tersebut dianggap bisa meningkatkan citra serta martabat bangasa Indonesia.

Bagi Sobat yang ingin mengenakan baju batik, harus memerhatikan hal-hal berikut ini.

Tips Memilih Batik Untuk Muslimah

Sobat Cahaya Islam muslimah, tentu perlu memerhatikan setiap pakaian yang Sobat gunakan. Tidak boleh menyalahi aturan islam dan cinta negara harus seimbang. Berikut tips yang dapat Sobat terapkan.

1. Tidak menampakkan lekuk tubuh

Tips pertama yang perlu Sobat perhatikan, adalah memilih batik yang tidak ketat. Jangan sampai pakaian batik yang Sobat kenakan memperlihatkan lekuk tubuh.

hari batik nasional

Hal ini berdasarkan yang Rasulullah sampaikan melalui sabdanya.

“Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam pernah memakaikanku baju Quthbiyyah yang tebal. Baju tersebut dulu dihadiahkan oleh Dihyah Al Kalbi kepada beliau. Lalu aku memakaikan baju itu kepada istriku. Suatu kala Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam menanyakanku: ‘Kenapa baju Quthbiyyah-nya tidak engkau pakai?’. Kujawab: ‘Baju tersebut kupakaikan pada istriku wahai Rasulullah’. Beliau berkata: ‘Suruh ia memakai baju rangkap di dalamnya karena aku khawatir Quthbiyyah itu menggambarkan bentuk tulangnya’” (HR. Dhiya Al Maqdisi dalam Al Mukhtar 1/441, dihasankan oleh Al Albani)

Kita tidak boleh menyalahi aturan agama demi mencintai negara. Tetap kita perlu mengutamakan aturan yang telah Allah tetapkan. Sobat bisa coba memadukan baju batik dengan rok payung atau menjahit gamis batik sendiri.

2. Jilbab menutup dada

Tidak jarang, mereka yang mengenakan batik melilitkan jilbabnya keleher sehingga tampaklah auratnya (bagian dada). Gunakan jilbab yang menutupi dada, jika ingin terlihat lebih modern Sobat bisa menggunakan jilbab pashmina atau jilbab segi empat.

Padukan dengan jilbab polos tanpa motif. Karena baju batik tampilannya penuh dengan corak maka tidak cocok dengan jilbab bermotif, akan membuat tampilan terlihat mencolok.

3. Tidak mencolok

Tips berikutnya cobalah memilih baju batik dengan warna yang kalem seperti cokelat, hitam, atau warna gelap lainnya. Tidak menggunakan warna-warna mencolok, seperti warna kuning atau warna lainnya.

hari batik nasional

Karena warna yang mencolok akan menarik perhatian orang lain. Sebagai seorang muslimah sudah sepatutnya kita menjaga diri dari pandangan orang lain.

4. Tidak menampakan aurat

Selanjutnya, Sobat tidak boleh memakai pakaian yang menampakan aurat. Pastikan pakaian menutupi seluruh tubuh dan tidak menampakan aurat sedikipun. Seperti Sobat ketahui, aurat perempuan adalah seluruh tubuh kecuali telapak tangan dan wajah.

“Hai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mu’min: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (QS. Al Ahzab: 59).

Dan Sabda Rasulullah.

“Asma’ binti Abu Bakar pernah menemui Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam dengan memakai pakaian yang tipis. Maka Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam pun berpaling darinya dan bersabda, “Wahai Asma’, sesungguhnya seorang wanita itu jika sudah haidh (sudah baligh), tidak boleh terlihat dari dirinya kecuali ini dan ini”, beliau menunjuk wajahnya dan kedua telapak tangannya. (HR. Abu Daud 4140, dalam Al Irwa [6/203] Al Albani berkat

Dengan memerhatikan aturan pakaian dan tetap menggunakan batik tanpa menyalahi aturan, Sobat sudah mengutamakan agama dan mencintai negara dalam saat yang bersamaan.

Hal ini juga bisa menjadi salah satu bentuk bangga terhadap batik dan memperingati Hari Batik Nasonal  diperingati setiap tanggal 2 Oktober setiap tahunnya.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY