Film Bunraku Mengajarkan Keberanian, Perlunya Muslim Memiliki Sikap Berani

0
956

Film Bunraku –  Salah satu film yang terpilih menjadi deretan film kembali mencuat mengisi bagian di Bioskop Trans TV. Film ini mulai tayang pada Kamis, 22 Oktober 2020 dengan durasi sekitar dua jam lebih tentunya.

Adapun, film Bunraku mengisahkan tentang aksi seorang samurai yang berani bernama Yoshi (Gackt) yang berhasil mengalahkan bos penjahat yang kuat di Timur Atlantik, Nicola the Woodcutter. Yoshi tidak sendiri melawannya melainkan bersama drifter misterius.

Keberanian adalah kunci dari sebuah aksi. Punya mimpi tetapi tidak memiliki nyali untuk meraihnya apalah guna. Selain itu, keberanian juga mampu menumpas kejahatan yang merajalela, sangat disayangkan bukan bila keberanian hanya milik orang yang tidak punya akhlak?

Sobat Cahaya Islam, sebagai seorang muslim perlu memiliki sikap berani. Agar sikap berani bisa tertanam, yuk kita bahas alasan kenapa perlu mempunyai sikap berani dan manfaatnya dengan adanya sikap ini.

Film Bunraku tentang Aksi yang Berani, Perlunya Muslim Bersikap Berani

Tampil sebagai seorang muslim berani, tentu berani dalam hal kebaikan, semisal berani berdakwah, berani membela kebenaran, berani memperingatkan ketika ada yang salah, dan berani dalam konteks sesuai ajaran agama Islam.

Sikap berani perlu ditanamkan, sebab sikap ini diperintahkan. Sebagaimana dalam Al-Qur’an surah Al-‘Imran ayat 139.

وَلَا تَهِنُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَنْتُمُ الْأَعْلَوْنَ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ

“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.” (QS. Ali Imron 3: 139)

Berdasarkan ayat di atas terdapat pernyataan yang melarang untuk bersikap lemah, maka tentu perlu keberanian di dalam jiwa setiap muslim yang ditunjuk sebagai umat pilihan.

Manfaat Sikap Berani

Setiap sikap yang baik tentu memiliki manfaat baik untuk orang yang menjalankan maupun orang lain di sekitarnya, berikut manfaat dari memiliki sikap berani.

  1. Bisa Menumpas Musuh

Dari zaman dahulu, zaman Nabi Adam As sampai zaman sekarang, manusia pasti selalu diliputi oleh musuh baik dari golongan manusia itu sendiri, maupun dari makhluk seperti jin atau syaitan.

Orang yang memiliki sikap berani InsyaAllah bisa menumpas musuh dan menang di medan perang. Ada banyak figur tokoh Islam yang bisa menjadi teladan seperti, Umar bin Khattab dan Panglima Khalid bin Walid.

Sebenarnya terbesar umat manusia adalah nafsu yang ada dalam diri. Seperti sabda rasulullah yang menyatakan bahwa perang yang terbesar adalah perang hawa nafsu. Orang yang bisa mengendalikan hawa nafsu akan terarah hidupnya.

  1. Mendapatkan Apa yang Diimpikan

Punya mimpi tetapi tidak berani melangkah, takut gagal, takut dianggap bertentangan, takut ini itu. Jelas, perlu ditanyakan lagi masihkah berharap mimpi itu terwujud? Atau hanya sebatas halusinasi saja?

Berani melangkah meraih mimpi dan konsisten pada tujuan meski banyak halangan yang melintang tetap dihadapi. Selamat, semoga mimpi itu bisa kalian dapatkan di waktu yang tepat.

  1. Menyebarkan Kebaikan

Menjadi pendakwah, motivator, atau pemateri yang menyebarkan nilai-nilai kebaikan, tidak jarang mendapati tanggapan orang yang bertentangan. Keberanian harus menjadi tameng menyebarkan kebaikan, ingat sampaikan kebaikan meskipun kebenaran itu pahit sekalipun.

Itu perlunya keberanian dan manfaatnya seperti tokoh samurai yang berani menumpas bos kejahatan dalam film Bunraku. Semoga kita bisa terus bersikap berani dalam lingkup menjalankan kebajikan. Aamiin.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY