Amalan Bulan Muharram Banyak Keutamaannya, Apa Saja?  

0
1234

Amalan Bulan Muharram – Bulan Muharram yakni bulan yang jatuh di awal tahun Hijriyah, dan termasuk dalam bulan haram. Apa itu bulan haram? Bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT dibandingkan dengan bulan-bulan lainya.

Bulan haram yang terdiri dari empat bulan yaitu bulan Zulqaidah, Dzulhijjah,  Muharram dan Rajab. Saat bulan haram Allah SWT melipatgandakan pahala bagi hamba-hamba-Nya yang berbuat baik. Yuk kita perbanyak tabungan akhirat di bulan Muharram.

Sobat Cahaya Islam, apa yang terbesit oleh kalian tentang bulan Muharram? Mungkin, bagi masyarakat Jawa masih kental dengan hal-hal mistis yang terjadi di bulan Muharram istilah Jawa disebut wulan Syura, yang mana dipercaya banyak musibah, sehingga tidak pernah ada hajatan ketika bulan ini.

Tenang sebagai umat Islam, bahaya yang dipercaya (mitos) bisa kita tangkal bersama dengan melakukan berbagai amalan bulan Muharram sesuai ajaran agama Islam baik yang diajarkan langsung oleh nabi melalui sunah atau ajaran ulama terdahulu.

Amalan Bulan Muharram dan Keutamaannya

Amalan yang dapat dilakukan di bulan Muharram banyak, namun perlu bijak dalam melakukan amalan. Di mana amalan yang wajib (fardu) tetap harus diutamakan dibandingkan amalan sunah. Berikut amalan dan keutamaannya.

  1. Perbanyak Istigfar

Memohon ampun kepada Allah SWT selayaknya dilakukan setiap hari. Manusia dianjurkan rasulullah mengucapkan bacaan istigfar 70 kali sehari. Nabi saja yang Maksum, terbebas dari dosa setiap hari istigfar. Bagaimana dengan kita?

Memohon ampun menjadikan hati tenang karena pikiran tidak tercemar, sehingga aktivitas sehari-hari dapat berjalan dengan lancar.

  1. Sholat fardu dan sunah

Sholat tiang agama, perlu ditegakkan minimal satu hari lima waktu. Ingat amalan yang pertama kali dihisab di akhirat adalah sholat. Sholat dapat membuat hati tenang  dari masalah yang beragam serta mencegah kemaksiatan.

  1. Menyambung Silaturahmi

Silaturahmi bentuk hubungan antar manusia yang perlu dibangun, dan dilestarikan. Silaturahmi dapat memanjangkan umur dan memperbanyak rezeki.

  1. Menjenguk Orang Sakit

Sakit dan sehat adalah kehendak Sang Kuasa. Apabila ada orang sakit, Islam mengajarkan untuk menjenguknya sebab ini termasuk kewajiban muslim satu dengan muslim lainnya. Keutamaan menjenguk orang sakit yakni salah satunya mengingat nikmat sehat yang Allah SWT berikan kepada kita.

Serta tidak terlena dengan kesehatan kita, membahagiakan orang sakit, serta dapat mengingatkan kepada kematian yang bisa datang tiba-tiba.

  1. Menyantuni Anak Yatim-Piatu

Kepergian orang tua tidak bisa dielakkan. Ada yang masih dalam kandungan sudah ditinggalkan, ada yang dapat bersama orang tua sampai besar. Anak yatim-piatu butuh uluran tangan kita, hitung-hitung membuat bahagia, membuat orang bahagia itu pahala.

Allah SWT memerintahkan untuk menyantuni anak yatim-piatu, bahkan orang yang menghardik anak yatim digolongkan sebagai pendusta agama.

“Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? Maka itulah orang yang menghardik anak yatim.” (QS. Al-Ma’un: 1-2)

  1. Berpuasa Asyura

Puasa Asyura sangat dianjurkan, dilakukan saat bulan Muharram yang mempunyai keutamaan melatih diri dari segala maksiat, menahan hawa nafsu, menggugurkan dosa selama setahun yang lalu.

Enam amalan bulan Muharram di atas dapat kita lakukan mengingat banyak keutamaan yang dapat kita peroleh di bulan haram ini, dengan pahala yang dilipatgandakan. Bulan Muharram diisi dengan banyak amaliah hidup akan semakin berkah.

 

 

 

 

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY