Farel Prayoga meninggal – Kabar Farel Prayoga meninggal kini tengah menjadi pusat pembicaraan masyarakat terutama para penggemarnya. Penyanyi cilik asal Banyuwangi yang karirnya sedang naik-naiknya ini diisukan meninggal dunia karena sebuah postingan di sebuah jejaring sosial.
Kolom komentar postingan yang menyebutkan Farel meninggal dunia langsung diserbu pertanyaan mengenai kebenaran berita tersebut. Lantas benarkah Farel telah meninggal atau hanya hoax belaka?.
Fakta Isu Farel Prayoga Meninggal
Nama Farel Prayoga belakangan ini tengah menjadi sorotan karena lagu yang dibawakannya dapat diterima oleh masyarakat berbagai kalangan. Seiring dengan meningkatnya popularitasnya, tidak sedikit pula orang ingin mencari ketenaran.
Isu Farel Prayoga meninggal yang disebarkan melalui jejaring sosial sontak menyita perhatian khalayak. Namun setelah ditelusuri, ternyata berita tersebut hanya hoax dan tidak bisa dipercaya.
Fakta yang menunjukkan bahwa berita kematian Farel hanya hoax adalah postingan di Instagram pribadinya. Penyanyi cilik tersebut mengunggah foto dan video hanya berselang beberapa menit sebelum konten mengenai kabar meninggalnya disebarkan.
Selain itu, pendamping Farel yakni Zidni Ilman Nafia menyebutkan jika belakangan ini memang isu negatif mengenai penyanyi cilik tersebut banyak beredar.
Pihaknya menilai bahwa pengunggahan konten-konten seperti itu ditujukan untuk mendapatkan keuntungan pribadi creatornya. Apalagi penikmat karya Farel semakin meningkat pesat.
Pandangan Islam Terkait Hoax
Di era kecanggihan teknologi seperti sekarang ini jumlah berita hoax kian menjadi-jadi. Orang-orang lebih mudah memproduksi dan menyebarluaskan kabar bohong dengan berbagai tujuan.
Berdasarkan kasus kabar terkait meninggalnya Farel Prayoga, salah satu tujuan dari persebaran hoax adalah demi keuntungan pribadi yakni mendapatkan atensi dari publik. Namun sebenarnya hal ini malah bisa merugikan banyak pihak terutama pelaku dan korban.
Dalam Islam, kejujuran sangat diutamakan. Umat Islam dianjurkan untuk tabayyun ketika mendapatkan berita-berita negatif. Sebab Allah dengan tegas melarang menyebarkan berita bohong. Hal ini termaktub dalam QS. An-Nur:11 yang berbunyi:
اِنَّ الَّذِيْنَ جَاۤءُوْ بِالْاِفْكِ عُصْبَةٌ مِّنْكُمْۗ لَا تَحْسَبُوْهُ شَرًّا لَّكُمْۗ بَلْ هُوَ خَيْرٌ لَّكُمْۗ لِكُلِّ امْرِئٍ مِّنْهُمْ مَّا اكْتَسَبَ مِنَ الْاِثْمِۚ وَالَّذِيْ تَوَلّٰى كِبْرَهٗ مِنْهُمْ لَهٗ عَذَابٌ عَظِيْمٌ
Artinya:
Sesungguhnya orang-orang yang membawa berita bohong itu adalah dari golongan kamu (juga). Janganlah kamu mengira berita itu buruk bagi kamu bahkan itu baik bagi kamu. Setiap orang dari mereka akan mendapat balasan dari dosa yang diperbuatnya. Dan barangsiapa di antara mereka yang mengambil bagian terbesar (dari dosa yang diperbuatnya), dia mendapat azab yang besar (pula).
Bahaya-Bahaya yang Didapat Penyebar Hoax
Menyebarkan berita hoax sama halnya dengan berbohong. Dalam ajaran agama Islam, berbohong sangat dilarang. Lalu apa saja efek buruk dari tindakan tersebut? simak pembahasannya pada ulasan berikut:
1. Termasuk Orang Munafik
Berbohong adalah tindakan tercela karena bisa menimbulkan banyak sekali dampak buruk. Sesuai dengan sabda Rasulullah, berbohong merupakan salah satu dari tiga kebiasaaan orang munafik.
اية المنافق ثلاث : اذا حدث كذب واذا وعد أخلف واذا ؤتمن خان
“Pertanda orang yang munafiq ada tiga: apabila berbicara bohong, apabila berjanji mengingkari janjinya dan apabila dipercaya berbuat khianat” (Hadits riwayat Bukhari dan Muslim.).
2. Tidak Dipercaya Orang Lain
Terlalu sering berbohong bisa menyebabkan kepercayaan orang lain menurun. Sudah ada banyak kisah mengenai hal ini, untuk itu pastikan selalu berusaha berkata jujur. Hindarkan menyebarkan berita yang belum pasti sebelum melakukan tabayyun.
وَلا تَقْفُ مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ إِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ أُولَئِكَ كَانَ عَنْهُ مَسْئُولا
“Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya.” (Al Israa’: 36)
Maraknya persebaran hoax mengenai dunia keartisan seperti halnya kabar Farel Prayoga meninggal perlu diwaspadai. Utamakan mencari bukti-bukti sebelum mempercayai sebuah berita apalagi dari media online.
