Pesepakbola Egy Maulana vikri – Beberapa hari ini, dunia olahraga negeri tengah heboh dengan kabar lepasnya pesepakbola Egy Maulana Vikri dari klub asal Polandia, Lechia Gdansk. Sontak saja hal tersebut menjadi pembicaraan beberapa klub di Indonesia maupun kalangan sekitar Eropa.
Salah satu hal yang menarik pesepakbola Egy Maulana Vikri yakni ia pernah mendapatkan tropi Jouer Revolution yang juga pernah diberikan pada Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane di tahun silam. Hebat bukan?
Sobat Cahaya Islam, kemampuan pesepakbola Egy Maulana Vikri sangatlah jelas akan menjadi celah untuk mengharumkan agama dan bangsa yang ia cintai. Sebab, tak semua generasi mampu berada di titik itu pada kondisi serba nyaman akibat dampak dari teknologi.
Sangat jarang bukan menjumpai generasi pencinta olahraga yang sangat menekuni hobinya? Sebagian dari mereka bahkan putus asa sebelum menlajutkan perjuangan.
Strategi Menjadi Generasi Teladan ala Islam seperti Pesepakbola Egy Maulana Vikri
Pencapaian prestasi tak akan lahir dari kehidupan yang biasa saja bukan? Maka dari itu, idealnya para generasi harus berjuang dan berlelah – lelah selama proses mencapainya. Selain itu, terdapat beberapa strategi yang umat dapat lakukan agar dapat dengan mudah meraih cita – cita dan prestasi yang mereka inginkan. Beberapa hal di antaranya :
1. Mendekat Pada Allah Ta’ala
Keinginan apapun yang umat panjatkan, mendekatkan diri pada Allah SWT adalah suatu kewajiban. Sebab bisa jadi setiap yang umat inginkan tak selamanya Allah Ijabahi karena memang tevdapat kerugian bagi umat atau memang bukanlah hal yang baik. Konsep ini haruslah umat tanamkan dalam hati agar tak mudah kecewa dengan segala putusan Sang Khaliq.
Selain itu, penting bagi umat untuk memahami bahwa kedekatan pada Allah SWT bukan lantaran agar cita – citanya terkabulkan namun memurnikan cita – cita agar tujuannya berfokus untuk mencapai pencapaian terbaik sebagai hamba. Sehingga, kapanpun dan dimanapun umat berada, mereka akan selalu meminta pertolongan kepada Allah Ta’ala.
2. Menekuni Bakat
Selain bertaqarrub ilallah, umat dapat menekuni bakatnya termasuk dengan melakukan berbagai manajemen waktu. Penekunan tersebut tak benar bila tak masuk dalam jadwal harian umat.
Maka mereka harus memastikan bahwa penekunan bakat memerlukan jatah waktu agar dapat teresap secara sempurna. Contoh aktivitas sederhana yang bisa umat lakukan yakni dengan membuat daily schedule. Gampang bukan? Selain itu, coba juga untuk mengajak teman saat latihan menekuni bakat.
3. Tawakkal dan Berdo’a
Selain menekuni bakat, pastikan bahwa umat senantiasa bertawakkal serta berda agar cita – citanya dapat terwujud. Tawakkal haruslah umat lakukan setelah mereka melakukan serangkaian usaha dengan maksimal. Namun, bila tidak maka tawakkal tak akan pernah terselesaikan. Hal ini sesuai dengan firman Allah Ta’ala yakni dalam surat Ghafir ayat 60 :
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَ ࣖࣖ
Artinya : Dan Tuhanmu berfirman, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.”
Nah Sobat Cahaya Islam, demikianlah ulasan mengenai pesepakbola Egy Maulana Vikri dan beberapa rekomendasi strategi yang dapat umat ikuti. Semoga ke depan terdapat banyak generasi yang mampu mencetak karya masing – masing, sehingga akan lahir Egy dan para generasi berbakat di masa depan dengan kemampuan yang tak kalah dengan kemampuan sekarang. Amiin.
