Buruh boikot indomaret – Aksi buruh untuk boikot Indomaret kabarnya akan dilanjutkan minggu deoan. Hal ini disampaikan oleh Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia atau KSPI. Boikot yang dilakukan awalnya dikarenakan pegawai yang dipidanakan dengan tuduhan merusak fasilitas kantor. Ini terjadi saat sang pegawai memprotes pembayaran tunjangan hari raya (THR). Dan karena belum ada kesepakatan antara buruh dengan manajemen indomaret. Maka boikot akan dilanjutkan pada pekan depan.
Ada beberapa tuntutan yang disampaikan oleh buruh dalam boikot Indomaret ini. Diantaranya adalah pembebasan tuntutan Anwar Bessy untuk kerusakan gipsum yang hanya senilai Rp. 50.000. Tuntutan kedua adalah mempekerjakan kembali pegawai yang dipidanakan tadi. Buruh juga meminta manajemen mematuhi isi peraturan perusahaan termasuk persoalan THR. Keempat adalah permintaan agar Kementerian Ketenaakerjaan melakukan supervisi untuk pernjanjin kerjasama antara pekerja dengan manajemen indomaret.
Buruh Boikot Indomaret Dilanjutkan Minggu Depan, Petik Beberapa Pelajaran Ini Bagi Kaum Muslimin
Buruh boikot indomaret akan dilanjutkan di minggu depan. Hal ini karena ada sejumlah tuntutan yang diminta para buruh untuk manajemen indomaret. Apalagi permasalahan tersebut berawal dari protesnya salah satu pegawai indomaret karena THR yang tidak dibayarkan penuh. Dalam islam, keadilan dan kedamaian merupakan komponen yang dijunjung tinggi. Sehingga dalam hidup ini keadilan tentu saja harus diperhatikan, karena Allah pun memerintahkan kaum muslimin untuk berbuat adil.
Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Ayat ini mencerminkan bagaimana kaum muslimin diperintahkan untuk berbuat adil. Itu sebabnya, dalam menghadapi persoalan juga harus dengan adil dan damai. Dalam kasus boikot Indomaret ini, kita bisa memetik beberapa pelajaran lho sobat CahayaIslam. Dan juga ada berbagai cara yang baik untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Apa saja diantaranya?
Musyawarah
Salah satu pelajaran yang bisa kita petik adalah segala persoalan perlu adanya musyawarah. Dengan duduk bersama dan bermusyawarah, maka ini akan membantu menyelesaikan masalah atau persoalan dengan lebih baik. Sehingga tidak ada jalur memenjarakan dan lain sebagainya. Dan lagi masalah juga pada akhirnya bisa berakhir dengan damai. Jika kaum muslimin bisa memilih untuk menyelesaikan masalah dengan musyawarah terlebih dahulu.
Berlaku Adil
Dalam boikot Indomaret oleh para buruh ini, kita dapat memetik pelajaran betapa pentingnya keadilan. Dalam hubungan kerja serta kepemimpinan, berlaku adil sangat penting. Ini akan menentukan bagaimana keberhasilan sebuah kepemimpinan dengan diimbangi sikap adil. Apalagi pekerja tentu saja membutuhkan keadilan dalam meminta haknya bukan sobat CahayaIslam?
Buruh boikot Indomaret – yang kabarnya akan berlanjut di minggu depan. Ini adalah bentuk protes dari para pekerja untuk meminta keadilan. Apalagi disini ada pembayaran upah dan lain sebagainya yang masih dianggap tidak sesuai. Maka dari itu sobat CahayaIslam, sangat penting untuk menyelesaikan permasalahan dengan damai. Diantaranya melakukan musyawarah dan berlkau dengan adil.
Catatan Kaki:
(1) – Surat Al-Ma’idah Ayat 8
