Kematian George Floyd – George Floyd adalah seorang pria yang dituduh melakukan transaksi dengan uang palsu. Sehingga kemudian diamankan oleh polisi namun justru tewas karena ditindih lutut polisi. Hal ini menyebabkan kematian dari pria berkulit hitam ini. Kematian dari Floyd ditangan polisi berkulit putih kemudian menimbulkan banyak kecaman. Sehingga akhirnya memicu kerusuhan dimana orang-orang tidak terima dengan kematian dari Floyd yang merupakan warga kulit hitam.
Kematian dari warga berkulit hitam ini seperti luka bagi warga kulit hitam lainnya. Apalagi kematian Floyd ditangan polisi yang merupakan warga berkulit putih. Hal ini yang kemudian memicu kerusuhan dimana-mana. Dalam hal ini, polisi bernama Derek Chauvin memang sebelumnya pernah terlibat dalam masalah. Bahkan menurut pengakuan seorang wanita, Chauvin ini adalah orang yang cukup temperamen atau mudah naik pitam. Lalu bagaimana pandangan islam mengenai ini?
Kematian George Floyd Memicu Kerusuhan, Begini Pandangan Menurut Islam
Kematian George Floyd yang memicu kerusuhan ini, mungkin dikarenakan kematiannya yang tidak manusiawi. Sehingga menimbulkan kemarahan orang-orang terutama warga berkulit hitam. Kerusuhan yang terjadi merupakan bentuk protes warga terhadap aparat atau polisi yang bertindak hingga menghilang nyawa seorang George Floyd. Dalam agama islam, ini tentu termasuk dalam perbuatan yang keji. Menghilangkan nyawa seseorang termasuk dalam perbuatan dosa besar karena sama dengan membunuh.
Hanya saja dalam ajaran agama islam, kita tidak diperbolehkan berlebihan dalam bersedih atau merasa kecewa karena kematian orang lain. Bagaimanapun, kematian merupakan sebuah takdir. Karena setiap makhluk yang hidup akan menemui ajalnya. Dan membuat kerusuhan karena kematian seseorang juga bukan tindakan yang tepat. Karena ini justru hanya akan membebani orang yang sudah meninggal. Bagaimana seharusnya sikap kita kepada orang yang sudah meninggal?
Jawabannya adalah mendoakannya. Doa merupakan segala-galanya bagi umat muslim. Maka saat merasa sedih pun yang paling benar untuk dilakukan adalah berdoa. Alangkah lebih baik bagi kamu jika mendoakan orang yang sudah meninggal. Jika seperti dalam kasus yang terjadi pada George Floyd ini, kerusuhan bukanlah jalan keluar. Untuk keadilan bisa diserahkan kepada pihak yang berwenang tanpa harus membuat kerusuhan dan menimbulkan permasalah yang baru.
Pembunuhan Adalah Perbuatan Keji Dalam Islam
Dalam agama islam, membunuh adalah perbuatan yang keji. Jangankan membunuh, menyakiti orang lain saja dilarang dalam ajaran islam. Jika sampai membunuh, tentu dosa yang dipikul tidaklah ringan. Allah melaknat orang yang membunuh, apalagi dengan alasan yang tidak benar. Begitu juga dengan memperlakukan orang lain, yang justru hingga berakhir menghilangkan nyawa. Sungguh perbuatan dosa besar. Naudzubillah.
وَلَا تَقْتُلُوا النَّفْسَ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلَّا بِالْحَقِّ
Dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya), melainkan dengan suatu (alasan) yang benar.
Dalam ayat diatas menjelaskan bahwa Allah melarang untuk membunuh. Ini merupakan perbuatan keji dan tidak dibenarkan dalam agama islam. Bahkan pelakunya mungkin akan dilaknat oleh Allah dan diberikan balasan berupa tempat di neraka.
Kematian George Floyd – Menyisakan luka bagi orang-orang disekitarnya dan warga berkulit hitam lainnya. Sehingga kemarahan ini diluapkan melalui tindakan ricuh membuat kerusuhan. Namun sobat cahaya islam, dalam ajaran agama islam ini bukan sikap yang benar. Karena untuk memberikan penghormatan terbaik bagi orang yang meninggal adalah dengan mendoakannya.
Catatan Kaki:
(1) – Surat Al-Isra’ Ayat 33
