Danau Tolire – Danau Tolire merupakan objek wisata yang teletak di Ternate, Maluku Utara. Danau ini menyuguhkan pemandangan yang sangat indah, tapi sangat disayangkan tempat ini harus ditutup sementara.
Sobat Cahaya Islam, kabar penutupan Danau ini disusul dengan berita hilangnya seorang remaja bernama Farjan. Remaja ini dilaporkan hilang setelah mendapat serangan dari buaya liar.
kapolres Ternate pada tanggal 3 agustus 2022, mengumumkan penutupan akses ke danau, demi mempermudah proses pencarian Farjan. Sejumlah peringatan pun direncankan akan dipasang di danau Tolire dan tempat wisata lainnya.
Abdul Kadir Arif, selaku koordinat Regional Malut Vertikal Rescue Indonesia memberikan imabauan pada seluruh wisatawan yang datang ke danau Tolire untuk mengetahui lokasi zona aman setiap tempat wisata.
Hal ini dilakukan untuk menghindari kejadian membahayakan nyawa. Ia juga berharap pihak pengelola wisata mampu menekan resiko berbahaya seperti kejadian ini.
Perlu Sobat Cahaya Islam ketahui, danau Tolire merupakan objek wisata yang unik dan menyimpan banyak cerita rakyat. Salah satu kisah legenda yang terkenal di masyarakat adalah ‘Legenda Hubungan Terlarang”.
Danau ini jika dilihat dari atas, tampak seperti loyang besar dan luasnya mencapai 5 hektar. Terdiri dari danau Tolire kecil dan danau Tolire besar, keduanya terbentuk tak lepas dari legenda masyarakat.
Konon, dulu di sebuah desa tepat di kaki gunung Gamalama terjadi hubungan terlarang sedarah antara ayah dan anak kandung. Keduanya melakukan hubungan hingga si anak mengandung dan mereka berencana untuk melarikan diri. Nahas, tanah tempat mereka berdiri anjlok seketika.
Desa mereka pun tenggelam dan berubah menjadi danau Tolire Besar. Putrinya yang behasil melarikan diri dari desa itu, mengalami hal yang serupa. Tanah tempatnya berdiri juga anjlok dan kini dikenal sebagai danau Tolire Kecil.
Kejadian dari kisah legenda ini, membuat kita bisa berpikir bahwa sang Penguasa bisa melakukan apa saja dan dimana saja. Terlepas dari kisah legenda tersebut, tugas kita saat ini mensyukuri apa yang telah diberikan.
Danau Tolire Nikmat yang Harus Disyukuri
Jika kita menghitung setiap nikmat yang diberikan oleh Allah, pasti tidak akan mampu. Allah menyediakan nikmat yang tidak terkira setiap harinya kepada manusia. Hal ini sesuai dengan firman Allah;
“Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. Sungguh, Allah benar-benar Maha Pengampun, Maha Penyayang.” (An-Nahl: 18)
Rasulullah juga bersabda:
“Seorang mukmin itu sungguh menakjubkan, karena setiap perkaranya itu baik. Namun tidak akan terjadi demikian kecuali pada seorang mu’min sejati. Jika ia mendapat kesenangan, ia bersyukur, dan itu baik baginya. Jika ia tertimpa kesusahan, ia bersabar, dan itu baik baginya” (HR. Muslim no.7692).
Untuk itu kita harus bersyukur pada Allah atas nikmat yang telah diberikan. Sobat Cahaya Islam perlu mengetahui bagaimana cara mensyukri nikmat pada Allah.
1. Mengucap Alhamdulilah
Mensyukuri nikmat yang telah Allah berikan, Sobat Cahaya Islam bisa mengungkapkannya dengan mengucap ‘Alhamdulllah’. Alhamdulillah sendiri memilki arti Segala Puji Bagi Allah, dengan mengucapkannya kita sudah memuji dan mengagungkan kekuasaan Allah.
2. Menjaga Kelestarian
Sebagai bentuk rasa syukur lainnya, kita harus menjaga kelestarian alam yang telah Allah ciptakan. Adanya danau Tolire ini, harus membuat kita semakin mensyukuri nikmat Allah dan menjaganya dengan baik.
Dengan kita yang banyak bersyukur Insya Allah, nikmat pun akan ditambah. Hal ini sesuai dengan yang disampaikan oleh Allah;
Artinya: “Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.”(QS. Ibrahim: 7)
Sekian artikel terkait berita danau Tolire ini dibuat. Semoga bermanfaat dan mampu membrikan peringatan pada kita.
