Rahasia Umur Panjang – Sobat Cahaya Islam, waktu adalah nikmat Allah yang tak ternilai. Sayangnya, banyak manusia lalai dan menyia-nyiakannya. Padahal, Islam mengajarkan kita untuk memanfaatkan umur dengan keimanan, amal saleh, dan nasihat dalam kebaikan serta kesabaran, agar hidup dipenuhi keberkahan.
Pentingnya Umur yang Berkah
Umur Panjang tidak ada gunanya jika hidup tidak berkah. Bahkan, Allah menyebut seseorang yang menyia-nyiakan umurnya sebagai orang yang rugi.
Allah ﷻ berfirman:
وَالْعَصْرِ إِنَّ الْإِنسَانَ لَفِي خُسْرٍ إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ
“Demi masa. Sesungguhnya manusia benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh, dan saling menasihati dalam kebenaran serta kesabaran.” (1)
Ibnu Qayyim rahimahullah menjelaskan bahwa umur sejati adalah saat-saat yang digunakan untuk mendekat kepada Allah. Amal saleh dan ketakwaan akan menambah berkah usia, sedangkan maksiat justru menguranginya.
Agar tidak termasuk golongan orang-orang yang rugi, hendaknya kita sebagai umat muslim menjaga keimanan, beramal sholih, serta saling menasehati dalam kebaikan sesama muslim.
Tanda Hidup yang Berkah
Kita bebas berdoa kepada Allah, termasuk meminta keberkahan hidup. Bahkan, Rasulullah pun sudah mengajarkan kepada kita. Salah satu doa yang diajarkan Nabi ﷺ adalah:
اللَّهُمَّ أَكْثِرْ مَالَهُ وَوَلَدَهُ، وَبَارِكْ لَهُ فِيمَا أَعْطَيْتَهُ
“Ya Allah, perbanyaklah hartanya dan anaknya serta berkahilah apa yang Engkau karuniakan kepadanya.” (2)
Betapa beruntungnya seseorang yang berumur Panjang dan punya banyak amal kebaikan. Nabi ﷺ bersabda:
مَنْ طَالَ عُمُرُهُ وَحَسُنَ عَمَلُهُ
“Orang terbaik adalah yang panjang umurnya dan baik amalnya.” (3)
Sobat Cahaya Islam, memohon panjang umur boleh-boleh saja, asalkan disertai niat untuk memperbanyak amal baik. Bahkan, doa ini menjadi sunnah bila dimaksudkan untuk ketaatan.
Amalan-Amalan Rahasia Umur Panjang
Di antara amalan yang bisa membuat seseorang berumur Panjang dan berkah adalah sebagai berikut:
- Menjaga ketaatan dan menjauhi maksiat
Ibnul Qayyim menyatakan bahwa maksiat memperpendek umur dan menghilangkan keberkahan. Sebaliknya, amal saleh menambah nilai usia. - Berbakti kepada orang tua dan menyambung silaturahim
Rasulullah ﷺ bersabda:
مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُمَدَّ لَهُ فِي عُمْرِهِ وَيُزَادَ لَهُ فِي رِزْقِهِ فَلْيَبَرَّ وَالِدَيْهِ وَلْيَصِلْ رَحِمَهُ
“Barang siapa ingin dipanjangkan umurnya dan diluaskan rezekinya, maka hendaklah ia berbakti kepada orang tua dan menyambung silaturahim.” (4)
- Memperbanyak istighfar
Dalam Surah Nuh, Allah ﷻ menjanjikan kelimpahan rezeki dan keturunan bagi yang senantiasa beristighfar:
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ … يُمْدِدْكُم بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ
“Maka aku berkata (kepada mereka): Mohonlah ampun kepada Tuhanmu. . . dan Dia akan memperbanyak harta dan anak-anakmu.” (5)
- Menutup hidup dengan kebaikan (husnul khātimah)
Rasulullah ﷺ bersabda:
إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالْخَوَاتِيمِ
“Sesungguhnya amalan tergantung pada penutupnya.” (6)
Sobat Cahaya Islam, umur panjang bukan sekadar angka, tetapi seberapa banyak keberkahan dan kebaikan yang mengisinya. Mari manfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya sebelum ajal menjemput.
Ternyata, banyak sekali amalan-amalan rahasia yang manfaatnya sangat besar. Siapapun boleh mengamalkan tips-tips di atas. Namun, yang terpenting adalah menggunakan umur kita sebaik mungkin untuk beribadah dan beramal sholih.
Referensi:
(1) QS. Al-‘Ashr: 1-3
(2) HR. Bukhari no. 6334
(3) HR. Tirmidzi no. 2330
(4) Musnad Ahmad no. 20086
(5) QS. Nuh: 10-12
(6) HR. Bukhari no. 6607
