Penyakit Rabies – Belakangan ini, muncul pemberitaan mengenai penyakit rabies yang memakan korban jiwa.
Bahkan dari kasus terakhir, sang anak dari pemilik anjing terkena virus rabies tersebut. Siapa sangka yang pada awalnya jadi momongan, malah mengancam nyawa sang anak. Inilah yang perlu diwaspadai oleh generasi muslim.
Apalagi anjing sendiri juga dapat mengundang keharaman bila tak piawai dalam melakukan perawatan.
Sobat cahaya Islam, penyakti rabies merupakan penyakit dimana virusnya menginfeksi otak dan sistem saraf dalam tubuh manusia.
Biasanya virus ini menjangkiti manusia melalui adanya gigitan hewan. Jika tidak segera diobati, maka dapat menyebabkan dampak yang serius yakni sampai menyebabkan kematian.
Kenali Definisi Penyakit Rabies
Di negeri, penyakit rabies lebih sering identik dengan penyakit anjing gila. Penyakit ini walaupun tidak setenar covid maupun lainnya namun juga dapat menjadi ancaman berat bagi kehidupan masyarakat.
Untuk menanggulanginya, memang pemerintah mengadakan program vaksinasi pada tubuh hewan yang akan dipelihara. Namun hal tersebut belum bisa menjadi jaminan bahwa hewan yang dipelihara tidak menularkan virus.
Anjing merupakan salah satu hewan utama dalam menularkan rabies. Selain hewan tersebut, kelelawar, kera maupun kucing juga dapat menularkan virus rabies pada manusia.
Virus ini sendiri dapat menular melalui berbagai hal misalnya dari gigitan, air liur, cakaran hewan dari yang sudah tertular rabies.
Bisa saja bukan lembaga vaksinasi melupakan satu atau dua hewan peliharaan dari program vaksinasi. Hal ini dikarenakan vaksinasi tersebut bisa saja mencakup biaya yang besar.
Gejalanya sendiri beragam yang dapat muncul minimal 5 hari bahkan hampir setahun sejak digigit. Biasanya gejala ini lebih cepat muncul jika lokasi tergigitnya dekat dengan dada, leher, otak maupun kepala.
Beberapa gejala yang biasa muncul pada penderita yakni seperti demam, sakit kepala, lemas, kesmeutan maupun kehilangan nafsu makan.
Adapun beberapa keluhannya yakni seperti sesak napas, koma, halusinasi, kram otot maupun lainnya bahkan sampai menyebabkan kematian.
Tips Menjaga Kesehatan dari Penyakit Rabies
Sakit merupakan ketetapan Allah Ta’ala yang tidak bisa diubah. Hal ini sebagaimana firman Allah Ta’ala dalam surat Al Hadid ayat 22 yakni :
مَآ اَصَابَ مِنْ مُّصِيْبَةٍ فِى الْاَرْضِ وَلَا فِيْٓ اَنْفُسِكُمْ اِلَّا فِيْ كِتٰبٍ مِّنْ قَبْلِ اَنْ نَّبْرَاَهَا ۗاِنَّ ذٰلِكَ عَلَى اللّٰهِ يَسِيْرٌۖ
Artinya : Setiap bencana yang menimpa di bumi dan yang menimpa dirimu sendiri, semuanya telah tertulis dalam Kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami mewujudkannya. Sungguh, yang demikian itu mudah bagi Allah.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh umat untuk menjaga kesehatan diri dan keluarga. Adapun diantaranya yakni sebagai berikut :
1. Mengikuti Program Vaksinasi
Jika sobat cahaya Islam menginginkan adanya hewan peliharaan, maka sangat penting untuk memahami bagaimana agar hewan tersebut bisa selalu sehat. Misal, mendaftarkan hewan pada program vaksinasi.
Hal ini bertujuan agar hewan tidak membawa penyakit atau bahkan menularkannya pada keluarga yang mengadopsi hewan.
2. Senantiasa Meminta Perlindungan pada Allah Ta’ala
Selanjutnya hal yang bisa dilakukan yakni dengan meminta adanya perlindungan pada Allah Ta’ala. Hal ini penting sebab merupakan bagian dari ikhtiar sobat Cahaya Islam agar senantiasa diberikan perlindungan oleh Allah Ta’ala.
Meminta pertolongan sendiri sebagaimana yang Allah perintahkan dalm surat Al Fatihah ayat 5 yakni sebagai berikut :
اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ
Artinya : Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.
Selain itu, memiliki hewan peliharaan juga bagian dari konsekuensi keimanan untuk menjaga sesama makhluk hidup.
Maka dari itu, bila mampu, sangat diharapkan bagi umat untuk bisa memberikan pelayanan terbaik bagi hewan peliharaan.
Nah sobat cahaya Islam, demikianlah ulasan terkait penyakit rabies dan beberapa tips dalam menjaga kesehatan. Semoga bermanfaat.
