Pembunuhan Central Park – Sobat Cahaya Islam, pembunuhan merupakan kejahatan yang meresahkan masyarakat. Pasalnya, saat ini kerap terjadi aksi pembunuhan di beberapa kota Indonesia. Terbaru, ada kasus pembunuhan Central Park yang menjadi viral di Tanah Air.
Diketahui, korban pembunuhan tersebut merupakan warga yang tinggal di dalam apartemen Mall central Park. Korban tewas di tangan sang pelaku dengan luka sayatan di leher. Waktu kejadian tersebut tepat hari Selasa 26 September 2023 pada jam 07.00 WIB.
Kronologi Pembunuhan Central Park Jakarta
Kompol Muharam Wibisono, selaku Kapolsek Tanjung Duren, menyatakan hasil penyelidikan kepolisian. Menurutnya ada dugaan bahwa pelaku sudah mengikuti korban dari apartemen yang menjadi tempat tinggalnya tepat jam 7 pagi. Korban yang tinggal di apartemen hendak menuju ke kantornya yang berlokasi tak jauh dari mal.
Baru saja melalui lobi Laguna, pelaku langsung mengeksekusi korban. Pada saat itu, pelaku beraksi dengan tiba-tiba sambil membekap mulut korban. Kemudian pelaku menggorok korban tepat di bagian leher dengan pisau yang sudah ia bawah.
Menurut keterangan pelaku pembunuhan Central Park, korban sempat berteriak untuk meminta tolong. Sayangnya tidak ada orang yang mendengar teriakan korban. Sebelum meninggal, korban juga memberikan perlawanan kepada pelaku.
Tetapi ia kalah lantaran pelaku memakai senjata tajam. Korban pun melarikan diri sampai akhirnya tumbang dan meninggal dunia.
Pembunuhan dalam Perspektif Islam
Sobat Cahaya Islam, kasus pembunuhan Central Park merupakan kasus yang memilukan. Bagaimana tidak, menurut informasi yang beredar, korban dan pelaku tidak saling mengenal satu sama lain. Karena itu, kepolisian masih menyelidiki kasus tersebut untuk mengetahui motif pelaku sampai hati menghabisi korban di tempat.
Berbicara tentang pembunuhan, tidak ada satupun agama di dunia ini yang memperbolehkan kejahatan membunuh sesama manusia. Begitu juga agama islam yang sangat keras mengutuk perbuatan keji satu ini. Pasalnya, tujuan agama islam adalah untuk kasih sayang dan perdamaian.
Maka dari itu, apabila ada seseorang atau sekelompok orang yang melakukan pembunuhan, maka hal tersebut bertentangan dengan islam. Agama islam pun sudah mempersiapkan hukuman bagi orang yang melakukan pembunuhan.
Hukuman Pembunuh di Akhirat
Sobat Cahaya Islam, ketahuilah beberapa hukuman bagi pembunuh di akhirat nanti:
1. Azab yang Besar
Allah SWT sudah mengancam orang yang sengaja membunuh dengan beberapa ancaman. Salah satunya yaitu azab yang besar baginya. Pasalnya pembunuhan merupakan dosa besar dan membinasakan seperti yang tertuang dalam:
مَنْ قَتَلَ مُعَاهَدًا لَمْ يَرَحْ رَائِحَةَ الْجَنَّةِ ، وَإِنَّ رِيحَهَا تُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ أَرْبَعِينَ عَامًا
“Barangsiapa membunuh orang kafir mu’ahad, (maka) ia tidak akan mencium bau surga, padahal baunya didapati dari jarak perjalanan empat puluh tahun.” [HR al-Bukhâri, no. 2995].
2. Tidak Bisa Mencium Bau Surga
Para pembunuh yang belum bertaubat selama di dunia, maka di akhirat kelak ia tak bisa mencium bau surga. Hukuman itu akan didapat pembunuh termasuk jika ia membunuh orang kafir yang mu’ahad.
Rasulullah SAW bersabda:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ اجْتَنِبُوا السَّبْعَ الْمُوبِقَاتِ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَمَا هُنَّ قَالَ الشِّرْكُ بِاللَّهِ وَالسِّحْرُ وَقَتْلُ النَّفْسِ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلَّا بِالْحَقِّ وَأَكْلُ الرِّبَا وَأَكْلُ مَالِ الْيَتِيمِ وَالتَّوَلِّي يَوْمَ الزَّحْفِ وَقَذْفُ الْمُحْصَنَاتِ الْمُؤْمِنَاتِ الْغَافِلَاتِ
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam , beliau bersabda: “Jauhilah tujuh (dosa) yang membinasakan!” Mereka (para sahabat) bertanya, “Wahai Rasûlullâh, apakah itu?” Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Syirik kepada Allâh, sihir, membunuh jiwa yang Allâh haramkan kecuali dengan haq, memakan riba, memakan harta anak yatim, berpaling dari perang yang berkecamuk, menuduh zina terhadap wanita-wanita merdeka yang menjaga kehormatan, yang beriman, dan yang bersih dari zina”. [HR al-Bukhâri, no. 2615, 6465; Muslim, no. 89].
3. Kekal di Neraka Jahannam
Seseorang yang membunuh orang mukmin dengan sengaja, maka ia akan mendapat hukuman berupa kekal di neraka Jahannam. Neraka Jahannam adalah seburuk-buruknya tempat kembali di akhirat.
Allah SWT berfirman:
وَمَنْ يَقْتُلْ مُؤْمِنًا مُتَعَمِّدًا فَجَزَاؤُهُ جَهَنَّمُ خَالِدًا فِيهَا وَغَضِبَ اللَّهُ عَلَيْهِ وَلَعَنَهُ وَأَعَدَّ لَهُ عَذَابًا عَظِيمًا
“Dan barangsiapa membunuh seorang Mukmin dengan sengaja, maka balasannya ialah Jahannam, ia kekal di dalamnya dan Allâh murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan adzab yang besar baginya.” [an-Nisâ`/4:93]l
Sobat Cahaya Islam, mari Sobat sekalian berdoa agar terhindar dari kejahatan mengerikan seperti pembunuhan Central Park. Semoga saja tidak terjadi lagi kasus pembunuhan serupa yang mencengangkan Indonesia.
