Isi Pancasila – Membahas mengenai isi Pancasila pada sila kedua memang sangat menggambarkan Islam Rahmatan Lil’alamin. Sila kedua ini berbunyi *kemanusiaan yang adil dan beradab”. Apabila dimaknai, maka akan sangat panjang dan mendalam.
Sebagai masyarakat Indonesia yang beragama Islam, sudah seharusnya mengamalkan sila kedua Pancasila. Hal ini akan membawa berbagai dampak positif baik untuk diri pribadi dan orang-orang sekitar termasuk masyarakat dari ekonomi kelas menengah bawah ataupun orang dalam kondisi terhimpit.
Pahami Ini Dia Isi Pancasila Sila Kedua
Pancasila sendiri merupakan dasar negara Indonesia yang mengandung pelajaran sekaligus pengajaran, salah satunya pada sila kedua. Meski isinya cukup singkat, namun makna di dalamnya sangat mendalam.
Dengan adanya sila kedua ini, para penyusunnya berharap masyarakat Indonesia yang terdiri dari berbagai ras, agama, suku, dan kasta dapat hidup rukun dan saling berlaku adil.
Pengamalannya sendiri dapat mencerminkan manusia bermoral serta memiliki jiwa sosial tinggi terhadap saudara sebangsa dan setanah air. Berikut penjelasan terkait cerminan pengalaman sila kedua lebih lengkapnya:
- Memperlakukan sesama makhluk Allah SWT dengan baik dan tidak semena-mena apalagi memihak orang yang dianggap menguntungkan.
- Semangat dalam mengikuti kegiatan sosial untuk membantu meringankan beban orang lain dalam berbagai bentuk. Misalnya saja mengajar anak-anak yang tidak dapat mengenyam pendidikan formal.
- Mampu menyeimbangkan hak dan kewajiban dalam kehidupan setiap harinya.
- Selalu berlaku adil dalam mengambil keputusan terutama yang menyangkut dengan keselamatan orang lain.
- Mengakui persamaan derajat meski berbeda kelas sosial, suku, adat, budaya, maupun jenis kelamin. Tidak ada pihak yang harus dibenarkan ketika ia terbukti melakukan kesalahan.
Hikmah Mengamalkan Sila Kedua Pancasila dalam Pandangan Islam
Meski bersifat umum, namun isi dari Pancasila sangat relevan dengan ajaran Agama Islam salah satunya pada ayat kedua ini. Apabila Sobat cahaya dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, maka bisa mendapatkan beragam dampak positif. Apa saja itu? Berikut penjelasannya:
1. Menjaga Kerukunan Antar Sesama
Keadilan dalam kehidupan sehari-hari perlu Sobat Cahaya Islam terapkan karena akan menumbuhkan banyak kebaikan. Salah satunya yakni menjaga kerukunan antar sesama.
Saat kerukunan terjalin, maka masyarakat dapat menikmati hidup di lingkungan yang aman dan damai. Pentingnya penerapan keadilan dalam kehidupan, Allah SWT berfirman dalam QS. Al-maidah ayat 8 yang berbunyi:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُونُوا قَوَّامِينَ لِلَّهِ شُهَدَاءَ بِالْقِسْطِ ۖ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَآنُ قَوْمٍ عَلَىٰ أَلَّا تَعْدِلُوا ۚ اعْدِلُوا هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوَىٰ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap suatu kaum, membuatmu berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
2. Mendapatkan Imbal Balik Positif
Ketika Sobat Cahaya Islam berbuat baik, yang terlihat mendapat keuntungan memang penerimanya. Namun sejatinya orang yang berbuat baik juga akan mendapatkan dampak positifnya dalam beragam bentuk.
Hikmah pada poin ini disinggung pada firman Allah SWT di QS. Ar-Rahman ayat 60 yang berbunyi:
هَلْ جَزَاۤءُ الْاِحْسَانِ اِلَّا الْاِحْسَانُۚ
“Tidak ada balasan untuk kebaikan selain kebaikan (pula).”
3. Hidup Tenang
Saat seseorang berbuat baik, hatinya akan merasa tenang. Mengapa bisa demikian? Alasannya karena tanpa sadar tubuh memproduksi hormon kebahagiaan ketika melihat orang lain tersenyum karena perbuatan baiknya.
Hal inilah mengapa sebaiknya mengamalkan Pancasila baik sila kedua atau seluruhnya karena isi di dalamnya merupakan anjuran berbuat baik kepada sesama.
Pada dasarnya hidup di dunia bukan hanya terkait diri sendiri melainkan juga orang lain. Atas hal ini perlu adanya rasa peduli dan sikap adil agar tumbuh kerukunan sehingga bisa hidup tenang dan aman.
Dari isi Pancasila sila kedua, sangat menggambarkan Islam sebagai agama Rahmatan Lil’alamin karena terdapat anjuran berbuat baik kepada sesama.
