Guru agama cabuli murid – Seorang guru agama Sekolah Dasar yang ada di Nunukan, Kalimantan Utara dilaporkan karena melakukan tindak pencabulan kepada muridnya yang berusia 8 tahun. Sebelumnya sang korban mengeluh sakit pada bagian organ intimnya, namun tidak menjawab saat ditanya oleh sang Ibu. Sampai kemudian ditemukan pembekakan pada bagian tersebut dan baru mengatakan bahwa korban diperlakukan tidak senonoh.
Akibat perbuatan ini, sang guru agama yang merupakan seorang guru PNS dilaporkan. Namun pelaku justru menunjukkan perilaku yang aneh dan terkesan linglung. Beberapa saksi mengatakan bahwasanya pelaku menunjukkan perilaku yang aneh setelah adanya masalah rumah tangga yang dialaminya. Diduga pelaku mengalami stress. Lalu bagaimana menurut islam mengenai hal ini?
Guru Agama Cabuli Murid di Kelas Karena Stress, Cara Atasi Stress Menurut Islam
Guru agama cabuli murid di kelas diduga karena merasa stress akibat masalah rumah tangganya. Hal ini tentu saja tidak dibenarkan dalam islam karena merupakan perbuatan keji. Terlebih pencabulan termasuk dalam perbuatan yang mendekati zina. Dalam ayat Al Quran, kaum laki-laki dianjurkan untuk menundukkan pandangan dan menjaga kemaluan lho sobat CahayaIslam.
قُلْ لِلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ۚ ذَٰلِكَ أَزْكَىٰ لَهُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ
Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat”.
Ayat ini menjelaskan tentang bagaimana kaum muslimin harus dapat menjaga diri dari hawa nafsu. Itu artinya, tidak dibenarkan apapun tindakan yang mengacu pada pelecehan atau perbuatan zina. Baik perempuan atau laki-laki, keduanya harus dapat menjaga diri dari perbuatan keji semacam ini.
Lalu berdasarkan kasus semacam ini, bagaimana mengatasi stress menurut islam agar tidak mengarah pada perbuatan yang buruk?
Menenangkan Diri Dengan Menjaga Ibadah
Salah satu menghindarkan diri dari stress adalah dengan menjaga ibadah atau shalat 5 waktu. Dikatakan bahwasanya shalat merupakan benteng diri yang dapat menjaga kita dari perbuatan maksiat dan keji. Itu artinya, shalat memiliki dampak yang sangat hebat terutama untuk menenangkan diri agar terhindar dari stress yang berlebihan.
Banyak Berdzikir
Dzikir adalah salah satu pujian yang ditujukan kepada Allah SWT sehingga membuat hati merasa tenang, begitu juga dengan pikiran. Maka untuk menghindari stress yang berlebihan dapat dilakukan dengan memperbanyak dzikir. Ini akan sangat membantu kita untuk dapat mengontrol diri agar tetap berpikir dengan jernih.
Menyibukkan Diri Dengan Kegiatan Positif
Stress diakibatkan berbagai faktor, salah satunya adalah permasalahan dalam kehidupan rumah tangga misalnya. Oleh karena itu, agar memperoleh dampak yang positif bagi kesehatan mental maka dapat dengan menyibukkan diri dengan berbagai kegiatan yang positif. Ini dapat membantu agar kita memperoleh pemikiran yang lebih baik.
Guru agama cabuli murid – karena diduga stress akibat masalah rumah tangganya. Namun tentu saja ini tidaklah dibenarkan, apalagi pencabulan termasuk dalam perbuatan yang keji. Maka dari sobat CahayaIslam, mari melakukan kegiatan yang positif dan terus mendekatkan diri kepada Allah SWT agar dapat terhindar dari perbuatan yang keji atau maksiat.
Catatan Kaki:
(1) – Surat An-Nur Ayat 30
