Donor darah batalkan puasa – Puasa di bulan Ramadhan ini hukumnya adalah wajib. Sehingga setiap muslim harus menunaikan ibadah puasa sesuai dengan yang diperintahkan Allah SWT dalam Al Quran. Berpuasa juga bukan hanya menahan haus dan lapar saja, namun ada beberapa hal yang bisa saja menyebabkan batal puasa. Salah satunya dengan memasukkan sesuatu ke rongga tubuh dan lainnya. Namun ini juga harus disesuaikan dengan hukum islam yang berlaku.
Donor darah dilakukan untuk membantu orang-orang yang membutuhkan transfusi darah. Ini bisa dilakukan siapapun yang tentu saja memenuhi kriteria untuk mendonorkan darah. Mengingat saat ini adalah bulan puasa, proses mendonorkan darah sendiri harus memasukkan jarum ke dalam tubuh untuk mendapatkan darah. Lalu bagaimana hukumnya donor darah sendiri bagi orang puasa, apakah ini membatalkan puasa atau tidak? Simak penjelasannya yuk sobat CahayaIslam.
Donor Darah Batalkan Puasa? Begini Penjelasan Menurut Pandangan Islam
Donor darah batalkan puasa benarkah? Donor darah sendiri menjadi salah satu tindakan kemanusiaan. Ini bahkan bisa menjadi amal kebaikan juga lho kepada sesama yang membutuhkan. Namun beberapa orang mungkin bertanya-tanya, apakah mendonorkan darah bisa membatalkan puasa? Hal ini karena donor darah sama halnya memasukkan benda ke dalam rongga atau bagian tubuh. Sementara ada beberapa kategori yang termasuk dalam yang membatalkan puasa.
Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.
Dalam ayat ini menegaskan bahwasanya jika seseorang berlainan pendapat, maka kembalikan laghi kepada Allah atau ajaran dalam Al Quran beserta Sunnah Rasulullah. Itu artinya, mengenai apa yang membatalkan puasa maka jika bingung, berpegang pada Al Quran dan hukum islam yang berlaku. Ini adalah cara yang benar. Lalu bagaimana sebenarnya hukum donor darah bagi orang yang berpuasa?
Begini Hukum Donor Darah Menurut Pandangan Islam
Ada beberapa ulama yang berpendapat mengenai hukum donor darah bagi orang yang berpuasa. Beberapa diantaranya menyebutkan bahwa ini tidak membatalkan puasa, namun beberapa lagi mengatakan itu bisa membatalkan puasa. Namun menurut MUI sendiri, mendonorkan darah tidak termasuk dalam sebab yang bisa membatalkan puasa. Kecuali memasukkan sesuatu ke pencernaan, ini yang bisa membuat puasa menjadi batal.
Syekh Wahbah al-Zuhaili dalam sl-Fiqh al-Islami wa Adillatuhu juga menyebutkan, bahwa orang yang berpuasa tidak batal dengan hal-hal seperti mengeluarkan darah karena mimisan, melukai diri atau dilukai atas seizinnya seperti donor darah ini. Serta tidak ada sesuatu alat yang masuk pada lubang tubuh. Dari pernyataan ini kita bisa menyimpulkan bahwa yang membatalkan lebih kepada sesuatu yang masuk pada lubang yang ada di bagian tubuh.
Donor darah batalkan puasa – Dengan berbagai pendapat, banyak diantaranya menyebutkan bahwa donor darah tidak membatalkan puasa. Ini tidak mempengaruhi keabsahan puasa. Jadi sobaT CahayaIslam, tidak perlu khawatir untuk mendonorkan darah. Selain tidak membatalkan puasa, ini juga bisa menjadi amalan bagi kaum muslimin lho untuk menolong sesama yang membutuhkan.
Catatan Kaki:
(1) – Surat An-Nisa’ Ayat 59
