Ayah kandung – Seorang gadis harus menjadi budak seks untuk ayah kandungnya selama satu tahun. Perbuatan yang tak pantas ini terjadi di Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Gadis ini bukan hanya menjadi budak hawa nafsu sang ayah, namun juga korban penganiayaan jika korban tidak menuruti kemauan ayahnya.
Tindakan ini terbongkar setelah korban melaporkan perbuatan sang ayah ke LSM Rumah Perempuan sebagai kasus pencabulan dan kekerasan.
Atas adanya pengaduan dari korban ini ke kerabatnya, sang kerabat kemudian melaporkan kasus ini ke pihak polisi. Pelaku yang merupakan sang ayah juga tidak memberikan perlawanan ketika di tangkap.
Sungguh miris sekali, seorang ayah yang seharusnya menjadi tempat berlindung anak justru menjadi penghancur masa depan sang anak.
Dalam islam sendiri, seorang laki-laki atau ayah memegang peran penting dalam keluarga. Salah satunya sebagai pemimpin yang menghantarkan keluarganya kepada surga Allah.
Ayah Kandung Jadikan Anak Sebagai Budak Seks, Ini Lho Balasan Bagi Pelaku Menurut Islam
Ayah kandung jadikan anak sebagai budak hawa nafsunya, tentu saja perbuatan yang tak terpuji. Bukan hanya melanggar hukum yang berlaku, namun juga melanggar ajaran yang ada dalam islam.
Islam sendiri sudah mengatur peran seorang laki-laki sebagai suami dan ayah, yang tentunya harus di tunaikan dengan sebaik-baiknya. Sementara dalam kasus ini sungguh tidak mencerminkan sikap seorang muslim apalagi sebagai seorang ayah.
وَهُوَ الَّذِي جَعَلَكُمْ خَلَائِفَ الْأَرْضِ وَرَفَعَ بَعْضَكُمْ فَوْقَ بَعْضٍ دَرَجَاتٍ لِيَبْلُوَكُمْ فِي مَا آتَاكُمْ ۗ إِنَّ رَبَّكَ سَرِيعُ الْعِقَابِ وَإِنَّهُ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ
Dan Dialah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa di bumi dan Dia meninggikan sebahagian kamu atas sebahagian (yang lain) beberapa derajat, untuk mengujimu tentang apa yang diberikan-Nya kepadamu. Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat siksaan-Nya dan sesungguhnya Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (1)
Dalam ayat ini menegaskan bahwasanya Allah menjadikan laki-laki derajatnya lebih tinggi di bandingkan perempuan. Itu sebabnya, laki-laki memiliki kodrat sebagai seorang pemimpin.
Baik untuk istri dan juga anak-anaknya. Dan perbuatan seperti pencabulan, pemerkosaan terhadap anak tentu saja sudah menyimpang dari ajaran islam. Dan tahukah apa balasan bagi pelakunya menurut islam?
Azab Dari Allah SWT
Balasan bagi pelaku yang melakukan pemerkosaan atau pencabulan kepada anak, tentu saja azab yang pedih dari Allah SWT. Tindakan ini termasuk dalam perbuatan zina dan Allah pun membenci perbuatan zina.
Dalam islam, kaum muslimin dilarang untuk mendekati zina. Apalagi melakukan perbuatan ini, tentu saja dosa besar menjadi tanggungan yang harus di pikul bagi pelakunya. Dan sungguh azab Allah menanti.
Kehilangan Amalan
Balasan bagi pelaku zina bukan hanya menanggung dosa besar, namun juga kehilangan amalan. Amalan yang telah dilakukan bisa lebur dengan perbuatan zina. Itu sebabnya, kaum muslimin dilarang untuk mendekati zina dan juga Allah membenci golongan orang yang berbuat zina.
Itu sebabnya, perlu bagi seorang muslim untuk mengendalikan hawa nafsu. Dan tentu saja meningkatkan keimanan agar terhindar dari perbuatan keji dan maksiat seperti zina.
Ayah kandung – melakukan pencabulan kepada anaknya selama satu tahun. Ini adalah perbuatan keji yang tentu saja balasan Allah sangat pedih bagi pelakunya. Maka sobat CahayaIslam, sebagai seorang muslim perlunya untuk membentengi diri dengan keimanan. Agar terhindar dari perbuatan keji dan maksiat.
Catatan Kaki:
(1) – Surat Al-An’am Ayat 165
