Kajian Islam – Sejatinya dalam hidup ada hal-hal yang perlu kita lakukan dan ada hal-hal yang perlu kita hindari. Islam mengajarkan kita selalu mawas diri akan segala kemungkinan-kemungkinan hidup yang akan kita hadapi. Kebaikan yang terjadi dalam hidup kita adalah kebiasaan dari kebaikan yang sering kita lakukan, begitupun keburukan yang terjadi dalam hidup kita adalah kebiasaan keburukan yang kita lakukan. Lalu 3 Hal Yang Dapat Menghancurkan Hidup apa saja? Setiap jiwa menginginkan kebahagian dalam hidupnya, tapi terkadang manusia lalai dengan hal-hal yang membawa kehancuran bagi hidup. Manusia adalah makhluk yang paling sempurna yang diciptakan oleh Allah Subhana Wa Ta’ala, manusia diciptakan dengan memiliki akal dan nafsu.
3 Hal Yang Dapat Menghancurkan Hidup
Rasulullah bersabda,“Ada tiga perkara yang dapat membinasakan manusia (hamba), yaitu; sikap bakhil yang dipatuhi, hawa nafsu yang diikuti, dan kekaguman seseorang kepada diri sendiri.” (HR. Thabrani).
Hawa Nafsu
Manusia adalah makhluk yang memiliki emosi alamiah yang ada di dalam diri. Sedih, marah, bahagia, kecewa, tenang, dan sebagainya, adalah emosi yang dimiliki oleh manusia. Manusia yang mendapatkan kabar gembira sudah pasti dia akan merasakan bahagia, dan manusia yang mendapatkan kabar buruk sudah pasti juga dia akan merasakan sedih.
Hal tersebut adalah hal yang normal, selama tak berlebihan. Nafsu yang dimiliki oleh manusia terbagi 2 yaitu nafsu baik dan nafsu buruk, nafsu baik seperti dorongan untuk berbuat kebaikan, sedangkan nafsu buruk adalah dorongan untuk berbuat keburukan, dan nafsu inilah yang berbahaya bagi manusia. Manusia yang imannya lemah, dirinya akan mudah dikuasai oleh nafsu, dia gelap mata karena nafsu yang menguasai dirinya dan melakukan hal-hal yang dapat membawa kehancuran dalam dirinya. Naudzubillah.
Dunia adalah tipu daya, bagi seseorang yang dikuasai oleh hawa nafsu maka dia akan tertipu akan dunia, bahkan mempertuhankan dunia, yaitu mengangungkan dunia dan segala isinya. Hawa nafsu dapat menuntun seseorang dalam kehancuran dan dapat melakukan apapun demi menuruti hawa nafsunya.
Allah berfirman,
فَطَوَّعَتْ لَهُ نَفْسُهُ قَتْلَ أَخِيهِ فَقَتَلَهُ فَأَصْبَحَ مِنَ الْخَاسِرِينَ
“Maka hawa nafsu Qabil menjadikannya menganggap mudah membunuh saudaranya, sebab dibunuhnyalah, Maka jadilah dia seorang di antara orang-orang yang merugi.” [1]
Sifat Bakhil (kikir)
Sifat bakhil adalah salah satu sifat yang sangat dibenci oleh Allah, sifat kikir dapat membawa kehancuran bagi seseorang. Sifat kikir adalah sifat yang tidak mau mengeluarkan sedikit hartanya bahkan untuk kebaikan (sedekah). Sifat kikir dapat menuntun seseorang pada sifat sombong karena tidak bersyukur pada rezki yang diberikan oleh Allah SWT, dan merasa dirilah yang memperoleh harta tersebut dengan kerja kerasnya. Selain balasan yang akan didapat kelak di akhirat, orang yang memiliki sifat kikir juga mendapat sanksi sosial yaitu tidak disukai oleh orang-orang sekitarnya. Sungguh kikir adalah jalan kebinasaan.
وَلَا يَحْسَبَنَّ الَّذِينَ يَبْخَلُونَ بِمَا آتَاهُمُ اللَّهُ مِنْ فَضْلِهِ هُوَ خَيْرًا لَهُمْ ۖ بَلْ هُوَ شَرٌّ لَهُمْ ۖ سَيُطَوَّقُونَ مَا بَخِلُوا بِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۗ وَلِلَّهِ مِيرَاثُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۗ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
“Sekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karuniaNya menyangka, bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan” [2]
Sombong, Kagum pada Diri Sendiri
Orang yang mengagumi diri sendiri adalah orang yang tidak mengingat Rabbnya, lupa pada kuasa rabbnya, merasa sombong pada yang dimiliki padahal Allah yang memberikan kemudahan baginya atas apa yang dia miliki. Oleh Al-Ghazali, orang yang bersifat seperti itu adalah orang yang mengalami penyakit mental dan jiwa. Rasulullah bersabda,
“Tidak akan dimasukkan ke surga orang yang di dalam hatinya terdapat seberat biji sawi dari sikap takabbur. Sebagaimana tidak akan dimasukkan ke neraka orang yang di dalam hatinya terdapat seberat biji sawi dari keimanan.” [3]
Sahabat cahaya Islam, jika kita tak mampu menguasai ketiga hal tersebut maka dunia yang akan menguasai diri kita sehingga dapat menuntun diri ini untuk berbuat ketiga hal tersebut yaitu sifat kikir, hawa nafsu, dan sifat sombong. Ketiga hal tersebut adalah pangkal kehancuran bagi hidup seseorang. oleh karena itu, kita harus selalu mendekatkan diri kepada allah SWT dan berdoa kepada allah SWT agar dijauhkan dari ketiga hal tersebut. Aamiiin
Catatan Kaki :
[1] Q.S. Al-Ma’idah (5) ayat 30
[2] Q.S. Ali Imran (3) ayat 180
[3] HR. Muslim
