cahayaislam.id – Tafakur adalah renungan atau memikirkan, menimbang-nimbang sesuatu hal dengan perasaan sungguh-sungguh. Lantas apakah keutamaan tafakur?
Hai, Sobat Cahaya Islam, pernahkan Sobat merasa bahwa diri kita ini begitu kecil? Sedangkan memandang langit luas membentang dan kita tidak ada artinya sama sekali.
Hal tersebut dinamakan dengan tafakur, yang membuat kita senantiasa mengingat Allah SWT karena menyaksikan segala sesuatu yang tercipta atas kuasaNya. Tentunya dilakukan dengan cara merenungi tanda kebesaran yang dimiliki olehNya.
Ini pun merupakan salah satu kebiasaan yang sering dilakukan oleh Rasulullah SAW. Maka melakukannya pun akan membuat kita memperoleh pahala sebab termasuk dari sunnah Rasulullah.
Melalui tafakur, seseorang bisa melaksanakan ibadah dalam diam, bahkan dianggap lebih utama dari sholat tahajud. Keistimewaan yang ada dalam tafakur adalah serupa dengan membuka pintu cahaya ilahi, yakni pintu untuk mencapai pemahaman yang baik tentang Allah Ta’ala.
Anjuran bertafakur dilihat juga dari manfaatnya, bagi seorang Muslim kebiasaan melakukan ibadah ini bisa menjadi bentuk refleksi diri agar selalu bersyukur dan mempercayai kecintaan Allah terhadap hambaNya.
Keutamaan Tafakur
Tafakur juga dinilai sebagai ibadah yang sangat baik untuk dilaksanakan tanpa adanya batas waktu, setidaknya ada beberapa keutamaan di dalamnya. Apa saja?
Pangkal Kebaikan
Berpikir atau merenungkan sesuatu yang bermanfaat akan membuahkan pengetahuan. Pengetahuan akan memberikan bisikan pada hati dan hati yang baik akan terwujud pada saat melakukan amal perbuatan.
Maka tafakur adalah sebuah pangkal dari berbagai kebaikan, sebab merupakan amalan hati yang paling dasar dan utama. Bahkan banyak sekali orang yang lalai dalam hidupnya lalu tersadarkan oleh tafakur.
Pemahaman tentang Allah SWT yang paling dalam dan benar sehingga hati menjadi sejuk dan iman yang dimiliki pun mampu menentramkan.
Amalan Ibadah yang Unggul
Dapat disimpulkan bahwa sebagai manusia akan mencapai kesadaran oleh satu bisikan hati yang mampu mengetuk pintu iman kita. Maka dari itu tafakur disebut sebagai ibadah yang paling agung dan unggul.
Mendapatkan Pujian dari Allah SWT
Akal mampu tercipta menjadi baik apabila lahir dari adanya perpaduan pola pikir dan dzikir. Bahkan keduanya merupakan satu kegiatan yang bisa menyucikan jiwa manusia dan Allah SWT selalu memuji hal itu.
Allah SWT berfirman:
إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَآيَاتٍ لِأُولِي الْأَلْبَابِ . الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal. (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): “Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.” (QS. Al-Imran : 190-191)
Oleh karena itu, seseorang yang memiliki pikiran sehat dan senantiasa berdzikir maka tidak ada jalan lain baginya selain menuju Allah SWT. Sebagai contoh, tafakur tentang berbagai hal duniawi namun mengiringinya dengan tasbih, takbir, tahlil dan tahmid.
Mengantar Kebaikan Dunia dan Akhirat
Dengan memperbanyak tafakur maka seorang hamba akan diantarkan kepada kebaikan dan kemuliaan, baik di dunia maupun di akhirat. Melalui akal yang dimiliki untuk mengingat berbagai nikmat Allah SWT maka bisa tumbuh kecintaan yang kekal terhadapNya.
Tafakur akan membentuk manusia menjadi orang yang dermawan dan bijak. Mulai dari kebiasaan berbicara yang baik-baik hingga mampu membuat keputusan yang sesuai dengan kebutuhan agama dan masyarakat.
Demikian di atas adalah ulasan mengenai keutamaan tafakur yang wajib diketahui oleh seluruh umat Muslim.
