Susan Sameh – Aktris asal negara Mesir Susan Sameh, sebulan lalu alami pelecehan seksual saat syuting film. Pelecehan itu ia dapatkan dari beberapa kru film. Tidak ada yang tahu apakah kasus ini dilanjutkan keranah hukum atau tidak.
Yang pasti, Susan mengaku merasa takut karena pelecehan berbentuk catcalling tersebut. Bahkan ia sampai menyalahkan diri sendiri, mengapa Susan sampai menyalahkan diri sendiri? Simak jawabannya di bawah ini.
Susan Sameh Salahkan Diri Sendiri
Susan Sameh sampai salahkan diri sendiri, ia merasa terpojokkan dan tidak bisa bergerak bebas di lokasi syuting karena kejadian tersebut.
Ia memberanikan diri melaporkan kejadian tersebut pada produser dan langsung ditindak lanjuti.
Ia pun mengungkapkan terima kasih pada netizen yang telah memberikan dukungan kepadanya, keberanian melaporkan hal tersebut atas dukungan orang disekelilingnya.
Sobat, catcalling memang tampak biasa saja bagi sebagian orang. Karena hanya berupa panggilan menggoda pada orang yang lewat di depan sekumpulan orang.
Tapi, tidak semua orang bisa menerima hal tersebut, itu sudah termasuk dalam pelecehan seksual. Biasanya perilaku ini dilakukan oleh sekumpulan lelaki dengan niat menggoda.
Meski niat hanya untuk bercanda, jika lawan atau objek yang diajak bercanda tidak tertawa maka itu tidak bisa disebut sebagai candaan.
Apalagi sampai membuat seseorang merasa takut, seperti yang dialami oleh aktris asal Mesir tersebut.
Bahayanya lagi bisa menyebabkan seseorang mengalami depresi dan alami ketakutan yang ekstrim. Bahkan ada dampak negatif lebih parah lainnya, bagi korban yang mengalami pelecehan.
Dampak Pelecehan Seksual
1. Depresi sampai ingin bunuh diri
Orang yang mengalami pelecehan bisa sampai merasakan depresi. Terutama bagi korban pelecehan seksual alami ‘pemerkosaan’ sudah pasti langsung depresi. Ia merasa sudah kehilangan masa depannya yang cerah, tidak ada lagi lingkungan yang baik.
Karena biasanya, orang yang mengalami pelecehan seksual cenderung dijauhi oleh banyak orang. Seharusnya, orang di lingkungan tersebut harus menemani dan bantu menyembuhkan trauma yang dialami oleh korban.
2. Stress Pasca-Trauma
Setelah mengalami pelecehan, korban seringkali alami trauma berat dan stress pascatrauma. Ia menjadi lebih tertutup, memiliki rasa takut, cemas, dan gelisah berlebihan.
3. Menyakiti diri sendiri
Seperti yang dialami Susan Sameh, orang yang mengalami pelecehan akan menyalahkan dirinya sendiri atas kejadian tersebut. Bahkan menyakiti diri sendiri, karena benci pada diri sendiri.
Ia merasa tidak lagi pantas untuk hidup, tidak pantas mendapat perlakukan baik karena menganggap dirinya sudah ‘kotor’. Sungguh kejam pelecehan seksual merusak mental dan fisik seseorang.
Sobat, adanya kasus ini harus menyadarkan kita untuk menjaga prilaku dan perkataan. Kita juga harus mampu membentengi diri agar tidak melakukan pelecehan atau menjadi korban pelecehan seksual.
Bisa dengan cara berdo’a kepada Allah agar dilindungi dan terhindar dari perbuatan keji.
“Dan jika setan datang menggodamu, maka mohonlah perlindungan kepada Allah. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (200) Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa, apabila mereka dibayang-bayangi pikiran jahat (untuk berbuat dosa) oleh setan, mereka pun segera mengingat Allah, maka ketika itu juga mereka melihat (kesalahan-kesalahannya). (201).” (Q.S Al-A’raf: 200-201)
Bisa juga dengan menjaga penampilan dan menundukkan pandangan, sebagaimana firman Allah dalam kitab suci Al-Qur’an.
“Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, “Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.” (QS. Al-Ahzab: 59)
“Katakanlah kepada laki-laki yang beriman,’Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya. Yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.’” (QS. An-Nur [24] : 30).
Sekian artikel tentang kasus pelecehan yang dialami Susan Sameh dibuat. Semoga kita terhindar dari segala perbuatan buruk.
