Menjauhkan diri dari – Jika berbicara tentang kehidupan, kita dapat mempelajari banyak hal. Seperti halnya Allah SWT yang menciptakan banyak keindahan sesuai dengan porsinya. Begitu juga dengan manusia, Allah telah menciptakan kita dengan keadaan, rezeki serta keberuntungannya masing-masing. Karena perbedaan itulah, mungkin saja adanya sifat iri dan dengki antar manusia.
Hidup penuh ujian dan cobaan, terkadang membawa kita pada perasaan iri dan dengki terhadap kesuksesan orang lain. Namun, sebagai umat Islam, kita diajarkan untuk menjauhkan diri dari sifat-sifat negatif ini, yang dapat merusak hati dan menjauhkan diri dari keberkahan Allah. Lalu bagaimana langkah yang dapat membantu kita menjauhkan diri dari sifat iri dan dengki?
Menjauhkan Diri dari Sifat Iri dan Dengki Menurut Islam
Menjauhkan diri dari sifat iri dan dengki tentu saja memberikan dampak yang baik bagi diri kita. Terlebih Allah tidak menyukai golongan orang yang merasa iri ataupun dengki terhadap nikmat orang lain. Sehingga barangsiapa yang memelihara sifat ini, maka akan jauh dari rahmat dan cinta-Nya.
وَلَا تَتَمَنَّوْا مَا فَضَّلَ اللَّهُ بِهِ بَعْضَكُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ ۚ لِلرِّجَالِ نَصِيبٌ مِمَّا اكْتَسَبُوا ۖ وَلِلنِّسَاءِ نَصِيبٌ مِمَّا اكْتَسَبْنَ ۚ وَاسْأَلُوا اللَّهَ مِنْ فَضْلِهِ ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمًا
Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih banyak dari sebahagian yang lain. (Karena) bagi orang laki-laki ada bahagian dari pada apa yang mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bahagian dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
Ayat ini menjelaskan tentang bagaimana Allah melarang kaum muslimin untuk merasa iri dan dengki, apalagi membandingkan apa-apa yang kita miliki dengan milik orang lain. Hal ini tentu saja bukan sifat yang dianjurkan dan dapat membawa pada kezaliman lho sobat CahayaIslam.
Lalu bagaimana cara untuk menjauhkan diri dari sifat iri dan dengki menurut islam?
Bersyukur atas Nikmat yang Dimiliki
Langkah pertama dalam menjauhkan diri dari iri dan dengki adalah dengan bersyukur. Alihkan fokus dari apa yang dimiliki oleh orang lain, dan sadarilah nikmat-nikmat yang Allah berikan kepada kita. Bersyukur membuka pintu keberkahan dan membuat hati terisi dengan kebahagiaan.
Ingatkan Diri dengan Akhirat
Seringkali, kecenderungan iri dan dengki muncul karena kita melihat hanya dunia ini. Ingatkan diri kita bahwa dunia hanyalah sementara, dan akhiratlah tempat utama bagi kehidupan. Dengan menguatkan perspektif ini, kita akan lebih mudah menerima pemberian Allah kepada setiap hamba-Nya.
Tingkatkan Kualitas Iman dan Taqwa
Menjauhkan diri dari sifat iri dan dengki juga melibatkan peningkatan iman dan taqwa. Mendekatkan diri kepada Allah melalui ibadah, membaca Al-Quran, dan memperbanyak dzikir dapat membentuk karakter yang tahan terhadap godaan yang buruk. Termasuk perasaan iri dengki.
Menjauhkan diri dari – Sifat iri dan dengki tidak mencerminkan sikap seorang muslim. Sehingga dengan langkah-langkah ini, kita dapat membimbing diri kita menuju hati yang tenang dan penuh keberkahan. Menolak sifat iri dan dengki adalah langkah penting dalam menjalani kehidupan yang damai, mendekatkan diri kepada Allah, dan meraih kedamaian batin.
Catatan Kaki:
(1) – Surat An-Nisa’ Ayat 32
