Keutamaan Istri Minta Duluan – Kita semua tahu bahwa pernikahan penuh dengan pahala. Pasalnya, banyak aktivitas suami istri yang mendatangkan pahala. Bahkan, berhubungan intim (jimak) pun bernilai pahala. Umumnya, suami-lah yang mengajak istrinya untuk berhubungan badan karena Perempuan cenderung malu. Namun, tahukah sobat Cahaya Islam bahwa seorang istri yang mengajak duluan suaminya untuk berhubungan badan akan mendapatkan pahala yang besar?
Kewajiban Berbakti kepada Suami
Ridha suami bagi istrinya punya arti besar karena menunjukkan bakti seorang istri terhadap sang suami. Kebaktian seorang istri pada suaminya akan membuahkan hasil di akhirat, sebagaimana hadits berikut ini:
أَيُّمَا امْرَأَةٍ مَاتَتْ وَزَوْجُهَا عَنْهَا رَاضٍ دَخَلَتِ الْجَنَّةَ
“Perempuan mana saja yang meninggal dunia, sedangkan suaminya Ridha terhadapnya, ia akan masuk surga.” (1)
Banyak cara untuk meraih Ridha seorang suami. Sederhananya, seorang suami akan Ridha terhadap istrinya jika istrinya tersebut berbakti kepadanya. Melayani suami adalah salah satu bentuk bakti seorang istri terhadap suaminya, termasuk dalam urusan ranjang.
Ridha Allah Tergantung Ridha Suami
Rasulullah menyebut betapa pentingnya bakti seorang istri kepada suaminya. Itulah kenapa seorang Perempuan tidak hanya wajib mencari Ridha Allah, tapi juga Ridha suaminya. Dengan kata lain, Perempuan harus bersikap sholehah baik secara ritual dan perilaku dalam hubungan rumah tangga.
Rasulullah bersabda:
لاَ تُؤَدِّي الْمَرْأَةُ حَقَّ رَبِّهَا حَتَّى تُؤَدِّيَ حَقَّ زَوْجِهَا
“Seorang Perempuan belum memenuhi kewajiban Tuhannya hingga ia memenuhi kewajiban terhadap suaminya.” (2)
Dengan kata lain, bagi seorang istri, Ridha Allah tergantung Ridha suaminya. Maka, seorang Perempuan punya kewajiban melayani sang suami selama tidak bertentangan dengan syariat Islam.
Seperti dalam hubungan seksual, suami istri harus menjaga hubungan baik. Maksudnya, tidak boleh ada yang memaksakan kehendak di antara keduanya. Pasalnya, hubungan badan bukan hanya soal syahwat saja, tapi juga berkaitan dengan siap/tidaknya fisik maupun mental.
Keutamaan Istri Minta Duluan untuk Berhubungan Intim
Adapun seorang istri yang mempersiapkan diri lebih duu dalam hubungan intim, akan mendapatkan pahala besar di sisi Allah. Dalam hal ini, Rasulullah pernah berpesan pada Fatimah, putrinya, bahwa seorang istri yang berinisiatif untuk mengajak suaminya berhubungan intim dengan senang hati akan memperoleh kemurahan Allah.
ﻭﺃﻳﻤﺎ ﺍﻣﺮﺃﺓٍ ﻓﺮﺷﺖ ﻟﺰﻭﺟﻬﺎ ﺑﻄﻴﺐ ﻧﻔس ﻧﺎﺩﺍﻫﺎ ﻣناد ﻣﻦ ﺍﻟسماء اﺴﺘقبلي ﺍﻟﻌﻤﻞ ﻓﻘﺪ ﻏﻔﺮ ﺍﻟﻠﻪ ﻟﻚ ﻣﺎ ﺗﻘﺪﻡ ﻣﻦ ﺫﻧﺒﻚ ﻭﻣﺎ ﺗﺄﺧﺮ
“Tiada Perempuan yang ‘menyiapkan’ diri untuk suaminya dengan senang hati, kecuali malaikat menyeru dari langit: Mulailah ‘beraksi’! Niscaya Allah akan mengampuni dosamu yang telah lampau dan yang akan datang.” (3)
Jadi, jika seorang istri sudah siap secara fisik dan mental, jangan malu-malu untuk mengajak sang suami berhubungan intim. Di luar itu, tentu saja istri juga masih punya kewajiban berbakti kepada suaminya dalam hal yang lain.
Referensi:
(1) Sunan Ibn Majah 1854
(2) Sunan Ibn Majah 1853
(3) Uqudul Lujain fi Bayani Huquqiz Zaujain Hal 13
