Film Golden Job – Banyak film menarik yang menanti para penggemar di akhir tahun untuk disaksikan di rumah. Salah satunya ada film Golden Job yang sering kali tayang kembali di televisi Indonesia. Golden Job sendiri merupakan film yang tayang pada tahun 2018 lalu.
Kendati demikian, Golden Job menjadi salah satu film yang masih cocok ditonton di tahun ini. Film garapan Chin Ka lok tersebut juga menampilkan sederet aktor ternama dunia. Tak heran masih banyak orang yang re-watch Golden Job, baik di TV atau platform streaming.
Sinopsis Film Golden Job
Kisah film Golden Job berpusat pada lima karakter bernama Lion, Bill, Crater, Calm, dan Mouse. Kelimanya adalah anak yatim piatu dan kemudian diadopsi oleh Cho Sir. Mereka berlima pun tumbuh menjadi saudara dan tentara bayaran The Agency.
Suatu ketika, mereka perlu mengatur misi untuk mencuri tuk yang penuh obat dari sebuah perusahaan farmasi. Tetapi nyatanya, truk itu berisi penuh dengan emas The Agency yang merupakan skema Bill. Rupanya, Bill berbalik dan hendak melawan kelompok tersebut.
Hal itulah yang membuat Lion mendekam di penjara dan mengakibatkan Cho Lumpuh. Usai bebas, Lion bergabung dengan saudara-saudaranya untuk membalaskan dendam kepada Bill yang sudah berkhianat.
Pembalasan Dendam di Mata Islam
Sobat Cahaya Islam, kisah film Golden Job menjadi salah satu contoh aksi pembalasan dendam yang terjadi di kehidupan manusia. Banyak orang yang melakukan aksi balas dendam karena alasan tertentu. Padahal balas dendam bukan perbuatan baik bagi siapa saja, sehingga tak patut Sobat lakukan.
Bukan itu saja, islam juga melarang dengan tegas umatnya melakukan aksi balas dendam. Sekalipun balas dendam itu terjadi karena rasa benci, maka Sobat juga akan mendapat pengaruh buruk. Islam pun mengajarkan umatnya untuk saling memaafkan, mengingat semua orang tak luput dari kesalahan.
Selain itu, menjadi pemaaf juga bisa membuat Sobat merasa damai dan tenang. Hati dan pikiran pun terasa lebih tenang dan ringan.
Mengapa Islam Melarang Balas Dendam?
Sobat Cahaya Islam, ada beberapa alasan mengapa agama islam melarang dengan tegas aksi pembalasan dendam. Alasan tersebut antara lain:
1. Hanya Membenamkan Kebencian
Sobat, orang yang membalas dendam bukan termasuk orang yang terhormat, dan sudah melakukan hal sia-sia. Sebaliknya, lebih terhormat dengan menahan amarah, dan memaafkan mereka yang sudah berbuat buruk kepada Sobat. Dalam Al Qur’an, Allah SWT memerintahkan hambanya untuk bersabar, seperti yang tertuang dalam,
وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخَاشِعِينَ
Artinya: “Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu amat berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu’. – (Q.S Al-Baqarah: 45).
Di samping itu, membalas dendam merupakan tindakan kebodohan. Sebab balas dendam mengartikan toleransi atau membenamkan di dalam jiwa dan hartanya sendiri.
2. Bukan Perbuatan Terpuji
Walaupun balas dendam dilakukan karena alasan tertentu, itu bukanlah termasuk perbuatan terpuji. Sekalipun berdalih kebaikan, orang yang membalas dendam tak perlu diberi ucapan terimakasih ataupun pujian. Sebab, orang yang balas dendam sudah menyembuhkan amarahnya serta mengambil haknya.
Padahal Allah SWT lebih suka dengan hamba yang menahan amarahnya serta memaafkan kesalahan orang lain. Ini sebagaimana firman Allah SWT,
“Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan,” (QS. Ali Imran: 133-134).
Sobat Cahaya Islam, begitu tercelanya perbuatan balas dendam seperti dalam cerita film Golden Job. Jadilah pribadi yang penyabar dan pemaaf untuk mendapat kemuliaan di mata Allah SWT.
