Dior Brand – Nama brand asal Paris Perancis ini tidak asing ditelinga kaum wanita. Apalagi bagi waniat sosialita yang sering muncul belakangan ini. Dior brand menajadi salah satu barang yang diincar, selain karena kualitas yang memang bagus. Dior brand juga bisa menambah kesan modis bagi pemakaianya.
Sobat Cahaya Islam, akhir-akhir ini muncul fenomena wanita sosialita yang hobi dengan barang mewah. Salah satu brand yang wajib dimiliki yaitu dior brand, harga yang ditawarkan juga fantastis yaitu berkisar puluhan hingga ratusan juta. Tetapi harga tersebut tidak menjadi penghalang bagi wanita yang menginginkannya.
Hal ini dilakukan supaya penampilan yang dimiliki semakin fashionable. Tetapi dengan harga hingga ratusan juta tersebut cukup membuat kesan berlebih-lebihan. Apalagi fungsi dari brand tersebut sama dengan barang yang dijual ratusan ribu dipasaran. Uang untuk membeli dior brand tersebut bisa dialih fungsikan kepada kegiatan amal yang lebih bermanfaat.
Aksi Sosialita Dengan Dior Brand, Muslimah Tidak Boleh Berlebih-Lebihan
Sobat Cahaya Islam, aksi berlebih-lebihan dalam berbelanja yang ditunjukkan wanita kerap kali ditemukan dalam keseharian. Seperti sosialita yang memakai dior brand dengan harga ratusan juta. Padahal jika dibandingkan dengan barang yang serupa dipasaran yang harganya jauh lebih rendah fungsi dan tujuannya sama.


Islam mengajarkan tidak boleh berlebih-lebihan dalam hal apapun. Sebab itu termasuk perbuatan setan, selain itu juga menimbulkan berbagai kerugian yang nantinya akan diterima. Selain fenomena wanita yang berlebihan dalam berbelanja dengan Dior brand. Ada beberapa berlebih-lebihan yang dilarang dalam islam yaitu :
1. Berlebih-lebihan dengan golongan sehingga mudah mengkafirkan sesama muslim
2. berlebihan dalam makam dan minum
3. berlebihan dalam bekerja sehingga tidak seimbang antara urusan dunia dan akhirat.
Allah berfirman dalam surat Al Maidah ayat 77:
قُلْ يَٰٓأَهْلَ ٱلْكِتَٰبِ لَا تَغْلُوا۟ فِى دِينِكُمْ غَيْرَ ٱلْحَقِّ وَلَا تَتَّبِعُوٓا۟ أَهْوَآءَ قَوْمٍ قَدْ ضَلُّوا۟ مِن قَبْلُ وَأَضَلُّوا۟ كَثِيرًا وَضَلُّوا۟ عَن سَوَآءِ ٱلسَّبِيلِ
Katakanlah: “Hai Ahli Kitab, janganlah kamu berlebih-lebihan (melampaui batas) dengan cara tidak benar dalam agamamu. Dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu orang-orang yang telah sesat dahulunya (sebelum kedatangan Muhammad) dan mereka telah menyesatkan kebanyakan (manusia), dan mereka tersesat dari jalan yang lurus”. (Qs Al Ma’dah :77)
Itu adalah beberapa berlebihan yang tidak diperbolehkan dalam islam. berlebihan hingga melampaui batas dalam islam disebut dengan istilah Ghulluw. Yaitu terlalu fanatik dengan sesuatu hingga tidak dapat menerima masukan atau kritik dari orang lain.
Selain berlebih-lebihan yang dilarang, didalam islam juga memiliki berlebih-lebihan yang diperbolehkan atau dianjurkan yaitu :
1. berlebihan dalam bersedekah.
2. berlebihan dalam beribadah sehingga tidak melupakan urusan duniawinya.
3. berlebihan dalam kebaikan.
Melangitnya Harga Dior Brand, Bisa Memunculkan Sifat Riya’ Dalam Diri
Sobat Cahaya Islam, dalam islam memakai sesuatu tidak boleh berlebih-lebihan. Aksi wanita sosialita yang terjadi saat ini cukup membuat geleng kepala. Sebab barang-barang branded yang dimiliki memiliki harga yang selangit. Seperti Dior brand yang memiliki harga selangit tersebut dapat memunculkan sifat riya’ atau sombong dalam diri.


Islam sangat tidak menyukai orang yang memiliki sifat sombong dan riya’. Sebab sombong dapat menimbulkan penyakit hati. Selain itu sombong juga dapat menyakiti perasaan orang lain. Oleh karena itu mengapa islam mengajarkan untuk rendah diri dan tidak memiliki sifat sombong.
Sombong adalah salah satu sifat yang disenangi oleh setan. Karena dengan sombong maka akan terjadi perpecahan antara umat muslim. dengan sombong pula maka akan sering perkataan yang menyepelekan orang bahkan syari’at agama. Na’udzubillah