PP Muhammadiyah bersama UMY berikan penghargaan ke tokoh pendidikan Muhammadiyah di DI. Yogyakarta. Dalam siaran pers yang diterima redaksi muhammadiyah.or.id pada Jum’at (20/9), penghargaan ini diberikan dalam bentuk hadiah umroh.
Pada tahun ini, memang diberikan kepada mantan Kepala SD Muhammadiyah Sapen 3, yaitu Almarhum Sutrisno yang wafat pada tahun 2022 lalu.
PP Muhammadiyah Bersama UMY Berikan Penghargaan
Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah, Pendidikan Non Formal (Dikdasmen PNF) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dengan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) sepakat agar hadiah umroh tersebut dialihkan ke istri almarhum Sutrisno.
Istrinya dikenal dengan nama Saufani Rochmah, ini diberikan oleh Rektor UMY Gunawan Budiyanto pada, Selasa 17 September 2024 di Lobi Rektorat Gedung AR. Fachruddin A UMY.
1. Hadiah Umroh
Gunawan menganggap bahwa hadiah umroh istri almarhum Sutrisno ini sudah keputusan terbaik. Sebab, dirinya percaya dibalik pria hebat pasti ada perempuan hebat yang mendukungnya.
Pengabdian yang dilakukan almarhum Sutrisno ke SD Muhammadiyah Sapen 3 sendiri telah berhasil menjadikan sekolah ini unggul. Hal ini sesuai dengan yang dikatakan oleh Wakil Sekretaris Majelis Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah Abdullah Mukti bahwa dampak dari pengabdian alm Sutrisno sangat bersejarah.
Mukti menganggap bahwa semua yang ditinggalkan Pak Sutrisno sangat mengukir sejarah. Hal ini karena SD Muhammadiyah Sapen 3 menjadi outstanding school atau sekolah utama.
Mukti juga telah memberikan apresiasi terhadap UMY yang berbakti dan peduli dengan sekolah Muhammadiyah.
Sutrisno ini sendiri dikenal sebagai sosok yang berperan besar dalam kemajuan SD Muhammadiyah Sapen Yogyakarta. Hal ini menjadikannya salah satu sekolah unggul berkemajuan tingkat nasional.
Di bawah kepemimpinannya, banyak sekali sekolah-sekolah Muhammadiyah unggulan lainnya yang berdiri.
Misalnya saja seperti SD Muhammadiyah Condongcatur, SD Muhammadiyah Sagan, SD Muhammadiyah Karangwaru, dan SD Muhammadiyah Gowongan. Keberhasilan ini menjadi salah satu alasan utama penghargaan prestisius diberikan.
2. Mendukung Persyarikatan Muhammadiyah
Rektor UMY, Gunawan Budiyanto, juga mengungkapkan komitmen UMY untuk terus mendukung persyarikatan Muhammadiyah. Hal ini terutama sekolah-sekolah Muhammadiyah di DIY dan sekitarnya.
Budiyanto menjelaskan bahwa UMY akan berkomitmen untuk memberikan pendampingan melalui berbagai program. Baik itu mulai dari KKN yang terjun langsung ke sekolah-sekolah Muhammadiyah, sampai bantuan fisik seperti renovasi sekolah dan penghargaan Umroh bagi guru serta tokoh inspiratif.
Bahkan, program terbaru UMY, “UMY Goes to School,” yang diharapkan dapat mempererat sinergi antara kampus dan sekolah Muhammadiyah.
Sementara itu, Abdullah Mukti juga menyampaikan apresiasi kepada UMY atas dukungan yang diberikan, baik itu dalam bentuk bantuan fisik, pengembangan SDM, maupun penghargaan kepada sosok-sosok inspiratif seperti almarhum Sutrisno.
3. Menghadirkan Sekolah Unggul Berkemajuan
Majelis Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah ini berkomitmen untuk terus menghadirkan sekolah unggul berkemajuan. Hal ini tentunya sesuai dengan amanah Muktamar ke-48 Muhammadiyah.
Sebagai penutup acara, Ibu Sutrisno turut menerima paket Umroh sebagai bagian dari penghargaan yang diterimanya. Umroh ini nantinya akan langsung difasilitasi oleh Biro Travel Umroh Surya Cipta Madani milik PWM D.I. Yogyakarta sekaligus kerjasama antara PP Muhammadiyah bersama UMY.
