Musibah terasa ringan – Tidak ada satu pun makhluk yang tahu kapan musibah akan menimpa dan terjadi dalam sebuah kehidupan. Ketika hal tersebut itu harus kita alami, maka kita juga butuh cara agar musibah terasa ringan.
Musibah atau masalah akan selalu datang dan pergi selama kita masih menghembuskan napas di bumi ini. Ketika seseorang harus menghadapinya, maka hidupnya akan terasa berat dan juga menyakitkan.
Namun apabila kita menyikapinya dengan benar, musibah pun tidak akan terus menerus menyiksa batin. Terlebih lagi, untuk menghindari stress dan overthinking saat terpuruk maka kita harus bijak dalam menghadapinya.
Hal-hal yang Bisa Dilakukan Agar Musibah Terasa Ringan
Nah, Sobat Cahaya Islam, agar musibah yang datang menjadi terasa ringan, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan. Yakni dengan cara-cara sebagai berikut:
1. Menerima Sebagai Ujian Allah SWT
Agar musibah yang tengah kita hadapi menjadi terasa ringan maka kita harus berpikir bahwa segala yang terjadi ini adalah bentuk ujian dari Allah SWT.
Tentunya hal ini bertujuan agar kita menjadi hamba yang lebih kuat dan selalu meminta pertolonganNya.
Tidak hanya itu, kita juga bisa berhusnudzan kepada Allah agar dibalik semua ujian yang kita hadapi dengan ikhlas ini, ada pahala yang disiapkan untuk kita.
Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman dalam QS. Az-Zumar ayat 10 yang berbunyi:
قُلْ يٰعِبَادِ الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوْا رَبَّكُمْ ۗلِلَّذِيْنَ اَحْسَنُوْا فِيْ هٰذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةٌ ۗوَاَرْضُ اللّٰهِ وَاسِعَةٌ ۗاِنَّمَا يُوَفَّى الصّٰبِرُوْنَ اَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Katakanlah (Muhammad), “Wahai hamba-hamba-Ku yang beriman! Bertakwalah kepada Tuhanmu.” Bagi orang-orang yang berbuat baik di dunia ini akan memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu luas. Hanya orang-orang yang bersabarlah yang disempurnakan pahalanya tanpa batas.
2. Ada yang Jauh Lebih Menderita
Selanjutnya, kita harus selalu mengingat bahwa ada banyak orang lain di luar sana yang jauh lebih menderita atas musibah yang dihadapinya dari pada kita.
Oleh karenanya, kita harus senantiasa bersyukur dan tetap meminta belas kasihNya.
Banyak di luar sana, orang lain yang menjadi saudara-saudara kita diberi ujian hidup yang lebih parah tak sebanding dengan yang kita terima saat ini.
3. Hanya Sementara
Kita pun harus yakin bahwa semua masalah yang tengah kita hadapi hanyalah sementara, tentu akan segera berlalu baik cepat maupun lambat. Maka kita hanya perlu bersabar dan tidak putus berdoa.
الَّذِيۡنَ اِذَآ اَصَابَتۡهُمۡ مُّصِيۡبَةٌ ۙ قَالُوۡٓا اِنَّا لِلّٰهِ وَاِنَّـآ اِلَيۡهِ رٰجِعُوۡنَؕ
“(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata “Inna lillahi wa inna ilaihi raji‘un” (sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali).” (QS. Al-Baqarah ayat 156)
4. Tidak Lari dari Masalah
Sebesar apapun ujian yang sedang ada di depan kita, harus berani kita hadapi dengan kuat dan tegar.
Kita tidak boleh menyerah dan berputus asa sehingga Allah SWT pun pasti akan memberikan bantuan kepada setiap hambaNya yang terus memohon.
Dalam kepasrahan, seseorang bisa menjadi lebih dekat dengan Allah SWT jika dbandingkan dengan pada saat dia bahagia.
Terkadang, kita menjumpai di luar sana ada banyak sekali orang yang merasa tidak sanggup dengan apa yang tengah dihadapinya.
Lalu merasa bahwa tidak ada jalan keluar sama sekali sehingga tanpa berpikir panjang pun memilih mengakhiri hidupnya.
Padahal, hal terseut bukanlah penyelesaian atas masalah yang sedang melanda. Setelah mati pun, dia akan menemui hisab serta dimintai pertanggung jawaban oleh Allah SWT atas segala perbuatannya semasa hidup di dunia.
Demikian di atas adalah ulasan mengenai kunci yang benar untuk membuat musibah terasa ringan. Semoga artikel ini bermanfaat.
