Mengungkit kebaikan – Kebaikan adalah sesuatu yang kita perbuat atas dasar keikhlasan. Itu sebabnya dalam islam sendiri menganjurkan siapapun yang berbuat baik untuk melupakan kebaikannya agar menjadi amalan baginya. Sementara kebaikan yang lantang dibicarakan biasanya dapat menyebabkan riya’, sikap membanggakan diri dan sifat-sifat yang menjerumuskan ke dalam perbuatan dosa.
Dalam ajaran islam sendiri, Allah tidak menganjurkan untuk kita mengungkit kebaikan yang sudah dilakukan. Hal ini agar kita terhindar dari kesombongan, sikap membanggakan diri atau terlena dengan pujian-pujian. Bukan hanya itu saja, kebaikan yang diungkit-ungkit tentu akan menimbulkan sesuatu yang tidak baik. Bagaimana pandangan islam mengenai larangan untuk mengungkit kebaikan?
Mengungkit Kebaikan Dalam Islam, Ini Alasannya Allah Melarang
Mengungkit kebaikan dalam islam bukanlah sesuatu yang dianjurkan. Tentu saja bukan tanpa suatu alasan Allah melarang perilaku ini bagi kaum muslimin. Dalam berbuat kebaikan, islam telah mengajarkan kita apa itu arti keikhlasan sehingga apapun kebaikan yang kita lakukan seharusnya didasarkan pada rasa ikhlas dan juga karena Allah SWT.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تُبْطِلُوا صَدَقَاتِكُمْ بِالْمَنِّ وَالْأَذَىٰ كَالَّذِي يُنْفِقُ مَالَهُ رِئَاءَ النَّاسِ وَلَا يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۖ فَمَثَلُهُ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَأَصَابَهُ وَابِلٌ فَتَرَكَهُ صَلْدًا ۖ لَا يَقْدِرُونَ عَلَىٰ شَيْءٍ مِمَّا كَسَبُوا ۗ وَاللَّهُ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الْكَافِرِينَ
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir.
Ayat ini menjelaskan tentang bagaimana Allah melarang kaum muslimin untuk mengungkit sedekah yang sudah diberikan. Itu artinya, mengungkit kebaikan bukan merupakan hal yang baik untuk dilakukan. Lalu apa alasannya mengungkit kebaikan itu dilarang dalam islam?
Dapat Menyakiti Hati Orang Lain
Allah melarang kaum muslimin untuk mengungkit kebaikan karena dapat menyakiti hati orang lain atau penerima kebaikan. Seperti halnya saat kita bersedekah, tentu saja orang yang menerima sedekah akan tersinggung apabila kita mengungkit dan membicarakan kebaikan yang kita lakukan kepada orang-orang. Itu sebabnya. kebaikan sebaiknya dilakukan dengan ikhlas.
Dapat Menghapus Pahala Kebaikan
Salah satu alasan kenapa kebaikan dilarang untuk kita ungkit dalam ajaran islam adalah karena dapat menghapuskan pahala kebaikan. Pahala atas kebaikan yang kita lakukan bisa terhapus jika kita mengungkit dan -menyebut-nyebut kebaikan tersebut.
Mengungkit kebaikan – Kebaikan adalah sesuatu yang harus dilakukan dengan dasar rasa ikhlas dan juga semata-mata karena Allah SWT. Sehingga islam pun melarang kaum muslimin untuk menyebut-nyebut kebaikan yang sudah dilakukan agar tidak menyebabkan orang lain merasa sakit hati. Selain itu juga agar tidak menjadi sebab terhapusnya pahala kebaikan hanya karena kita mengungkit kebaikan tersebut.
Catatan Kaki:
(1) – Surat Al-Baqarah Ayat 264
