Jiyeon Undang Jin BTS, Bolehkah Tidak Hadir?

0
376
Jiyeon Undang Jin BTS

Jiyeon Undang Jin BTS – Persahabatan yang ada di antara para artis Korea Selatan kerap kali penuh kejutan. Belum lama ini, Jin BTS terlihat menghadiri pernikahan Jiyeon T-ara yang sepertinya hanya untuk orang terdekat saja. Benarkah Jiyeon undang Jin BTS?

Bukan hal baru, jika ini sungguh mengejutkan para penggemar. Pasalnya, selama ini Jin BTS sangat tertutup tentang kehidupan pribadi dan persahabatannya.

Fans pun bertanya-tanya, apakah Jin dan Jiyeon adalah teman dekat? Sebab hubungan pertemanan keduanya tidak pernah terdengar sebelumnya.

Sebagaimana yang beredar di berbagai media, Jin BTS datang ke acara tersebut. Sudah pasti karena Jiyeon mengundangnya.

Bahkan, tidak hanya duduk di samping teman mempelai wanita yakni Jiyeon. Namun juga melemparkan buket bunga ke arahnya.

Hal ini menjadi cukup aneh, karena hanya anggota T-ara, keluarga dan beberapa teman dekat yang melakukan itu. Jin terlihat tersenyum sambil melempar kelopak bunga, dan Jiyeon balas tersenyum, sembari menyusuri lorong.

Usut punya usut, Jin ternyata adalah fanboying dari grup T-ara dan bahkan mengetahui beberapa lagu mereka.

Hanya saja, jika Jin tiba-tiba berhalangan hadir memenuhi undangan Jiyeon. Apakah dalam Islam yang seperti itu justru mendatangkan dosa? Demikian ulasannya.

Jiyeon Undang Jin BTS, Bolehkah Tidak Hadir?

Nah, Sobat Cahaya Islam, dari paparan berita terbaru di atas tentu kita masih bertanya-tanya. Jika Jin BTS datang ke pesta pernikahan Jiyeon, apakah sudah jelas Jin mendapatkan undangan?

Sebab ada hukum tersendiri menurut Islam apabila seseorang datang tanpa undangan.

Jiyeon Undang Jin BTS

Ternyata, kebiasaan tamu tanpa suatu undangan di Arab memiliki istilah Thufailul A’rasi atau Thufaili.

Thufali bisa kita kategorikan sebagai tindakan yang hukumnya haram, apalagi jika seseorang melakukannya sampai berulang kali, maka pelakunya bisa kita sebut sebagai orang fasik. Lalu apa alasannya?

1.   Salah Satu Tindakan yang Durhaka

Apabila kita mendapatkan undangan ke sebuah pesta, maka sangat dianjurkan datang memenuhi undangan tersebut. Atau jika tidak, itu bisa menjadi salah satu tindakan durhaka kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.

2.   Melanggar Etika Islam

Juga, orang yang keluar dari sebuah pesta yang maka dia tidak mendapatkan undangan. Maka dia seumpama seorang perampok.

Jiyeon Undang Jin BTS

Saat dia telah kenyang, makanan yang dia konsumsi adalah hukumnya haram. Bukan karena zat yang terkandung di dalamnya, melainkan caranya yang kita sepakati menganggap etika Islami.

3.   Tidak Mengindahkan Seorang Muslim

Kerugian lainnya saat sengaja menjadi Thufaili tak hanya sampai di situ. Bahkan, kesaksiannyannya tidak bisa kita terima sekali pun di ranah pengadilan.

Jadi, perilaku Thufaili sudah jelas-jelas hal yang tidak baik, dan sama sekali tidak mengindahkan kehormatan dan wibawa sebagai seorang Muslim yang sejati.

Sedangkan Allah SWT memerintahkan kita untuk berakhlak baik, sebagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّمَا بُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ صَالِحَ الْأَخْلَاقِ

“Sungguh aku diutus menjadi Rasul tidak lain adalah untuk menyempurnakan akhlak yang shalih (baik).” (HR. Al-Imam Ahmad dalam al-Musnad (2/381) al-Bukhari dalam al-Adabul Mufrad (no. 273)

Awal mula sebutan Thufaili, ini ada dari kisah seseorang bernama Thufail kerap datang ke pesta pernikahan tanpa ada undangan dari tuan rumah.

Hingga akhirnya, orang Arab menyebut kebiasaan tak baik itu sebagai Thufaili.

Demikian di atas merupakan ulasan mengenai artikel terbaru Jiyeon undang Jin BTS saat menikah.  Serta hukumnya dalam Islam ketika seseorang datang ke suatu acara pernikahan tanpa ada undangan.

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY