Hati-hati, Jangan Terlalu Banyak Keinginan di Dunia

0
59
jangan terlalu banyak keinginan

Jangan terlalu banyak keinginan – Allah SWT telah memperingatkan manusia untuk jangan terlalu banyak keinginan. Sebab, ia telah menyediakan Sobat Cahaya Islam makanan, minuman, udara, harta benda, tempat berlindung, serta kenikmatan lainnya yang tidak terhitung.

Namun, tetap harus menyadari bahwa kehidupan dunia ini hanyalah sementara. Sedangkan, Allah SWT telah menjanjikan kepada manusia kehidupan kekal nan abadi di akhirat kelak.

Jangan Terlalu Banyak Keinginan di Dunia

Bagi umat-Nya yang taat, akan menjadi penghuni surga yang lebih indah daripada dunia. Oleh karena itu, Sobat Cahaya Islam harus selalu mawas diri dan hati-hati terhadap godaan dunia yang hanya semu ini.

1. Tujuan Akhir untuk Bertakwa kepada Allah SWT

Pada dasarnya, masalah datang ketika manusia membuat dunia menjadi tujuan dan bukan sarana untuk tujuan akhir. Semua yang ada di dunia harus digunakan atau dihindari dengan tujuan akhir untuk bertakwa kepada Allah SWT.

Tujuannya bukanlah menjadi kaya, kuat, serta nyaman di dunia. Sebab, hidup ini hanyalah sarana menuju akhirat. Apa yang Sobat Cahaya Islam lakukan di dunia akan menentukan posisi di sisi Allah SWT. Sebagaimana riwayat dalam kitab suci Al-Quran:

Sedangkan kamu (orang-orang kafir) memilih kehidupan dunia, padahal kehidupan akhirat itu lebih baik dan lebih kekal.” 1

Seperti penyakit fisik yang menghancurkan tubuh, tentu penyakit spiritual juga dapat menghancurkan jiwa. Terutama, ketika tidak melaksanakan apa yang diperintahkan Allah SWT di dunia. Nabi Muhammad SAW sendiri pernah berdiri di depan para sahabatnya dan berkata:

“Bukan kemiskinan yang aku khawatirkan, tetapi yang aku takutkan kepadamu adalah bahwa dunia akan diberikan untukmu sebagaimana diberikan kepada orang-orang sebelum kamu, kemudian kamu bersaing untuk itu, dan itu (persaingan di dunia) akan menghancurkanmu, sama seperti menghancurkan mereka.” 2

Jadi, ketika menempatkan cinta dunia di atas cinta Allah SWT, maka penyakit seperti keserakahan, kesombongan, tidak tahu berterima kasih, kecemburuan, serta keangkuhan. Semuanya akan mulai mengambil alih hati dan menghancurkan hidup diri sendiri.

2. Perang terhadap Kecintaan dan Godaan Duniawi

Sebagai orang dewasa, jangan terlalu banyak keinginan. Terutama, dengan tawaran diskon atau iklan yang membuat boros dan berujung pada sifat sombong untuk terlihat lebih baik dari orang lain. Sikap tersebut jelas sangat Allah SWT benci. Rasulullah SAW telah bersabda:

Lihatlah mereka yang berdiri di tingkat (keuangan) yang lebih rendah darimu, tetapi jangan melihat mereka yang berdiri di tingkat yang lebih tinggi darimu, karena ini akan membuat nikmat (yang diberikan oleh Allah) tidak berarti (di matamu).” 3

Ketika Sobat Cahaya Islam merasakan dorongan untuk bersaing dengan orang lain dalam kekayaan materi atau harta benda, maka ganti kompetisi tersebut menjadi perlombaan dalam berbuat kebaikan. Tujuannya untuk mendapat pengetahuan agama, atau hal lain yang menentukan surga di akhirat.

jangan terlalu banyak keinginan

Kuncinya hanya memahami bahwa Allah SWT tidak menyangkal dorongan hati diri sendiri. Dia mendorong manusia untuk mengarahkan kepada sesuatu yang lebih baik. Ingatkan diri sendiri bahwa semua yang dilakukan di dunia ini hanyalah untuk mendapatkan cinta dari Sang Pencipta, seraya mengatakan:

Katakanlah (Muhammad), ‘Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan seluruh alam,4

Jadi, sebagai manusia yang taqwa terhadap Allah jangan terlalu banyak keinginan, karena hal tersebut akan menimbulkan kesombongan.


  1. (QS. Al-A’la ayat 16-17) ↩︎
  2. (H.R Ibnu Majah, no. 3158) ↩︎
  3. (H.R Muslim, no. 2963) ↩︎
  4. (QS. Al-An’am ayat 162) ↩︎

TIDAK ADA KOMENTAR

LEAVE A REPLY